UPAYA POLISI LALU LINTAS DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN BERLALU LINTAS PENGENDARA BERMOTOR (STUDI DESKRIPTIF TERHADAP PROGRAM KANALISASI LAJUR KIRI PADA SATLANTAS POLRESTABES SURABAYA)

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui program Kanalisasi Lajur Kiri sebagai upaya polisi lalu lintas dapat meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas pengendara bermotor dan kendala-kendala yang dihadapi program Kanalisai Lajur Kiri yang dihadapi polisi lalu lintas sebagai upaya dalam meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas pengendara bermotor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian menggunakan reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan pelanggaran lalu lintas. Hal tersebut menunjukkan bahwa pengendara bermotor khususnya roda dua secara keseluruhan sudah mulai disiplin berlalu lintas. Program Kanalisasi lajur kiri merupakan salah satu cara alternatif dalam meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas pengendara bermotor khususnya pengendara roda dua. Tetapi dalam pelaksanaannya masih ada kendala-kendala yang dihadapi oleh Satlantas Polresatabes Surabaya. Antara lain, berasal dari kualitas individu (perilaku berkendara masyarakat) penataan jalan dan rambu lalu lintas yang kurang memadai. Kata Kunci: Upaya Satlantas Polrestabes Surabaya, Kanalisasi lajur kiri, Disiplin berlalu lintas Abstract This research aims to know left lane canalization as the effort of traffic police to improve The Riders’ Traffic Discipline and the constraint faced by the traffic police to realize this program. It is decriptive qualitative study. The data were obtained through interviews, observation and documentation. To analyze the data, the researcher uses data reduction, data display, and conclusion. The result of the study shows there is traffic violation decline. It proves the motorists especially two-wheeler as a whole, have begun to be disciplined in traffic. Left lane canalization program is one of the alternatives to improve The Riders’ Traffic Discipline especially two-wheeler. However, practically there are still constraints faced by Satlantas Polresatabes Surabaya which come from the individual quality (people’s driving behavior), arrangement of the roads and the traffic signs which are inadequate. Keywords: efforts of Satlantas Polrestabes Surabaya, left lane canalization, traffic disciplin

    Similar works