Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan di dusun krapak desa Mojokrapak Tembelang bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang pelatihan pembuatan handsanitizer di tengah masa pandemi covid 19. Kegiatan Pengabdian kepada masyarkat ini dilaksanakan denga metode ceramah,diskusi dan demonstrasi. Pelatihan pembuatan handsanitizer ini bertujuan melatih ibu-ibu dasawisma agar dapat memanfaatkan potensi usaha pada masa pandemi ini. Selain itu, bertujuan untuk&nbsp; memberikan&nbsp; sosialisasi kepada warga desa mengenai perilaku sehat yang nantinya menjadi pola adaptasi baru di masa pandemi in

Hanafi, Anugrah Nusa

Hidayati, Nuril Ilma

Lilawati, Emi

Rahmawati, Friska Dyah

Waslah, Waslah

E-JOURNAL PORTAL SYSTEM KH. A. WAHAB HASBULLAH UNIVERSITY

PERTANIAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT  Vol. 2, No. 3, Desember 2021  Hal. 115 - 118  e-ISSN: 2774-7921          Pelatihan Pembuatan Handsanitizer Pada Masa Pandemi Covid 19 Bagi Kelompok Dasawisma Desa Mojokrapak Tembelang Jombang   Waslah1*, Emi Lilawati2, Anugrah Nusa Hanafi3, Friska Dyah Rahmawati4 Nuril Ilma Hidayati5 12345 Pendidikan Agama Islam, Universitas KH.A.Wahab Hasbullah  *Email: waslah@unwaha.ac.id  ABSTRACT Community service activities carried out in the hamlet of krapak, Mojokrapak Tembelang village, aimed to provide knowledge about training in making hand sanitizers in the midst of the covid 19 pandemic. Community service activities were carried out using lecture, discussion and demonstration methods. The training on making hand sanitizers aims to train homeless women so that they can take advantage of their business potential during this pandemic. In addition, it aims to provide socialization to villagers regarding healthy behavior which will later become a new adaptation pattern during this pandemic.   Keywords:. Training, Hand Sanitizer, Pandemic   ABSTRAK Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan di dusun krapak desa Mojokrapak Tembelang bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang pelatihan pembuatan handsanitizer di tengah masa pandemi covid 19. Kegiatan Pengabdian kepada masyarkat ini dilaksanakan denga metode ceramah,diskusi dan demonstrasi. Pelatihan pembuatan handsanitizer ini bertujuan melatih ibu-ibu dasawisma agar dapat memanfaatkan potensi usaha pada masa pandemi ini. Selain itu, bertujuan untuk  memberikan  sosialisasi kepada warga desa mengenai perilaku sehat yang nantinya menjadi pola adaptasi baru di masa pandemi ini   Kata Kunci: Pelatihan, Handsanitizer, Pandemi  PENDAHULUAN Pada masa ini masyarakat dihadapkan dengan adanya penyakit menular  yang telah menjadi penyebab utama kematian jutaan manusia yaitu COVID-19. Berdasarkan data pemerintah Indonesia dapat diketahui bahwa penyebaran COVID-19 di Indonesia sangat cepat dan bahkan jumlah kasusnya pun sekarang sudah melampaui jumlah kasus COVID-19 di China. Penambahan jumlah kasus yang terjadi dengan waktu yang singkat sehingga membutuhkan penanganan cepat. Ditambah lagi penyebaran virus ini sangat mudah menginfeksi siapapun tanpa melihat golongan usia (Nugroho, 2020). Pemerintah sudah memberlakukan protokol kesehatan akan tetapi belum sepenuhnya ditaati oleh masyarakat, masih banyak yang mengabaikan protokol kesehatan (Hariono et al, 2021). Dalam hal ini pemerintah tidak bisa bergerak sendiri untuk menanggulangi wabah Covid-19 (Waqfin et al, 2021). Perlu bantuan dari masyarakat untuk mengurangi penyebaran. Penggunaan masker di masa pandemi Covid-19 ini menjadi hal yang sangat penting untuk memproteksi diri dan juga orang lain dari risiko penularan virus ini (Sri Wulandari,dkk, 2021) Desa Mojokrapak merupakan sebuah desa yang terletak di Kecamatan Tembelang Kabupaten  Jombang. Desa Mojokrapak sudah menuju pembangunan desa yang lebih madani dengan adanya akulturasi budaya dari Kecamatan Jombang yang merupakan kecamatan kota. Karena itu, letak yang sangat strategis inilah yang menjadikan pola pikir dan gaya hidup masyarakat Desa Mojokrapak semakin modern namun masih tetap mempertahankan budaya dan kearifan lokal. Dengan mobilisasi penduduk Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat  Vol.2 No.3 Desember 2021    yang tinggi sehingga akan memicunya perkembangan kasus Covid 19. Kebanyakan masyarakat sering menganggap remeh virus ini, banyak