Katuk merupakan salah satu jenis tanaman obat tradisional yang bagian daunya dipercaya oleh masyarakat Indonesia dapat memperlancar air susu ibu (ASI). Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh formula terbaik tablet effervescent dari ekstrak daun katuk dengan variasi konsentrasi kombinasi sumber asam dan basa. Sumber asam yang digunakan terdiri dari asam sitrat dan asam tartrat, sedangkan natrium bikarbonat digunakan sebagai sumber basa. Variasi yang dilakukan yaitu membuat empat formula dengan konsentrasi asam basa sebesar 45%, 50%, 55%, dan 60%. Metode yang digunakan dalam pembuatan tablet adalah granulasi basah. Tablet yang dihasilkan dievaluasi mutu fisiknya meliputi uji keseragaman bobot, kadar air, kekerasan tablet, kerapuhan tablet, waktu larut, derajat keasaman (pH), serta uji organoleptik terhadap 20 responden. Uji organoleptik meliputi rasa, aroma, bentuk dan warna tablet. Hasil penelitian menunjukkan tablet effervescent ekstrak daun katuk dengan formulasi asam basa sebesar 60% (F-4) merupakan formula terbaik karena memenuhi semua persyaratan mutu fisik tablet effervescent serta menunjukkan tingkat kesukaan yang tertinggi pada uji organolepti