Pemberdayaan Karang Taruna melalui pemanfaatan pisang untuk meningkatkan ekonomi kreatif di Dusun Sukodono Desa Sukolilo Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan

Abstract

Buah pisang sendiri merupakan salah satu buah yang banyak mengandung nutrisi mulai dari Vitamin A, B, dan C yang baik bagi tubuh. Salah satu daerah yang menjadi penghasil pisang khususnya untuk wilayah Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan adalah Dusun Sukodono. Dusun Sukodono memiliki aset dan potensi yang melimpah ruah, salah satunya: tegal, sawah, air, tanah, dan lahan yang sangat strategis untuk dimanfaatkan, ada beberapa aset yang dimiliki sekarang yaitu pohon pisang yang melimpah yang berlokasi dari sisi bagian kecil dari Dusun Sukodono, yang sebelumnya adalah tempat olahraga bola volly kini menjadi lahan kebun pisang. Metode yang digunakan dalam dampingan ini adalah Asset Based Community, Development (ABCD). Yang mana membangun kesadaran masyarakat untuk menyadari asset yang dimiliki oleh masyarakaat itu sendiri itu penting bahwa untuk mencapai sebuah perubahan sosial adalah dengan menumbuhkan kesadaran masyarakat itu sendiri dengan mengetahui aset mereka. Dalam pendekatan berbasis aset atau ABCD menggunkan beberapa strategi, diantaranya: discovery (menemukan), dream (mimpi), design (merancang), define (menentukan), destiny (memastikan). Hasil dari strategi yang digunakan dalam penelitian ini adalah tumbuhnya kesadaran masyarakat Dusun Sukodono akan aset pisang yang dimiliki, selain itu masyarakat juga mulai melakukan pemanfaatan dan pengolahan pisang menjadi produk olahan pisang yakni kripik pisang. Terjadi perubahan positif pada masyarakat dengan adanya kegiatan pendampingan yang dilakukan sehingga antusiasme dan solidaritas masyarakat dalam pemanfaatan dan pengolahan aset yang dimilikinya semakin tinggi dan tumbuh dengan kuat. Kata Kunci: Pemberdayaan, Pisang, Ekonomi Kreati

    Similar works