Pengembangan Handout Pembelajaran Sistem Reproduksi pada Manusia Berbasis Kontekstual di Sman 1 Beutong Kabupaten Nagan Raya

Abstract

Meningkatnya angka penyakit reproduksi pada remaja baik secara fisik, mental, maupun sosial tidak terlepas dari minimnya pemahaman remaja tentang organ reproduksi yang ia miliki, bagi masyarakat pedalaman hal ini diperburuk juga dengan banyaknya mitos terkait dengan organ reproduksi yang terkadang bertentangan dengan prinsip-prinsip medis dan biologis. Meskipun pelajaran tentang reproduksi telah diberikan sejak Sekolah Dasar, namun pengajaran yang dilakukan cenderung teoritis dan jarang diintegrasikan dengan masalah sosial yang ada di lingkungannya. Pengembangan Handout pembelajaran sistem reproduksi berbasis kontekstual bertujuan untuk mengembangkan sumber belajar handout yang diintegrasikan dengan pengetahuan dalam kehidupan nyata sebagai sumber belajar yang tepat dan dapat menjembatani pengetahuan teoritis siswa dengan pengetahuan yang dipercayainya dalam masyarakat sehingga mampu meningkatkan pemahaman konsep siswa serta daya ingatnya (retensi) tentang materi sistem reproduksi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif-kualitatif dengan jenis penelitian R and D (Research and Development). Model pengembangan yang digunakan adalah model pengembangan Three D (3 D) yang diadaptasi dari model pengembangan bahan ajar Four D (4 D). Produk yang dihasilkan dari penelitian ini adalah bahan ajar handout sistem reproduksi pada manusia berbasis kontekstual yang valid dan layak digunakan dalam pembelajaran biologi. Data dalam penelitian ini berupa data kevalidan handout, kelayakan handout. Data validitas handout dianalisis menggunakan perhitungan persentase validasi menggunakan kriteria validitas sedangkan data kelayakan handout dianalisis menggunakan rumus persentase kelayakan handout. Penulis berharap penelitian pengembangan ini dapat menghasilkan handout sistem reproduksi pada manusia yang valid dan layak digunakan dalam pembelajaran biologi dan melalui produk hasil pengembangan ini diharapkan siswa didorong agar mampu menyadari dengan sendirinya bahwa menjaga kesehatan reproduksi adalah suatu hal yang sangat penting sehingga hal ini akan mengubah perilaku seksual remaja selama ini yang tidak sehat

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 06/01/2021