masyarakat yang mengabaikan Protocol kesehatan. Selain itu beberapa tidak memahami makna dari protokol kesehatan, yang akan berdampak pada tata cara penerapan protokol kesehatan yang tepat. Mulai dari penggunaan masker yang salah, budaya cuci tangan yang tidak baik dan lain sebagainya. Alasan kenapa memilih desa Mojokrapak karena masyarakat didalamnya terutama ibu-ibu dasawisma kurang maksimal dalam kepedulian terhadap pencegahan covid 19 serta mengabaikan protokol kesehatan dan tidak rajin mencuci tangan atau menggunakan handsanitizer. Ada beberapa kegiatan yang akan dilakukan untuk meningkatkan kepedulian dan kemampuan dan pemberdayaan masyarakat dalam memutus rantai penyebaran covid yaitu Pelatihan pembuatan hand sanitizer, kegiatan ini bertujuan melatih ibu-ibu dasawisma agar dapat memanfaatkan potensi usaha ini di masa pandemic sebagai upaya meningkatkan ekonomi keluarga. Tujuan lain kegiatan ini adalah untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat mengenai perilaku sehat yang akan menjadi salah satu upaya untuk era adaptasi baru di masa pandemi. Hand sanitizer merupakan suatu produk sediaan cair yang penggunaannya tanpa menggunakan air. Produk ini berfungsi sebagai pemberi aroma yang sehat dan segar pada tangan sekaligus dapat membunuh kuman, yang saat ini banyak digemari oleh masyarakat untuk pemeliharaan kebersihan dan kesehatan tangan, serta mencegah pencemaran kuman pada saat hendak konsumsi makanan. sehingga sangat potensial untuk dikembangkan menjadi suatu produk. Hasil produksi ini nantinya dapat dipasarkan melalui toko-toko keperluan sehari-hari, swalayan, rumah makan, maupun melalui koperasi unit desa.  METODE Metode pendekatan untuk pelaksanaan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini meliputi metode ceramah, diskusi, dan workshop (pelatihan) (Muhammad Farid, 2020). Metode ceramah dan diskusi dilaksanakan pada kegiatan sosialisasi pembuatan handsanitizer. Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah menggunakan metode workshop melalui bentuk sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan agar proses pembuatan handsanitizer dapat berjalan dengan baik. Melalui kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh pihak mitra. Berikut Tabel 2 menampilkan solusi sebagai penyelesaian rumusan permasalahan yang ada.  Tabel 1. Rancangan Solusi Permasalahan No Permasalahan Solusi 1 Kurangnya kepedulian kelompok dasawisma tentang pencegahan protokol kesehatan. 1. Sosialisasi (presentasi) 2. Focus Group Discusion (FGD) 2 Kurang memiliki pemahaman tentang pentingnya menjaga kebersihan, khususnya mencuci tangan dan membersihkan barang yang ada disekitar kita. 1. Sosialisasi (presentasi) 2. Focus Group Discusion (FGD) 3 Kurangnya pemahaman kelompok dasawisma tentang bagaimana membuat handsanitizer secara mandiri. 1. Presentasi 2. Teori 3. Praktik  Metode ceramah, diskusi, dan workshop yang digunakan akan dilaksanakan selama 2 hari dengan struktur program pelaksanaan kegiatan pengabdian ini sebagai berikut:  Tabel 2. Struktur Program Pelatihan Pembuatan Handsanitizer Pada Masa  Pandemi Covid 19 bagi Kelompok Dasawisma Desa Mojokrapak No Materi Kegiatan Jumlah Jam Jumlah Peserta Pertemuan 1 1 Pengenalan fungsi dan manfaat 1. Sosialisasi (presentasi) 2. Focus Group 1 25 Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat  Vol.2 No.3 Desember 2021    No Materi Kegiatan Jumlah Jam Jumlah Peserta handsinitizer Discusion (FGD) 2 Perancangan dan tata cara pembuatan handsinitizer 1. Teori 2. Focus Group Discusion (FGD) 1 25 Pertemuan 2 1 Pelaksanaan pembuatan handsinitizer 1. Simulasi (Demonstrasi) 2. Praktek 3. Focus Group Discusion (FGD) 2 25 2 Perancangan dan pengemasan handsinitizer  1. Praktik 1 25   HASIL DAN PEMBAHASAN Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini telah dilakukan pada bulan November 2021. Kegiatan ini terdiri beberapa tahapan yang sudah dilakukan sebagai berikut :  Koordinasi dengan Mitra Awal program kegiatan pengabdian pada masyarakat pada skema PTTG ini dilaksanakan dengan melakukan koordinasi awal melalui ijin pelaksanaan pengabdian yang dilakukan dengan kelompok dasawisma desa Mojokrapak. Hasil koordinasi dengan pihak mitra mengijinkan melakukan kegiatan pengabdian sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. Setelah perijinan selesai, selanjutnya dilakukan koordinasi lanjutan dengan kepala dusun setempat terkait dengan penggunaan tempat pelatihan pembuatan handsanitizer.  Penyusunan Materi Penyusunan materi pada kegiatan ini disusun oleh tim pelaksana pengabdian dengan melakukan kajian pustaka dari berbagai referensi terkait dengan memperhatikan SOP yang sesuai dengan ketentuan yang ada. Tahap penyusunan materi ini dimulai pada awal pelaksanaan dan digunakan untuk kegiatan pelatihan pembuatan handsanitizer yang dilaksanakan oleh mahasiswa unwaha.   Pelaksanaan Program Dalam pelaksanaan pelatihan pembuatan handsanitizer ini bertujuan untuk memberikan kemandirian terhadap usaha usaha untuk mencegah penyebaran covid 19 serta memberikan wawasan kepada masyarakat tentang bagaimana cara memproduksi handsanitizer secara mandiri dan dengan biaya yang relatif murah dengan arahan dari pemateri / narasumber agar pelaksanaan pembuatan handsanitizer ini dapat berjalan sesuai dengan standar yang telah ditentukan.  Kegiatan selanjutnya adanya kegiatan diskusi dan Tanya jawab dengan peserta sosialisasi yang dikemas melalui Focus Grup Discusion (FGD). Hasil dari kegiatan tersebut menunjukkan bahwa beberapa peserta masih belum mengerti secara menyeluruh dalam pelatihan ini, sehingga muncul beberapa pertanyaan terkait proses pembuatan handsanitizer Setelah memberikan sosialisasi maka kegiatan selanjutnya adalah proses Pelatihan pembuatan handsanitizer. Kegiatan ini mencakup: (a) mempersiapkan peralatan dan bahan yang akan digunakan (b) menjelaskan masing - masing fungsi alat dan bahan (c) memberikan arahan dan praktek secara langsung dalam pembuatan handsanitizer bersama kelompok dasawisma. (d) dilanjutkan dengan proses pengemasan produk sehingga siap untuk digunakan.   Handsanitizer merupakan suatu produk sediaan cair yang penggunaannya tanpa menggunakan air. Produk ini berfungsi sebagai pemberi aroma yang sehat dan segar pada tangan sekaligus dapat membunuh kuman, yang saat ini banyak digemari oleh masyarakat untuk pemeliharaan kebersihan dan kesehatan tangan, serta mencegah pencemaran kuman pada saat hendak konsumsi makanan. sehingga sangat potensial untuk dikembangkan menjadi suatu produk. Hasil produksi ini nantinya dapat dipasarkan melalui toko-toko keperluan sehari-hari, swalayan, rumah makan, maupun melalui koperasi unit desa. Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat  Vol.2 No.3 Desember 2021    SIMPULAN Berdasarkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:  Memberikan rasa kepedulian kepada masyarakat akan pentingnya menjaga protokol kesehatan di lingkungan sekitar agar terciptanya kondisi lingkungan yang sehat dan terhindar dari berbagai penyakit yang dapat menular.   Memberikan pemahaman kepada ibu-ibu dasawisma tentang bagaimana membuat handsanitizer secara mandiri agar dapat diproduksi sendiri dengan biaya yang relatif murah.  Melatih ibu-ibu dasawisma agar dapat memanfaatkan potensi usaha ini di masa pandemic sebagai upaya meningkatkan ekonomi keluarga.  DAFTAR RUJUKAN Hariono, T., Ashoumi, H., & Chabibullah, M. W. (2021). Pelatihan Pembuatan Handsoap Otomatis. Jumat Informatika: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 95-98. Nasrulloh, M. F., Nasoih, A. K., Satiti, W. S., & Afifa, S. K. (2020). Mengatasi Problematika Pembelajaran Bahasa Arab melalui Pelatihan dan Permainan Bahasa Arab. Jumat Pendidikan: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 28-35. Nugroho, I. H., & Yulianto, D. (2020). Penerapan disiplin protokol kesehatan di era kenormalan baru pada dunia PAUD. Jurnal Al–Hikmah, 8(1), 150-156. Waqfin, M. S. I., Nofitasari, D., & Muhibuddin, A. (2021). Sosialisasi Pentingnya Mencuci Tangan di Dusun Kepuhsari untuk Mencegah Terjangkit Virus Corona. Jumat Informatika: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 16-19. Wulandari, S., Andria, A., Handayani, E. Y., Fitria, R., & Wahyuni, R. (2021). Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer Sebagai Upaya Pencegahan Covid 19 Dengan Di Desa Rambah Tengah Utara. Martabe: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(3), 1085-1091.           

Pelatihan Pembuatan Handsanitizer pada Masa Pandemi Covid 19 bagi Kelompok Dasawisma Desa Mojokrapak Tembelang Jombang

Abstract

Similar works

Full text

Available Versions

E-JOURNAL PORTAL SYSTEM KH. A. WAHAB HASBULLAH UNIVERSITY