FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STROKE ISKEMIK DI RUMAH SAKIT UMUM KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2017

Abstract

Stroke adalah salah satu sindrom neurologi yang dapat menimbulkan kecacatan dalam kehidupan manusia. Stroke iskemik yaitu tersumbatnya pembuluh darah yang menyebabkan aliran darah ke otak sebagian atau keseluruhan terhenti. 80% stroke adalah stroke iskemik. Stroke hemoragik yang disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah di otak atau pembuluh darah otak bocor. Ini bias terjadi karena tekanan darah ke otak tiba – tiba meninggi, sehingga menekan pembuluh darah. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik dengan pendekatan Cross Sectional untuk mengetahui tentang Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Stroke Iskemik di RSUD Kota Padangsidimpuan Tahun 2017. Hasil penelitian adalah ada hubungan tekanan darah dengan kejadian stroke iskemik sebanyak 44 orang (62,85%), dari hasil uji chi-square 0,01 yang menunjukkan hubungan antara tekanan darah dengan stroke iskemik. Hubungan kadar gula darah dengan kejadian stroke iskemik yaitu sebanyak 66 orang (94,28%) dari hasil uji chi-square 0,018 yang menunjukkan adanya hubungan kadar gula darah dengan stroke iskemik. Hubungan indeks masa tubuh  dengan kejadian stroke iskemik yaitu sebanyak 61 orang (87,14%) dari hasil uji chi-square 0,011 yang menunjukkan adanya hubungan antara indeks masa tubuh dengan kejadian stroke iskemik. Saran peneliti di harapkan agar dapat menambah wawasan mengenai stroke iskemik dan upaya pencegahannya

    Similar works