Optimalisasi Penarikan Retribusi Pasar Dalam
Upaya Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Berdasarkan Perda Nomor 5 Tahun 2000 Tentang
Retribusi Pasar : Studi di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keua
Penelitian ini bertujuan untuk megetahui bagaimana optimalisasi Penarikan Retribusi Pasar dalam upaya Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Asset yang dilaksanakan berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Pamekasan Nomor 5 Tahun 2000 tentang Retribusi Pasar.
Metode pendekatan yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah Metode Pendekatan yuridis sosiologis yaitu merupakan pengkajian Peraturan Daerah (Perda) No.5 Tahun 2000 Kabupaten Pamekasan Tentang Retribusi Pasar, serta dikaitkan dengan teori-teori hukum dengan melihat realita, pendekatan sosiologis dan selalu berdasarkan pada asas-asas hukum, sistematika hukum, dan kondisi yang ada di lapangan yang mencakup tentang pelaksanaan penarikan retribusi daerah di Kabupaten Pamekasan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan perundang-undangan dan pendekatan analitis. Sedangkan data yang diperoleh dari hasil penelitian dianalisis secara deskriptif analisis yang bertujuan untuk memecahkan permasalahan yang aktual serta berusaha mengumpulkan, menyajikan, menganalisis data yang ada.
Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan asset Kabupaten Pamekasan yaitu optimalisasi penarikan retribusi pasar yang dilakukan oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan asset Kabupaten Pamekasan kurang optimal hal ini dapat dilihat pada tabel pendapatan retribusi pasar pada tiap tahunnya yang selalu berada di bawah target rata-rata pendapatan retribusi pasar yang telah ditetapkan oleh . Hal tersebut terjadi dikarenakan oleh banyak hal antara lain: menurunnya daya beli masyarakat, Kondisi Pasar Yang Becek (Pada Saat Hujan), Tidak Tertata Rapi, Dan Kotor, banyaknya pedagang yang belum melakukan Perpanjangan SK ijin Toko/kios dalam pasar, kurangnya modal para pedagang, dan munculnya minimarket serta supermarket, Implikasi dari penelitian ini adalah perlu adanya pengembangkan potensi pasar agar pendapatan retribusi pasar lebih baik lagi yang nantinya akan menunjang kepada peningkatan Pendapatan Asli Daerah dalam bidang retribusi pasar, perluasan jalan dan lahan parkir agar memadai dan memudahkan jalur jual-beli, serta diberlakukannya aturan hukum yang jelas dan mengikat mengenai bongkar muat yang dilakukan langsung pada petani yang bersangkutan
