ABSTRAK
Latar Belakang : Masalah kesehatan yang dialami remaja akibat duduk statis dalam
waktu yang cukup lama mulai sering terjadi. Antara lain pada sistem muskuloskeletal
dan keluhan terbanyak adalah Nyeri Punggung Bawah yang menyebabkan individu
menjadi tidak produktif karena adanya rasa nyeri yang dirasakannya. Angka kejadian
pasti dari Nyeri Punggung Bawah tidak diketahui namun masalah Nyeri Punggung
Bawah pada remaja pada umumnya dimulai pada usia dewasa muda. Sikap duduk yang
salah terjadi pada mereka yang bekerja atau yang aktivitasnya lebih banyak dilakukan
dengan duduk. Duduk lama dengan posisi yang salah dapat menyebabkan otot-otot
punggung bawah menjadi tegang dan dapat merusak jaringan lunak sekitarnya
Tujuan: penelitian ini ditujukan untuk mengetahui ada pengaruh core stability inti
terhadap penurunan nyeri pinggang akibat duduk statis di SMP N 3 Pakem. Metode
Penelitian : Jenis penelitian ini adalah Eksperimental pre test post test two control
group design, didapatkan 16 jumlah sampel yang dibagi menjadi 2 kelompok 8 orang
untuk kelompok kontrol dan 8 orang untuk kelompok perlakuan Core Stability
Exercise. Intervensi dilakukan selama 2 minggu dengan frekuensi 3 kali seminggu.
Alat ukur pada penelitian ini adalah VAS. Hasil : Hasil uji hipotesis diperoleh p =
0,007 (p < 0,05). Kesimpulan : Ada pengaruh core stability inti terhadap penurunan
nyeri pinggang akibat duduk statis di SMP N 3 Pakem. Saran : saran untuk peneliti
selanjutnya agar mengontrol penggunaan obat pereda nyeri pada sampel