Pengembangan kurikulum Sejarah Kebudayaan Islam berbasis multikultural: Penelitian pada Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda Jatimulya Kecamatan Kasokandel Kabupaten Majalengka
Penelitian tentang Pengembangan Kurikulum Sejarah Kebudayaan Islam Berbasis Multikultural di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda ini dilatarbelakangi dengan fenomena sosial budaya dan kemajemukan pendidik dan peserta didik di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda. Negara Indonesia merupakan negara multikultur yang memiliki banyak permasalahan tentang eksistensi sosial, budaya, suku, dan kelompok agama yang beragam yang salah satu diantaranya disebabkan oleh kurangnya menanamkan pentingnya nilai-nilai multikulutural dari lembaga pendidikan.
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui program, memperoleh gambaran empiris, mengetahui faktor-faktor yang menjadi kendala dan mengetahui hasil yang dicapai dari pengembangan kurikulum Sejarah Kebudayaan Islam berbasis multikultural di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda Jatimulya Kecamatan Kasokandel Kabupaten Majalengka.
Kurikulum merupakan salah satu faktor terpenting dalam proses pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam untuk mengetahui tercapai atau tidaknya suatu konsep pembelajaran yang akan ditempuh, akan tetapi dalam hal ini perbedaan kultur yang terdapat di lingkungan madrasah atau masyarakat dapat mempengaruhi proses pembelajaran. Oleh karena itu penyesuaian kurikulum terhadap kultur peserta didik sangatlah penting dalam menunjang proses pembelajaran.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif. Metode deskriptif ini, berusaha memberikan data dengan sistematika dan menurut fakta-fakta aktual dan sifat populasi tertentu. Untuk memperoleh informasi yang akurat, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dengan melakukan metode observasi, wawancara (interview) mendalam, dan penelitian dokumentasi (documentation research). Seluruh data yang terkumpul, selanjutnya dianalisis dengan beberapa tahapan : 1) reduksi data 2) penyajian data 3) membuat kesimpulan penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan beberapa poin penting mengenai pengembangan kurikulum Sejarah Kebudayaan Islam berbasis multikultural di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda di antaranya : Pertama, Program pengembangan kurikulum Sejarah Kebudayaan Islam berbasis multikultural meliputi perumusan tujuan, isi, program pembelajaran, strategi pembelajaran dan evaluasi. Kedua, Implementasi pengembangan kurikulum Sejarah Kebudayaan Islam berbasis multikultural meliputi pengembangan materi pembelajaran berdasarkan kompetensi dasar yang dikembangkan menjadi beberapa indikator pencapaian pembelajaran. Ketiga, Faktor kendala pengembangan kurikulum Sejarah Kebudayaan Islam berbasis multikultural meliputi pendidik, linieritas ijazah pendidik, dan sarana prasarana. Keempat, hasil yang dicapai dari pengembangan kurikulum Sejarah Kebudayaan Islam berbasis multikultural di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda diantaranya menurunnya sikap bullying dan meningkatnya sikap toleransi serta kedisiplinan pada peserta didik