Analisis Sebaran Gulma Pada Perkebunan Kelapa Sawit (Elaeis GUINENSIS Jacq.) Di Dusun Banying, Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat.

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui jenis-jenis gulma dan gulma dominan pada perkebunan kelapa sawit, di Dusun Banying. Teknik penentuan sampel dilakukan dengan sistem purposive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan metode petak kuadrat yang berjumlah 25 plot. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa komposisi gulma pada perkebunan kelapa sawit di Dusun Banying yaitu terdiri dari 32 jenis, 26 famili dan 2.502 individu, yang meliputi gulma yang berhabitus herba dan gulma yang berhabitus perdu. Gulma yang berhabitus herba terdiri dari 21 jenis ,17 famili dan 1.705 individu, untuk gulma yang berhabitus perdu terdiri dari 11 jenis, 9 famili dan 797 individu. Diketahui juga bahwa jenis gulma yang dominan pada pekebunan kelapa sawit adalah Borreria latifolia (kentangan) yang berjumlah 596 individu dengan Nilai INP Tertinggi yaitu 72% dan ditemukan pada 22 plot dari 25 plot pengamatan. Kata kunci : Borreria latifolia, gulma, Indeks Nilai Penting (INP), Dusun Banying. The objective of this research is to know the types of weeds and to know which kind of weeds are dominant in the palm oil plantation in Banying village. The technique of determining the sample is done by purposive sampling system. Data were collected by quadratic plot method. Based on the result it was conclude thad the composition of weeds on palm oil plantations consisted of 2,502 individuals, 32 species, and 26 families consisting of 1,705 individuals, 21 species and 17 families for herbaceous habitus and 797 individuals 11 species and 9 families for the habitus of shrubs. It is also known that the dominant weeds structure of palm oil plantation is Borreria latifolia (kentangan) totaling 596 individuals with the highest INP value of 72% and found on 22 plots from 25 observation plots. Keywords: Analysis of Vegetation, Weed, Important Value Index (INP

    Similar works