Kelompok Studi Hukum Islam (KSHI), Faculty of Law, Diponegoro University
Abstract
Fenomena politik identitas yang terjadi di Indonesia sering menyebabkan konflik di masyarakat. Lebih jauh, bahwa hal ini dapat menjadi focus utama dalam penerapan sila ketiga Pancasila yaitu “Persatuan Indonesia”. Jika diamati secara mendalam, maka politik identitas sering digunakan oleh para politisi untuk meraih kepentingan politiknya seperti dalam kontestasi pemilu. Penyebab nya dapat berasal dari para politisi itu sendiri sebagai subjek dalam aktivitas politik. Terdapat dua kemungkinan mengapa para politisi sering menggunakan isu-isu politik identitas yaitu karena ketidak tahuan poltisi akan penggunaan politik identitas atau tahu mengenai politik identitas tapi dengan sadar menggunakaanya
