Penelitian ini mengkaji proses belajar dalam keterampilan berbicara bahasa Jerman siswa kelas XI SMAN 13 Surabaya dengan menggunakan media permainan Buchstabendiktat. Judul ini dipilih atas dasar masalah yang dihadapi siswa dalam berbicara bahasa Jerman. Media permainan Buchstabendiktat adalah media pembelajaran kosakata melalui permainan yang dapat diterapkan kedalam empat keterampilan berbahasa.
Rumusan masalah penelitian ini adalah “Bagaimana proses penerapan media permainan Buchstabendiktat dalam keterampilan berbicara bahasa Jerman di kelas XI SMAN 13 Surabaya?”. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan proses penerapan media permainan Buchstabendiktat dalam keterampilan berbicara bahasa Jerman di kelas XI SMAN 13 Surabaya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Instrumen yang digunakan berupa lembar pengamatan (Observasi) aktivitas belajar siswa. Penelitian dilakukan sejak tanggal 04 Agustus 2016 sampai 12 Agustus 2016 di SMAN 13 Surabaya selama 4 kali pertemuan dan diikuti oleh 38 siswa.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa media permainan Buchstabendiktat efektif diterapkan dalam pembelajaran keterampilan berbicara bahasa Jerman. Hasil penerapan media permainan Buchstabendiktat adalah :
Siswa menjadi berani dan antusias untuk berbicara.
Antusias siswa untuk berbicara dipengaruhi juga karena bertambahnya perbendaharaan kosakata yang dikuasai siswa melalui permainan Buchstabendiktat ini.
Melalui permainan ini siswa menjadi lebih bersemangat dalam proses belajar di kelas khususnya dalam keterampilan berbicara bahasa Jerman.
Dengan demikian, permainan ini menjadikan proses belajar mengajar bahasa Jerman menjadi tidak monoton dan membosankan