EVALUASI GANGGUAN OTOT RANGKA PADA PEMBATIK DI INDUSTRI BATIK TULIS KELURAHAN WIJIREJO, PANDAK, BANTUL, YOGYAKARTA

Abstract

Musculuskeletal merupakan gangguan otot rangka yang dapat terjadi pada bagian tubuh seperti pinggang, leher, bahu, siku, lengan, dan pergelangan tangan. Kejadian ini disebabkan oleh sikap kerja, cara kerja, posisi kerja maupun lingkungan kerjanya. Dewasa ini di Indonesia terdapat berbagai industri kreatif, dalam proses produksinya masih dilakukan secara manual. Sehingga terjadi tekanan fisik terus-menerus dan monoton pada pekerja. Banyak komplain terjadi baik secara fisik maupun psikis, sehingga akan menurunkan performance kerja yang dapat menghambat produktifitas. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini, yaitu evaluasi gangguan otot rangka pada pembatik di industri batik tulis Kelurahan Wijirejo, Kecamatan Pandak, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Evaluasi ini dilakukan dengan survei gangguan otot rangka menggunakan kuesioner Nordic Body Map (NBM). Hasil kegiatan ini didapatkan bahwa dari 12 pembatik memperoleh skor 50-70, dengan kriteria gangguan otot rangka tingkat sedang sebanyak 11 orang, dan tingkat tinggi satu orang.  Pembatik mengalami gangguan otot rangka, sehingga perlu adanya perbaikan cara kerja pembatik yang ergonomi

    Similar works