175 research outputs found

    Uji Aktivitas Pertumbuhan Rambut Sediaan Krim Ekstrak Etanol Daun Bayam (Amaranthus tricolor sp) Pada Kelinci (Oryctolagus cuniculus) Galur Lokal

    Get PDF
    Kerontokan rambut merupakan salah satu masalah yang banyak menyebabkan gangguan pada kulit kepala dan rambut. Salah satu pengobatan kerontokan rambut adalah dengan menggunakan penumbuh rambut (hair tonic) alami. Daun Bayam digunakan sebagai penumbuh rambut karena mengandung protein (asam amino) dan vitamin (A, B, C, dan E) serta mineral (Zn, Fe, dan Ca). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas sediaan krim ekstrak etanol daun Bayam sebagai penumbuh rambut serta mengetahui konsentrasi yang optimum dari sediaan krim ekstrak etanol daun Bayam sebagai penumbuh rambut. Penelitian ini bersifat eksperimental murni dengan rancangan penelitian acak lengkap pola searah. Ekstrak etanol daun Bayam pada konsentrasi 20% b/v, 30% b/v, dan 40% b/v diformulasikan dalam bentuk sediaan krim tipe M/A dengan bahan dasar vanishing cream. Pengamatan dilakukan dengan menghitung tingkat pertumbuhan rambut pada kelinci. Data aktivitas pertumbuhan rambut yang diperoleh pada penelitian ini dihitung dengan rumus AGD (Average Growth Daily gain) kemudian dianalisis secara statistik dengan menggunakan metode Analysis of varians (Anova) dengan taraf kepercayaan 95%. Krim ekstrak etanol daun Bayam pada konsentrasi 20% b/v, 30% b/v, dan 40% b/v menunjukkan aktivitas pertumbuhan rambut. Aktivitas pertumbuhan rambut yang paling baik ditunjukkan oleh krim ekstrak etanol daun Bayam pada konsentrasi 40 % b/v

    Pengaruh Media Audiovisual dan Booklet ”SECANTIK TAMI” (Sehat dan Cantik Tanpa Anemia) Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Remaja Tentang Anemia Premarital

    Get PDF
    Telah banyak upaya penelitian dan intervensi yang dilakukan untuk mengatasi masalah kesehatan pada ibu, tetapi pada umumnya intervensi dilakukan pada masa kehamilan dan bayi sampai usia 2 tahun. Padahal isu-isu kesehatan perempuan selayaknya sudah mendapat perhatian sejak masa remaja. Oleh karena itu memastikan kesehatan yang baik sebelum kehamilan sangat penting dalam upaya mengatasi kematian ibu di Indonesia. Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang dapat dialami oleh semua kelompok umur mulai dari balita sampai usia lanjut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan melalui media audiovisual dan booklet “secantik TAMI” terhadap pengetahuan dan sikap remaja tentang anemia premarital. Analisis bivariate pada penelitian ini menggunakan uji Kruskal Wallys karena data terdistribusi tidak normal. Untuk analisis bivariate pre dan post test tiap kelompok menggunakan uji Mann-Whitney. Dari hasil uji statistik diketahui bahwa Ada perbedaan pre dan post test pengetahuan remaja tentang anemia pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan dengan nilai p 0,000. Ada perbedaan pre dan post test sikap remaja tentang anemia pada kelompok kontrol dan kelompok kontrol dengan nilai p 0,000. Ada perbedaan pengetahuan remaja tentang anemia pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan dengan nilai p 0,000. Ada perbedaan sikap remaja tentang anemia pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan dengan nilai p 0,00

