“Temujahecang tea” is a drink that warms the body and the ingredients are from aromatic plants such as salvia leaves, temulawak, ginger, secang, cardamom, lemongrass leaves, cinnamon and mint leaves as flavorings in the drink. This tea has nutritious ingredients that have been proven to be beneficial for health, and herbal ingredients are now starting to be sought after by many people to restore health, especially in disease prevention. The results of several studies / studies show that the ingredients in this drink can prevent and reduce / minimize the occurrence of chronic diseases commonly experienced by the elderly / degenerative diseases, namely antioxidants, lowering cholesterol, preventing osteoporosis, anti-diarrhea, anti-cancer, so that people who drink this tea can improve health. Therefore we need an innovation to overcome this problem, namely making "Temujahecang Tea" with natural ingredients (herbal ingredients). The targets in this community service activity are partners in the Graha Matahari Permai Housing Block E Bontoala Village, Pallangga District, Gowa Regency. This activity is in the form of training in making tea from herbal ingredients. The purpose of this activity is to optimally empower natural resources so that it can encourage the community's economy by pioneering the temujahecang tea beverage home industry. The outputs of this activity are articles, products, modules, videos and IPR.Keywords : Temujahecang, Herbal Tea, Training“ Teh Temujahecang” adalah minuman penghangat/menghangatkan badan dan bahannya berasal dari tanaman yang beraroma seperti daun salvia, temulawak, jahe, secang, kapulaga, daun sereh, kayu manis dan daun mint sebagai perasa dalam minuman tersebut. Teh ini memiliki bahan-bahan berkhasiat telah terbukti bermanfaat bagi kesehatan, dan bahan-bahan herbal saat ini mulai banyak dicari orang untuk memulihkan kesehatan terutama dalam preventiv/pencegahan penyakit. Hasil dari beberapa riset/penelitian menunjukkan bahwa bahan dalam minuman ini dapat mencegah dan mengurangi/ meminimalkan terjadinya penyakit kronis yang biasa dialami lansia/penyakit degeneratif yaitu antioksidan, menurunkan kolesterol, mencegah osteoporosis, anti diare, anti kanker, sehingga masyarakat yang minum teh ini dapat meningkatkan kesehatan. Oleh karena itu perlu suatu inovasi untuk mengatasi masalah tersebut yaitu membuat ”Teh Temujahecang” dengan bahan alam (bahan herbal). Sasaran dalam kegiatan pengabdian kepada masyrakat ini adalah mitra di Perumahan Graha Matahari Permai Blok E Desa Bontoala Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa. Kegiatan ini berupa pelatihan pembuatan teh dari bahan herbal. Tujuan kegiatan ini adalah memberdayakan sumber daya alam secara optimal sehingga dapat mendorong perekonomian masyarakat dengan jalan perintisan home industry minuman teh temujahecang. Luaran yang dihasilkan dari kegiatan ini adalah artikel, produk, modul, video dan HKI.Kata Kunci : Temujahecang, Teh Herbal, Pelatiha