Abstrak - Generator magnet merupakan generator sinkron yang
menggunakan magnet permanen untuk menghasilkan fluks
magnetik. Dalam pembuatannya, untuk meningkatkan daya,
tegangan dan kecepatan pada generator magnet permanen, hanya
dengan mengubah parameter seperti fluks magnet, jumlah lilitan,
jumlah belitan, jumlah magnet serta ukuran diameter kawat. Untuk
merancang atau menganalisa generator magnet permanen,
digunakan software MagNet 7.5 untuk mensimulasikannya.
Software magnet ini bersifat Finite Element Method atau biasa
disebut FEM. FEM merupakan metode komputasi yang memiliki
konsep memecah area hitungan menjadi bagian kecil lalu dihitung
parameternya satu per satu ditiap bagian. Dalam penelitian ini,
variabel yang akan disimulasikan adalah jumlah lilitan pada
kumparan stator dengan variasi 10, 50, dan 75 lilitan. Penelitian ini
menggunakan kombinasi 18 slot 16 pole dengan jenis magnet
NdFeB. Kemudian generator diuji menggunakan beban 20 ohm.
Dari simulasi dapat diketahui bahwa jumlah lilitan berpengaruh
terhadap tegangan dan daya yang dihasilkan, dimana ketika
generator diberi beban 20 ohm dengan jumlah lilitan 10, 50, dan 75
lilitan menghasilkan tegangan sebesar 22.3 volt, 88.9 volt dan 103.7
volt kemudian untuk daya menghasilkan 61.2 wattt, 547 watt dan
756.2 watt.
Kata Kunci – Daya, Magnet 7.5, Lilitan, Teganga