Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh beberapa rasio keuangan
yaitu return on assets, net profit margin, current ratio, quick ratio, debt to equity
ratio dan debt to assets ratio terhadap kondisi financial distress. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis data sekunder. Dengan
populasi penelitian perusahaan property dan real estate tahun 2016-2018 yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia, yang diolah dengan menggunakan metode
purposive sampling berdasarkan kriteria tertentu. Dari kriteria yang ditentukan
diperoleh sampel sebanyak 135 perusahaan. Penelitian ini menggunakan regresi
logistik untuk menganalisis data karena variabel dependen merupakan variabel
dummy. Hasil regresi menunjukkan bahwa return on assets, net profit margin,
current ratio dan debt to aseets ratio berpengaruh signifikan terhadap financial
distress. Sedangkan quick ratio, dan debt to equity ratio tidak berpengaruh
signifikan terhadap financial distress