    Pengaruh Personal Support Terhadap Kecemasan Ibu Hamil Menghadapi Persalinan

    Get PDF
    Kecemasan ibu hamil trimester III berdampak besar terhadap kualitas proses dan lama persalinan. Masalah ini memerlukan intervensi khusus agar proses persalinan berlangsung lancar tanpa komplikasi. Dukungan personal diyakini mampu menurunkan kecemasan seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh personal support dalam penurunan kecemasan ibu hamil menghadapi persalinan. Intervensi berupa edukasi cara mengatasi ketidaknyamanan kehamilan, identifikasi tanda bahaya kehamilan, proses dan tahapan persalinan, teknik relaksasi, aktivitas positif selama proses persalinan, dukungan sosial dan spiritual sebelum dan selama persalinan. Komunikasi edukasi dan dukungan personal dilaksanakan empat minggu menggunakan aplikasi whatsapps. Penelitian kuasi eksperimen ini menggunakan 53 subjek penelitian yang dipilih secara purposive sampling melalui rekruitmen yang dilaksanakan secara terbuka menggunakan media sosial. Kriteria inklusi subjek adalah ibu hamil 29-36 minggu, bersedia aktif mengikuti program pendampingan online secara klasikal dan pribadi selama empat minggu, dan memiliki akun aplikasi whatsapps. Kecemasan diukur menggunakan kuesioner PRAQ (Pregnancy-Related Anxiety Questionairre-R2) yang diberikan sebelum dan sesudah intervensi. Data dianalisis menggunakan paired sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan nilai sig. (2-tailed) sebesar 0.003<0.05, dan nilai t hitung lebih besar dari t tabel (3.146>2.011), yang artinya ada perbedaan kondisi sebelum dan sesudah intervensi personal support pra-persalinan. Diharapkan kepada tenaga kesehatan untuk mendampingi ibu hamil secara personal dengan memanfaatkan media online dalam rangka mengantisipasi komplikasi persalinan yang disebabkan oleh kecemasan selama masa kehamilan

    Respon Imunitas dan Badai Sitokin Severe Acute Respiratory Syndrome Corona Virus 2 : Literatur Review

    Get PDF
    Penyakit menular Severe Acute Respiratory Syndrome Corona virus 2 (SARS-CoV-2) merupakan ancaman global di seluruh dunia, di Indonesia pada desember 2020 terdapat  kasus 617.820 positif, 505.836 sembuh, 18.819 meninggal, 63.698 suspek.   Infeksi SARS-CoV-2 pada kasus yang parah akan menyebabkan kerusakan jaringan dan mengaktifkan serta merangsang respon imun. Protein RNA dan SARS-CoV-2, berinteraksi dan mengaktifkan reseptor sistem kekebalan secara berlebihan termasuk makrofag, granulosit termasuk produksi sitokin pro-inflamasi, aktivasi sel CD4 + T dan sel CD8 + T dengan tujuan mengendalikan replikasi virus, membatasi penyebaran virus, peradangan dan pembersihan. Namun respon imun yang terlalu aktif / berlebihan akan menyebabkan kerusakan jaringan dan peradangan yang dikenal dengan Badai sitokin. Lebih lanjut, jika sitokin proinflamasi terus diproduksi, hal itu akan memperburuk perjalanan penyakit dan prognosis serta kematian pada pasien dengan infeksi SARS-CoV-2

    Membangun Budaya Pengasuhan Orang Tua Tanpa Kekerasan Pada Masyarakat Kabupaten Bantul

    Get PDF
    Orang tua sering lupa bahwa anak hanya titipan. Kondisi lupa tersebut mengakibatkan kefatalan pengasuhan, hingga perilaku kekerasan dari orangtua. Hasil studi pendahuluan pada ibu-ibu Dusun Nyamplung, Desa Srimulyo, Kabupaten Bantul menunjukkan bahwa selama ini belum ada edukasi terkait dengan pengasuhan anak tanpa melibatkan kekerasan. Padahal, fenomena yang terlihat banyak curahan hati ibu-ibu terkait dengan kesusahan dalam menahan emosi saat mengasuh anak, yang akhirnya berujung pada kekerasan baik emosi, psikis, maupun fisik. Sebenarnya hampir semua dari mereka mengetahui dampak ini bagi anak, tapi orangtua sering hilang arah untuk menerapkan sebuah gaya pengasuhan yang tidak mengandung kekerasan. Penelitian ini menggunakan metode survey normative. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara. Subyek penelitian adalah ibu-ibu Dusun Nyamplung, Kabupaten Bantul dengan jumlah 15 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh informan penelitian pernah melakukan kekerasan kepada anak baik secara fisik, psikis, maupun pengabaian. Kekerasan fisik terbanyak dilakukan dalam bentuk mencubit, memukul, dan menjewer dengan prosentase 53,33%. Kekerasan psikis terbanyak dilakukan dalam bentuk membentak dengan prosentase 66,67%. Pengabaian terbanyak dilakukan dalam bentuk mengabaikan pertanyaan maupun pendapat anak dengan prosentase 73,33%. Membangun budaya pengasuhan tanpa kekerasan dilakukan dengan melibatkan dua unsur sosial yaitu kultural dan struktural

    The Description of Worker’s Compliance in Wearing Personal Protective Equipment in Madubaru Inc

    Get PDF
    Potential hazards in the workplace can threaten the safety of employees at PT Madubaru. The hazards include burns, heat stress, falling from the grinding floor, and crushing hands in the mill. These hazards can be prevented by complying with the rules set by the company, one of which is using personal protective equipment (PPE). Worker’s compliance can be influenced by internal factors such as sociodemography. This study aims to determine the description of worker compliance in using PPE at PT Madubaru seen from the characteristics of workers including age, employment status, education, length of work, and participation in counseling. This study used quantitative research methods with a descriptive design in the form of a survey. Samples were taken by purposive sampling technique, included 86 workers in the evaporation and milling unit. Data were collected using a demographic data questionnaire and a checklist sheet for compliance with the use of PPE. Data analysis was performed by displaying the frequency and percentage. The results show 76.7% of workers were not compliant in using PPE. Non-compliance by age was dominated by young adults (18-40 years) of 45.3%, based on education was dominated by high school education (66.3%), length of work ≥ 5 years was 64%, temporary workers about 59.3%, and based on participation in the PPE counseling was dominated by workers who never attended by 64%.&nbsp

    Edukasi Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Untuk Mengatasi Kecemasan Ibu Selama Kehamilan

    Get PDF
    Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih tinggi, yaitu 305 per 100.000 kelahiran hidup. Program yang dilaksanakan untuk pengurangan AKI adalah dengan pemberian edukasi terkait tanda bahaya kehamilan. Tanda bahaya kehamilan adalah tanda yang mengindikasikan adanya bahaya yang dapat terjadi selama kehamilan dan apabila tidak terdeteksi bisa menyebabkan kematian ibu. Kecemasan pada ibu hamil muncul karena adanya ancaman kematian pada ibu dan janin karena status kesehatan ibu dan kesadaran masyarakat yang rendah tentang kesehatan ibu hamil. Hal ini akan membawa dampak terhadap fisik dan psikis ibu hamil. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh edukasi tentang tanda bahaya kehamilan menggunakan buku saku terhadap tingkat kecemasan ibu selama kehamilan. Metode penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen. Pengambilan sampel dilakukan secara insidental sampling dengan menggunakan desain penelitian pre and post test control group design. Sampel penelitian sejumlah 30 ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Sukoharjo. Hasil penelitian menggunakan Paired T-Test untuk menilai uji beda 2 mean pada kelompok perlakuan dengan hasil nilai p 1,000 (>0,05) yang berarti tidak ada pengaruh edukasi tentang tanda bahaya kehamilan menggunakan buku saku tentang tanda bahaya kehamilan terhadap tingkat kecemasan ibu selama kehamilan. Sedangkan nilai uji beda 2 mean menggunakan Independent T-Test antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol adalah nilai p 0,867 (>0,05) yang berarti tidak ada perbedaan pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Rekomendasi yang dapat diberikan adalah diperlukan upaya pemberian edukasi pada ibu hamil menggunakan model pendidikan kesehatan terkini melalui media sosial secara online tentang tanda bahaya kehamilan

    Paritas dan Berat Badan Bayi Baru Lahir dengan Kejadian Laserasi Perineum

    Get PDF
    Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia pada tahun 2015 mencapai 161/100.000 kelahiran hidup, sementara target MDGs Indonesia adalah 102/100.000 kelahiran hidup. Kematian ibu di Indonesia tetap didominasi oleh tiga penyebab utama kematian yaitu perdarahan, hipertensi dalam kehamilan dan infeksi. Salah satu penyebab utama perdarahan adalah robekan jalan lahir, termasuk didalamnya laserasi perineum. Robekan jalan lahir dialami 85 % ibu bersalin. Salah satu upaya untuk memprediksi kejadian laserasi perineum adalah dengan mengetahui faktor-fakor risiko yang berhubungan dengan laserasi perineum. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan pada bulan Mei 2017 bertempat di BPM Mugi Rahayu. Tehnik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Subjek penelitian ini sejumlah 30 responden Hasil Penelitian dari 30 responden dengan uji spearman’s row didapatkan, faktor paritas tidak berhubungan secara signifikan dengan kejadian laserasi perineum karena p 0,081> 0,05,  akan tetapi  koefisien korelasi sebesar 0,324 menandakan ada korelasi rendah antara paritas ibu dengan kejadian laserasi perineum. Sedangkan faktor berat badan bayi baru lahir berhubungan secara sginifikan terhadap laserasi perineum dengan nilai p 0,012<0,05, Ada hubungan antara berat badan bayi baru lahir dan lasersi perineum dengan nilai  koefisien korelasi sebesar 0,451. Dengan demikian, semakin tinggi paritas maka semakin kecil kemungkinan laserasi perineum dan semakin tinggi berat badan bayi baru lahir maka semakin besar pula laserasi perineum

    Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pre Eklamsia Pada Ibu Hamil di Puskesmas Banyuanyar Surakarta

    Get PDF
    Pendahuluan: Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator untuk melihat derajat kesehatan perempuan. Laporan terbaru dari WHO, 2018 memperkirakan bahwa preeklampsia menyumbang 70.000 kematian ibu dan 500.000 kematian bayi setiap tahunnya di dunia. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi pre eklamsia pada ibu hamil. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan secara consecutive sampling dengan analisis yang digunakan regresi logistik ganda. Populasi penelitian ini adalah ibu hamil yang melakukan pemeriksaan ke Puskesmas Banyuanyar, Surakarta sejumlah 40 orang. Hasil: ada pengaruh yang bermakna pengetahuan terhadap pre eklamsia pada ibu hamil dengan p value 0,036 < 0,05, ada pengaruh yang bermakna riwayat hipertensi terhadap pre eklamsia pada ibu hamil dengan p value 0,014 < 0,05, ada pengaruh yang bermakna kelengkapan ANC terhadap pre eklamsia pada ibu hamil dengan p value 0,027 < 0,05, ada pengaruh yang bermakna IMT terhadap pre eklamsia pada ibu hamil dengan p value 0,013 < 0,05, Tidak ada pengaruh yang bermakna usia terhadap pre eklamsia pada ibu hamil 0,244 > 0,05, Tidak ada pengaruh yang bermakna paritas terhadap pre eklamsia pada ibu hamil dengan p value 0,449 > 0,05. Kesimpulan: Faktor yang paling berpengaruh adalah riwayat hipertensi dengan nilai Odd Ratio sebesar 401,76 berarti bahwa ibu yang memiliki riwayat hipertensi mempunyai kemungkinan 401,76 kali lebih besar mengalami pre eklamsia saat kehamilan daripada ibu yang tidak memiliki riwayat hipertensi

    Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Imunisasi Tetanus Toxoid di Posyandu Melon 2 Lenteng Agung Jakarta Selatan

    Get PDF
    Imunisasi Tetanus Toksoid (TT) merupakan salah satu  bentuk untuk membangun kekebalan sebagai upaya pencegahan terhadap infeksi tetanus. Imunisasi TT harus diberikan sesegera mungkin untuk ibu hamil  Setelah dinyatakan hamil, Imunisasi yang diberikan untuk Ibu hamil adalah Tetanus Toxoid yang diberikan sesuai dengan indikasi. Imunisasi TT pada ibu hamil harus terlebih dahulu ditentukan status kekebalannya imunisasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan ibu hamil tentang imunisasi TT. Penelitian ini bersifat deskriptif dan dilakukan di posyandu Melon 2 Lenteng Agung pada tanggal 15 Juli-15 Agustus 2017. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil sebanyak 40 orang. Pengambilan sampel dilakukan secara non probability dengan teknik accidental sampling sebanyak 40 orang. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis data univariat. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 40 ibu hamil mayoritas berusia 20-35 tahun sebanyak 33 orang (82.5%), dengan paritas paling banyak 1-2 anak sebanyak 22 orang (55.0%), yang berpendidikan tinggi ada 22 orang (55.0%), dan sebagian besar sudah memperoleh informasi baik dari media sosial/media elektronik/nakes/keluarga/teman sebanyak 23 orang (57.5%) serta sebagian besar ibu memiliki pengetahuan tinggi tentang imunisasi tetanus toxoid sebanyak 26 responden (65.0%).&nbsp
    • …
    corecore