UJI KESESUAIAN JUMLAH LEUKOSIT URINE METODE CARIK CELUP DENGAN KAMAR HITUNG SHIH-YUNG PADA PASIEN SUSPEK INFEKSI SALURAN KEMIH

Abstract

Pendahuluan: Infeksi saluran kemih merupakan salah satu penyakit infeksi yang sering ditemukan pada anak. Penentuan jumlah leukosit urine dengan metode carik celup merupakan metode paling umum dan praktis, namun presisi dan akurasinya sangat dipengaruhi banyak faktor terutama pengumpulan urine pada bayi. Pemeriksaan sedimen urine metode Shih-Yung diharapkan memiliki ketelitian dan ketepatan yang lebih baik dibandingkan dengan metode carik celup. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat kesesuaian antara pemeriksaan jumlah leukosit urine antara metode carik celup dengan kamar hitung Shih-Yung pada pasien suspek infeksi saluran kemih di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Metode: Penelitian observasional analitik dengan rancangan potong lintang dilakukan terhadap 28 orang pasien yang didiagnosis suspek infeksi saluran kemih oleh klinisi dan melakukan pemeriksaan leukosit urine di Laboratorium sentral RSUP Dr. M. Djamil Padang dari bulan September 2018 sampai dengan Juli 2019. Pemeriksaan leukosit urin menggunakan carik celup dan kamar hitung Shih-Yung. Hasil dianalisis dengan uji kesesuaian menggunakan nilai Kappa. Kemaknaan statistik ditentukan jika p<0,05. Hasil: Subjek penelitian berjumlah 28 orang. Rerata umur subyek penelitian adalah 6,7 ± 5,7 tahun. Jenis kelamin subyek penelitian terdiri dari 14 (50%) orang laki-laki dan 14 (50%) orang perempuan. Uji kesesuaian antara kamar hitung Shih-Yung dan carik celup didapatkan nilai kappa 0,868 dengan interpretasi baik sekali dan bermakna secara statistik (p<0,05). Simpulan: Terdapat kesesuaian jumlah leukosit urine antara carik celup dengan kamar hitung Shih-Yung pada pasien suspek infeksi saluran kemih

    Similar works