PELAKSANAAN BIMBINGAN KARIR BAGI KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA DI INSTITUSI PENERIMA WAJIB LAPOR (IPWL) YAYASAN MERCUSUAR PEKANBARU RIAU

Abstract

Penyalahgunaan Narkoba adalah pola perilaku yang bersifat patologik dan biasanya dilakukan oleh individu yang mempunyai kepribadian rentan atau mempunyai risiko tinggi. Salah satu bimbingan yang dilakukan konselor adalah bimbingan karir. Bimbingan karir diartikan sebagai proses membantu dan memilih pekerjaan, mempersiapkan, memasuki dan memperoleh kemajuan di dalamnya. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana proses pelaksanaan bimbingan karir bagi korban penyalahgunaan narkoba yang diberikan oleh Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Yayasan Mercusuar Pekanbaru Riau. Adapun informan dalam penelitian ini adalah 2 orang konselor dan 2 klien yang mengikuti pelaksanaan bimbingan karir. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi data dengan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa telah terlaksana bimbingan karir sesuai dengan proses bimbingan karir yang semestinya. Pada tahap pertama pemahaman diri, untuk membantu korban penyalahgunaan narkoba dapat mengetahui dan memahami siapa sebenarnya dirinya dan memahami potensi, kemampuan, minat, dan bakatnya. Tahap kedua nilai-nilai, berisikan tentang nilai kehidupan, saling mengenal dengan nilai orang lain. Tahap ketiga pemahaman lingkungan, berkaitan dengan informasi pendidikan, kekayaan dan informasi jabatan. Tahap keempat hambatan dan cara mengatasinya, hambatan apa yang ada dalam rangka pencapaian tujuan karir dan setelah mengetahui hambatannya maka akan mencoba cara mengatasi hambatan yang ada. Dan tahap terakhir merencanakan masa depan, cara untuk memahami diri sendiri agar nanti mereka mampu merencanakan masa depannya dengan bai

    Similar works