Rancang Bangun Instalasi Budidaya Sayuran Microgreen Berbasis IoT (Internet of Things)

Abstract

Microgreen merupakan kategori sayuran yang dipanen dalam waktu 7-14 hari setelah semai, memiliki banyak potensi gizi dan menjadi tren terbaru dalam industri makanan. Tanaman microgreen berkembang baik dengan intensitas cahaya yang tinggi dan ketersediaan air yang teratur, hal ini dikarenakan tanaman microgreen sangat rentan rusak pada kondisi lingkungan yang tidak tepat. Oleh karena itu, pembuatan instalasi budidaya microgreen yang mampu merekayasa kebutuhan – kebutuhan pada budidaya microgreen seperti sumber cahaya, suhu, dan irigasi sangat dibutuhkan. Penerapan IoT juga diterapkan untuk mempermudah petani dalam mengatur kebutuhan pencahayaan dan penyiraman pada tanaman microgreen serta sebagai monitor suhu pada instalasi. Penelitian ini dimulai dari tahap studi literatur, perencanaan desain struktural dan fungsional, perancangan sistem IoT, proses pembuatan dan pengujian instalasi. Instalasi tanaman microgreen berbentuk seperti rak bersusun yang dirancang dengan kerangka dari besi siku berlubang berukuran panjang 1500 mm, lebar 600 mm, dan tinggi 1800 mm. Instalasi ini memiliki kapasitas 48 tray tanam yang telah dimodifikasi dan difungsikan sebagai tempat peletakan media tanam. Untuk memenuhi kebutuhan irigasi, alat ini dilengkapi dengan instalasi pompa serta terintegrasi dengan aplikasi pada smartphone. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan, didapatkan hasil kebutuhan air pada penyiraman yaitu sebesar 175 ml dari 17.5% persentase EVC (Effective Volume of the Container) dengan waktu oprasional pada pompa selama 35 detik. Nilai keseragaman penyebaran air pada keseluruhan tray sebesar 79,05%. Pada pengujian black box testing aplikasi didapatkan hasil yaitu sistem kontrol yang telah dibuat dapat berfungsi dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan adanya hasil yang sesuai dari aksi oleh pengguna terhadap reaksi sistem yang telah dirancang

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions