GERAKAN DAKWAH NAHDLATUL ULAMA DALAM MENGATASI PEMURTADAN DI PROVINSI GORONTALO

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pelaksanaan gerakan dakwah Nahdlatul Ulama dalam mengatasi pemurtadan di desa Tabulo. Desa Tabulo yang merupakan desa dengan penduduk yang mayoritas beragama Islam disusupi oleh praktik-praktik pemurtadan oleh beberapa oknum beragama Kristen yang dilakukan secara terselubung. Dengan itu gerakan dakwah Nahdlatul Ulama muncul sebagai respon dan usaha untuk mengatasi praktik pemurtadan tersebut. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan sosiologi dan dakwah.Subjek penelitian ini adalah pengurus Nahdlatul Ulama di kecamatan Mananggu. Informan dalam penelitian ini sebanyak 17 informan. Dalam penelitian ini data yang dikumpulkan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gerakan dakwah Nahdlatul Ulama dalam mengatasi pemurtadan di provinsi Gorontalo khususnya di desa Tabulo di wujudkan lewat berbagai bentuk pelaksanaannya. Dakwah Nahdlatul Ulama ditempuh lewat pendekatan-pendekatan budaya. Hal itu dapat dicermati dalam pelaksanaan kegiatan wunungo dan paiya lohungo lopoli yang substansi kegiatannya benar-benar diarahkan pada dakwah. Selain itu adapula pembagian bantuan sosial, diskusi lintas agama, serta pembagian buletin tauhid. Dalam materi-materi dakwahnya Nahdlatul Ulama juga menyampaikan hal-hal yang selektif, yaitu materi yang dipersiapkan untuk membangun nuansa hikmah dalam perbedaan agama. Hingganya melalui segenap usaha ini, Nahdlatul Ulama mendapatkan respon positif dari berbagai pihak terutama dari masyarakat desa Tabulo, pemerintah desa, dan pihak-pihak terkait lainnya

    Similar works