Beberapa tahun belakangan ini bisnis online di Indonesia mengalami pertumbuhan yang sangat pesat. Kondisi ini tentunya didukung oleh perkembangan teknologi dan tingginya jumlah pengguna internet. Apalagi dengan adanya perubahan perilaku konsumen yang cenderung senang melakukan belanja secara online. Perubahan pola perilaku berbelanja dari offline ke online menyebabkan penutupan toko-toko ritel di Indonesia. bahkan hal tersebut juga terjadi di beberapa Negara lain. Beralihnya sistem penjualan dari offline ke online menyebabkan peta persaigan bisnis online semakin ketat. Ketatnya persaingan menjadikan para pedagang harus membuat strategi yang baik agar tetap menjadi nomer satu dihati konsumen. Dengan menggunakan strategi serta wadah yang tepat diharapkan mampu mendapat pasar sasaran sehingga volume penjualan semakin naik. Dalam hal ini komunikasi pemasaran mempunyai peranan yang penting untuk menginfokan, merayu, serta mengingatkan konsumen baik secara langsung maupun tidak langsung mengenai produk serta merek yang dijual. Selain itu sistem affiliate marketing juga tak kalah penting dalam strategi ini yaitu dengan mempromosikan barang dagangan mereka dengan memanfaatkan situs online, yang pada nantinya pembagian keuntungan dilakukan dengan cara bagi hasil. Penelitian ini dimaksudkan agar mengetahui sejauh mana pengaruh komunikasi pemasaran dan affiliate marketing terhadap peningkatan volume penjualan. Adapun penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan teknik purposive sampling. Sampel pada penelitian ini adalah para pedagang marketplace shopee. Pengumpulan data dilakukan dengan mendistribusikan kuisioner kepada 100 responden pedagang yang ada di marketplace shopee. Analisis yang digunakan yaitu analisis regresi linier berganda adapun hasil perhitungan menunjukkan bahwa komunikasi pemasaran dan affiliate marketing berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan volume penjualan. Nilai koefisiensi determinasi pada R Square adalah 0,389 atau 38,9%. Maka dapat diartikan bahwa pengaruh komunikasi pemasaran dan affiliate marketing terhadap peningkatan volume penjualan yaitu sebesar 38,9% sedangkan sisanya sebesar 61,1% dipengaruhi oleh faktor luar yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini