Pengabdian ini berupa pelatihan desain instruksional berbasis Task-Based Language Teaching (TBLT) dan Teknologi bagi guru-guru Bahasa Inggris di Kabupaten Karawang. Pelatihan desain instruksional berbasis TBLT dan Teknologi ini bertujuan membekali guru dalam merancang pembelajaran yang berbasis pada kegiatan yang bemakna melalui TBLT dengan terintegrasi dengan penggunaan media teknologi. Guru-guru bahasa Inggris diberi bekal berbentuk dua kali Webinar yang mengangkat tema pentingnya Task-based Language teaching dan satu kali pertemuan luring dalam mempraktikan apa yang sudah dipelajari dan didiskusikan dalam pelatihan. Hasil dari pelatihan ini membantu guru dalam mendesain pembelajaran berbasis TBL

Elih Sutisna Yanto

Hilmansyah Saefullah

Muhammad Reza Pahlevi

English

OJS Bajang Institute

 3185 J-Abdi Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat  Vol.1, No.11, April 2022  http://bajangjournal.com/index.php/J-ABDI      ISSN: 2797-9210 (Print) | 2798-2912(Online)  PELATIHAN TECHNOLOGY-MEDIATED TASK BASED LANGUAGE TEACHING (TMTBLT) BAGI GURU BAHASA INGGRIS DI KABUPATEN KARAWANG  Oleh Muhammad Reza Pahlevi1 , Hilmansyah Saefullah2, Elih Sutisna Yanto3 1,2,3Universitas Singaperbangsa Karawang E-mail: 1mreza.pahlevi@fkip.unsika.ac.id , 2hilmansyah.saefullah@fkip.unsika.ac.id, 3elih.sutisna@fkip.unsika.ac.id   Article History: Received: 02-02-2022 Revised: 11-02-2022 Accepted: 20-03-2022   Abstract: Pengabdian ini berupa pelatihan desain instruksional berbasis Task-Based Language Teaching (TBLT) dan Teknologi bagi guru-guru Bahasa Inggris di Kabupaten Karawang. Pelatihan desain instruksional berbasis TBLT dan Teknologi ini bertujuan membekali guru dalam merancang pembelajaran yang berbasis pada kegiatan yang bemakna melalui TBLT dengan terintegrasi dengan penggunaan media teknologi. Guru-guru bahasa Inggris diberi bekal berbentuk dua kali Webinar yang mengangkat tema pentingnya Task-based Language teaching dan satu kali pertemuan luring dalam mempraktikan apa yang sudah dipelajari dan didiskusikan dalam pelatihan. Hasil dari pelatihan ini membantu guru dalam mendesain pembelajaran berbasis TBLT. Keywords:  Pelatihan, ICT, Media Pembelajaran  PENDAHULUAN  Pembelajaran daring berimplikasi pada kreatifitas guru dalam menyajikan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan. Kehadiran teknologi dalam dunia pendidikan tidak bisa dihindari. Bagaimanapun mempersiapkan desain pembelajaran yang membekali siswa dengan maksimal saat pembelajaran daring masih menjadi tantangan tersendiri. Oleh karena itu tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) menginisiasi untuk berbagi desain yang memungkinkan membantu guru dalam pembelajaran daring-Technology-Mediated Task Based Language Teaching (TMTBLT). Hal ini sejalan dengan Van den Branden, Bygate, & Norris (2009) yang menyatakan bahwa TBLT didefinisikan sebagai pendekatan berbasis siswa dalam konteks pengajaran bahasa dimana kebalikan dari pembelajaran berbasis guru. Hal ini mengilustrasikan bahwa TBLT mendorong pembelajaran berbasis siswa yang aktif. Mengajar bebasis aktivitas TBLT mengandung arti aktivitas holistik yang melibatkan pengunaan bahasa agar mencapai hasil pembelajran non-linguistik (Samudra and Bygate, 2008).     PkM ini melibatkan perwakilan guru bahasa Inggris baik ditingkat SMP, SMA maupun SMK. PkM berbagi tentang Technology-mediated-Task-Based Language Teaching (TMTBLT). Technology Mediated Task-Based Language Teaching ini yang bertujuan untuk membekali guru dalam merancang pembelajaran berbasis pada kegiatan yang bermakna melalui TBLT, membantu guru-guru mampu memahami, menyusun dan mengimplementasikan pengajaran bahasa Inggris berbasis pada kegiatan yang bermakna melalui TBLT dan di mediasi oleh 3186 J-Abdi  Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat  Vol.1, No.11 April 2022    ISSN:  2797-9210 (Print) | 2798-2912(Online) http://bajangjournal.com/index.php/J-ABDI   teknologi di dalam pengajaran Bahasa Inggris di kelas. Berdasarakan penelitian-penelitian sebelumnya mengenai TBLT, belum banyak kajian mengenai bagaimana desain pengajaran yang berlandaskan TBLT yang diperkuat teknologi dalam pengajaran. Maka pelatihan ini memiliki gap secara kontekstual dan practical terkait dengan desain pengajaran yang dimediasi TBLT dan teknologi. Dimana penelitian sebelumnya banyak dilakukan di Eropa dan di Timur Tengah, penelitian ini memotret guru-guru bahasa Inggris di Indonesia. Maka penelitian fokus meneliti desain pengajaran yang berlandaskan TBLT dan teknologi. Ada beberapa penelitian sebelumnya yang berfokus pada kebutuhan desain aktivitas, task-based learning dan teaching yang mengintegrasikan dengan teknologi (e.g., Chapelle, 1998; Doughty & Long, 2003; Hampel, 2006; Rosell-Aguilar, 2005; Skehan, 2003). Bagaimanapun, penelitian maupun pelatihan TMTBL masih belum banyak dikaji tentang bagiamana dipahami dan dipraktikan. Oleh karena itu pelatihan ini fokus mengkaji bagaimana desain instruksional berbasis TBLT dan teknologi membantu guru dalam merancang pembelajaran Bahasa Inggris dengan tujuan penelitian memberikan insight desain pengajaran berbasis TBLT dan teknologi dalam pembelajaran. Adapun manfaat penelitian ini diharapkan menjadi desain pengajaran TBLT dan teknologi yang membekali guru dan siswa dalam pembelajaran aktif. Kemudian luaran Penelitian  METODE Pengabdian ini diimplementasikan dengan beberapa tahapan, tahapan pertama  adalah mempersiapkan pelatihan TMTBLT dengan mendiskusikan rencana tahapan penelitian. Tahapan kedua adalah, memberika pelatihan dengan Webinar tentang TMTBLT dalam tahapan ini tim PkM memberikan pelatihan awal dalam bentuk materi dan praktek, para peserta yang mengikuti kegiatan pelatihan ini terdiri dari guru-guru bahasa Inggris, seluruh peserta mengikuti Webinar 1 dengan penuh aktif dan antusias. Tahapan selanjutnya adalah Webinar TMTBLT 2 berisi penjelasan dan praktik TMTBLT bagi guru bahasa Inggris. Tahapan 3 adalah pertemuan luring memperkuat pemahaman dan praktik TMTBLT bagi guru bahasa Inggris.  Tahapan evaluasi adalah melakukan refleksi atas pemahaman dan praktik TMTBLT bagi guru bahasa Inggris.    Gambar 1.  Pelakasanaan Pelatihan da Refleksi TMTBLT   3187 J-Abdi Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat  Vol.1, No.11, April 2022  http://bajangjournal.com/index.php/J-ABDI      ISSN: 2797-9210 (Print) | 2798-2912(Online)  HASIL Berdasarakan hasil wawancara dapat dilaporkan 60% dari partisipan telah memahami TBLT dengan baik sedangkan sekitar 35% tidak memahami TBLT. Hampir keseluruhan partisipan merespon dan memahami TBLT dengan baik. Hal ini juga berimplikasi pada desain pembelajaran yang berbasis students centered. Pelatihan TMTBLT juga membantu guru dalam mendesain pmbelajaran yang menarik dan berbasis students-oriented.  DISKUSI Pelatihan TMTBLT membangun keaktifan siswa didalam kelas. Hal ini sejalan dengan Elllis and Shintani (2014 p. 135) TBLT bertujuan mengembangkan kompetensi komukatif siswa dengan melibatkan mereka dalam aktivitas yang bermakna melalui berbagai aktivitas. Metodologi TBLT juga menekankan kepada learning by doing atau experential learning (Dewey 1938/1997).   PENUTUP Kesimpulan   Pelatihan TMTBLT melibatkan para guru bahasa Inggris secara aktif dalam mendesain pembelajaran bermakna melalui aktivitas yang membangun keaktifan siswa dikelas-student oriented. Pelatihan ini juga membuka dan mendorong para guru bahasa Inggris untuk berinovasi dalam pembelajaran melalui aktivitas bermakna.   PENGAKUAN/ACKNOWLEDGEMENTS  Terima kasih kami yang setingi-tingginya kepada LPPM Universitas Singaperbangsa Karawang yang telah mendanai dan mendukung kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM). Kami ucapkan terima kasih juga kepada partisipan pelatihan TMTBLT yang melibatkan guru-guru bahasa Inggris.  DAFTAR REFERENSI  [1] Chapelle, C. (1998). Analysis of interaction sequences in computer-assisted language  learning. TESOL Quarterly, 32, 753–757. [2] Dewey, John. 1938. Experience and Education. New York: Macmillan/Collier. [3] Dewey, John. 1997. Experience and Education. New York: Simon & Schuster. [4] Doughty, C.,&Long, M. (2003). Optimal psycholinguistic environments for distance foreign  language learning. Language Learning & Technology, 7, 50–80. [5] Ellis, R. (2018a). Reflections on Task-Based Language Teaching. Clevedon: Multilingual Matters. [6] Ellis, R. (2003). Task-Based Language Learning and Teaching. Oxford: Oxford University  Press. [7] Ellis, R., & Shintani, N. (2014). Exploring language pedagogy through second language acquisition research. New York, NY: Routledge. [8] González-Lloret, M., & Ortega, L. (2014). Towards technology-mediated TBLT. Technology- mediated TBLT: Researching technology and tasks, 6, 1-22. [9] González-Lloret, M., & Ortega, L. (Eds.). (2014). Technology-mediated TBLT: Researching technology and tasks (Vol. 6). John Benjamins Publishing Company. 3188 J-Abdi  Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat  Vol.1, No.11 April 2022    ISSN:  2797-9210 (Print) | 2798-2912(Online) http://bajangjournal.com/index.php/J-ABDI   [10] González-Lloret, M. (2015). A practical guide to integrating technology into task-based language teaching. Georgetown University Press. [11] González-Lloret, M. (2017). Technology for task‐based language teaching. The handbook of technology and second language teaching and learning, 234-247. [12] González-Lloret, M. (2020).  Using Technology-Mediated Tasks in Second Language Instruction to Connect Speakers Internationally. In Using Tasks in Second Language Teaching (pp. 65-81).   Multilingual Matters. [13] Hampel, R. (2006). Rethinking task design for the digital age: A framework for language teaching and learning in a synchronous online environment. ReCALL, 18, 105–121. [14] Jeon, I. and J. Hahn. (2006). Exploring EFL teachers’ perceptions of task-based language teaching: a case study of Korean secondary school classroom practice. Asian EFL Journal 8, no. 1: 123–43. http://www.asian-efl-journal.com/March06_ijjandjwh.pdf (accessed 22 January, 2022). [15] Keck, C., Iberri-Shea, G., Tracy-Ventura, N., & Wa-Mbaleka, S. (2006). In J. M. Norris & L. Ortega (Eds.), Synthesizing research on language learning and teaching (pp. 91–131). Philadelphia, PA: John Benjamins. [16] Kemmis, S., McTaggart, R., & Nixon, R. (2014). The action research planner: Doing critical participatory action research. Springer [17] Lai, C., & Li, G. (2011). Technology and task-based language teaching: A critical review. CALICO Journal, 28, 1–24. [18] Long, M. (2015). Second Language Acquisition and Task-Based Language Teaching. Oxford: Wiley-Blackwell [19] Lopes, A. (2018). How bold are language teachers? Comparative analysis of the data of a transatlantic survey on technology-mediated task-based language teaching. New trends in foreign language teaching: Methods, evaluation and innovation, 82-136. [20] Lowe, A., Norris, A. C., Farris, A. J., & Babbage, D. R. (2018). Quantifying thematic saturation in qualitative data analysis. Field Methods, 30(3), 191-207.  [21] Petersen, K., & Sachs, R. (2015). The language classroom in the age of networked learning. In R. P.  [22] Leow, L.Cerezo,&M. Baralt (Eds.), Technology and L2 learning: A psycholinguistic approach. Berlin, Germany: De Gruyter Mouton. [23] Robinson, P. (2010). Situating and distributing cognition across task demands: The SSARC model of pedagogic task sequencing. In Putz, M. & Sicola, L. (eds.), Cognitive Processing in Second Language Acquisition: Inside the Learner’s Mind (pp. 243–68). Amsterdam: John Benjamins. [24] Rosell-Aguilar, F. (2005). Task design for audiographic conferencing: Promoting beginner oral interaction in distance language learning. Computer Assisted Language Learning, 18, 417–442. [25] Samuda, V., & Bygate, M. (2008). Tasks in second language learning. New York: Palgrave Macmillan. [26] Skehan, P. (2003). Focus on form, tasks, and technology. Computer Assisted Language Learning, 16,391–411. [27] Skehan, P. (2018). Second Language Task-Based Performance: Theory, Research, and Assessment. New York: Routledge [28] Van den Branden, K., Bygate, M. & Norris, J. M. (2009). Task-Based Language Teaching: A  Reader. Amsterdam: John Benjamins 

PELATIHAN TECHNOLOGY-MEDIATED TASK BASED LANGUAGE TEACHING (TMTBLT) BAGI GURU BAHASA INGGRIS DI KABUPATEN KARAWANG

https://bajangjournal.com/index.php/J-ABDI/article/download/1901/1354

PELATIHAN TECHNOLOGY-MEDIATED TASK BASED LANGUAGE TEACHING (TMTBLT) BAGI GURU BAHASA INGGRIS DI KABUPATEN KARAWANG

Abstract

Similar works

Full text

Available Versions

OJS Bajang Institute