AKTIVITAS PROMOSI DINAS PARIWISATA KABUPATEN BELU MELALUI EVENT “FESTIVAL FULAN FEHAN” SEBAGAI DESTINASI WISATA ALAM DAN BUDAYA

Abstract

Indonesia memiliki keindahan wisata alam yang tersebar diberbagai daerah, salah satunya keindahan wisata alam Fulan Fehan. Pemerintah pusat dan daerah bekerjasama untuk mempromosikan wisata alam Fulan Fehan bersama dikeluarkannya kalender event nasional oleh Kementrian Pariwisata. Event yang memenuhi kriteria dari Kementrian Pariwisata akan masuk dalam kalender event nasional. Salah satu event daerah yang berhasil masuk pada kalender event nasional adalah Festival Fulan Fehan. Event ini rutin diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Belu setiap tahunnya sejak 2017 untuk promosi wisata Fulan Fehan, dengan menyajikan atraksi tarian tradisonal, kesenian musik, kuliner, dan pameran yang berlokasi di padang Fulan Fehan. Adanya penyelenggaraan event tersebut, Dinas Pariwisata bekerja sama dengan Dinas P&K, Radio RRI Atambua, Consulado RDTL sebagai negara tentangga yang menjadi perbatasan Indonesia dan Timor Leste. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan teori bauran promosi, komunikasi pemasaran dalam promosi dan teori event. Teori ini digunakan untuk membantu peneliti dalam menjelaskan secara detail mengenai aktivitas promosi Dinas Pariwisata Kabupaten Belu melalui event Festival Fulan Fehan. Jenis penelitian ini adalah kualitatif, dengan menggunakan metode wawancara dan studi pustaka. Aktivitas promosi yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Belu melalui event Festival Fulan Fehan adalah bekerja sama dengan lembaga dan instansi terkait, lalu menentukan media promosi dalam menyerbarkan informasi dan pesan komunikasi kepada wisatawan baik yang telah berkunjung maupun kepada calon wisatawan yang belum dan akan berkunjung melalui media internet dan media cetak yakni pada media internet adalah media sosial, seperti Facebook dan Instagram, dan media cetak adalah buku Amazing Atambua, promosi melalui kerjasama dengan Radio RRI Atambua

    Similar works