Analisa Efektifitas Penerapan Knowledge management dan Kepemimpinan Terhadap Keunggulan Daya Saing dengan Preferensi Konsumen dan Pemerintah sebagai Intervening (Studi Kasus: IKM Jawa Timur)

Abstract

Salah satu Tugas Pokok dan Fungsi (TUPOKSI) UPT. Pengembangan Mutu Produk Industri dan Teknologi Kreatif Surabaya Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur adalah memberikan pembinaan dan fasilitasi dibidang Standardisasi – perlindungan Kekayanan Intelektual bagi Industri Kecil dan Menengah (IKM) dengan target meningkatkan daya saing dan tujuan akhir produk yang dihasilkan dapat diterima pasar global. Kontribusi PDRB Industri pengolahan di Jawa Timur disumbangkan oleh 97% Industri Kecil dan 2% Industri Menengah. Tujuan penelitian ini mengukur kesenjangan antara sebelum, selama dan setelah pelaksanaan fasilitasi, bimbingan dan sertifikasi standardisasi dan KI sesuai analisa knowledge management dan berdasarkan penilaian Tim Focus Group Discussion (FGD), membuat model pengaruh atribut Knowledge management dan Kepemimpinan terhadap Keunggulan Daya Saing (Industri Kecil, Kecil-Sedang dan Menengah) dengan preferensi konsumen dan pemerintah sebagai intervening sesuai analisa Partial Least Square (PLS)- Structural Equation Modeling (SEM). Adapun kuesioner disebar pada 200 (dua ratus) responden Industri Kecil dan Menengah (IKM) yang telah mendapatkan pembinaan dan fasilitasi. Hasil dari penelitian terkait knowledge management dengan metode SECI maka didapatkan 15 atribut yang perlu diimprove untuk Industri Kecil, 6 attribut untuk industri sedang sedangkan hasil dengan menggunakan PLSSEM untuk industri kecil H4, H5; Industri sedang H3; industri menengah H1, H3 , H4, H5 dan H7 ditola

    Similar works