Pada era modern ini catu daya DC dapat digunakan pada hampir semua perangkat
elektronik. Catu daya DC digunakan pada sistem elektronika yang bertegangan rendah maupun
yang bertegangan tinggi seperti untuk motor listrik DC. Oleh karena itu, penggunaan sistem
catu daya DC memerlukan sistem yang mampu mengonversikan tegangan DC dari suatu tingkat
tegangan DC ke dalam bentuk tingkat tegangan DC yang lain. Konversi tegangan DC ini biasa
disebut sebagai DC-DC converter.
DC-DC converter merupakan rangkaian elektronika daya yang digunakan untuk
meregulasi tegangan DC konstan menjadi tegangan DC yang variabelnya sesuai dengan
kebutuhan. DC-DC converter memiliki topologi rangkaian yang berbeda-beda. Setiap topologi
memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing yang pemilihannya tergantung pada
kebutuhan. Salah satu topologi dari DC-DC converter adalah SEPIC Converter. SEPIC
converter merupakan konverter elektronika daya dengan masukan tegangan DC dan keluaran
tegangan DC yang nilai tegangan keluarannya dapat lebih besar maupun lebih lebih kecil dari
tegangan sumbernya.
Pada penelitian ini, motor dc yang diserikan dengan SEPIC converter akan disimulasikan
menggunakan sliding mode controller (SMC). Hal ini bertujuan untuk mendapatkan kecepatan
sudut motor yang terkendali dan respon yang lebih baik ketika diberi gangguan. Gangguan yang
diberikan berupa perubahan terhadap torka beban. Hasil yang diukur adalah kecepatan motor
dc yang diseri dengan SEPIC converter tanpa kontroler dan dengan kontroler. Simulasi akan
dilakukan menggunakan software MATLAB Simulink.
Hasil dari penelitian ini adalah kecepatan motor dc yang dapat dimaksimalkan dengan
SEPIC converter dan dapat dikendalikan dengan Sliding Mode Control dalam kondisi diberi
gangguan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kecepatan motor dc menggunakan SEPIC
converter dapat dikendalikan dengan menggunakan SMC walaupun diberi gangguan yang
berubah pada torka be