PENERAPAN MODEL LEARNING CYCLE PADA MATERI PERPINDAHAN KALOR TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIISMP SUPARNA NANGA TAMAN KABUPATEN SEKADAU

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan Model Learning Cycle pada materi perpindahan kalor terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa kelas VII C SMP Suparna Nanga Taman Kabupaten Sekadau. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan bentuk penelitian pre-eksperimen desaign dan rancangan penelitian one group pre-test-post-test design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Suparna Nanga Taman yang terdiri atas tiga kelas. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling hingga diperoleh kelas VII C SMP Suparna Nanga Taman. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik pengukuran data dengan tes pilihan ganda dan teknik observasi langsung. Hasil analisis diperoleh kesimpulan; 1) Hasil belajar siswa pada materi perpindahan kalor sebelum diberikan pembelajaran menggunakan model learning cycle tergolong cukup yaitu rata-rata nilai pre-test siswa 59,29. 2) Hasil belajar siswa pada materi perpindahan kalor setelah diberikan pembelajaran menggunakan model learning cycle tergolong baik yaitu rata-rata nilai post-test siswa 66,07. 3) Dari hasil uji hipotesis diketahui bahwa nilai  lebih besar dari pada nilai, dimana nilai adalah 8,47 dan  adalah 2,000, maka Ha diterima. Dengan demikian terdapat perbedaan hasil belajar siswa pada materi perpindahan kalor di kelas VII C SMP Suparna Nanga Taman sebelum dan setelah diberikan pembelajaran menggunakan model leaning cycle. 4) Aktivitas belajar siswa setelah menggunakan model learning cycleyaitu total aktivitas siswa 86,82% dengan kategori baik sekali, artinya aktivitas belajar siswa saat diterapkan model pembelajaran learning cycle pada materi perpindahan kalor di kelas VII C SMP Suparna Nanga Taman tergolong baik sekali

    Similar works