10 research outputs found

    Studi penggunaan Oral Antidiabetik (OAD) pada pasien diabetes melitus tipe 2 di Unit Rawat Jalan RSU Haji Surabaya

    No full text
    Diabetes melitus adalah gangguan kronis yang muncul sebagai masalah kesehatan utama dunia yang meningkatkan tingkat morbiditas dan mortalitas. Dalam kebanyakan kasus, pasien dengan terapi OAD tidak hanya membutuhkan dosis tambahan, tetapi juga penambahan OAD kedua dan ketiga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan profil obat OAD pada pasien dengan diabetes melitus tipe 2, berkorelasi antara profil pemanfaatan OAD dengan kondisi klinis, terutama kadar glukosa darah dan mengidentifikasi masalah terkait obat (DRP) pada pasien dengan terapi diabetes oral. Penelitian ini merupakan penelitian observasional-deskriptif, data dikumpulkan secara retrospektif dengan metode non random-purposive sampling pada periode Juli 2017- Desember 2017 di Unit Rawat Jalan Rumah Sakit Haji Surabaya. Hasil penelitian observasional pada 45 pasien menunjukkan terapi antidiabetik oral yang digunakan dalam penelitian ini, 28% pasien menggunakan OAD tunggal, 47% pasien menggunakan kombinasi OAD dan 25% pasien menggunakan kombinasi OAD dan Insulin. Dalam penelitian ini, OAD yang umum digunakan adalah biguanid (metformin) 57,78% pasien, sulfonilurea (glimepiride, glibenklamide, gliclazide dan gliquidon) 88,89% pasien, alpha-glucosidase inhibitor (Acarbose) 20% pasien, thiazolidinedion (pioglitazon) 4,44% pasien dan DPP-4 inhibitor (linagliptin) 8,89% pasien dan insulin 33,33% pasien. Berdasarkan target glikemik, pasien dengan kadar glukosa darah yang dicapai dengan target glikemik adalah 25,93% pasien, yang tidak tercapai pad/a 66,67% pasien dan hipoglikemia 8,33% pasien. Masalah terkait obat dapat diidentifikasi adalah seperti reaksi obat yang merugikan yaitu perut kembung (11,11%), mual (6,66%), rasa logam (2,22%), hipoglikemia (4,44%) dan interaksi obat potensial (37,75%)

    Studi penggunaan Oral Antidiabetik (OAD) pada pasien diabetes melitus tipe 2 di Unit Rawat Jalan RSU Haji Surabaya

    Get PDF
    Diabetes melitus adalah gangguan kronis yang muncul sebagai masalah kesehatan utama dunia yang meningkatkan tingkat morbiditas dan mortalitas. Dalam kebanyakan kasus, pasien dengan terapi OAD tidak hanya membutuhkan dosis tambahan, tetapi juga penambahan OAD kedua dan ketiga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan profil obat OAD pada pasien dengan diabetes melitus tipe 2, berkorelasi antara profil pemanfaatan OAD dengan kondisi klinis, terutama kadar glukosa darah dan mengidentifikasi masalah terkait obat (DRP) pada pasien dengan terapi diabetes oral. Penelitian ini merupakan penelitian observasional-deskriptif, data dikumpulkan secara retrospektif dengan metode non random-purposive sampling pada periode Juli 2017- Desember 2017 di Unit Rawat Jalan Rumah Sakit Haji Surabaya. Hasil penelitian observasional pada 45 pasien menunjukkan terapi antidiabetik oral yang digunakan dalam penelitian ini, 28% pasien menggunakan OAD tunggal, 47% pasien menggunakan kombinasi OAD dan 25% pasien menggunakan kombinasi OAD dan Insulin. Dalam penelitian ini, OAD yang umum digunakan adalah biguanid (metformin) 57,78% pasien, sulfonilurea (glimepiride, glibenklamide, gliclazide dan gliquidon) 88,89% pasien, alpha-glucosidase inhibitor (Acarbose) 20% pasien, thiazolidinedion (pioglitazon) 4,44% pasien dan DPP-4 inhibitor (linagliptin) 8,89% pasien dan insulin 33,33% pasien. Berdasarkan target glikemik, pasien dengan kadar glukosa darah yang dicapai dengan target glikemik adalah 25,93% pasien, yang tidak tercapai pad/a 66,67% pasien dan hipoglikemia 8,33% pasien. Masalah terkait obat dapat diidentifikasi adalah seperti reaksi obat yang merugikan yaitu perut kembung (11,11%), mual (6,66%), rasa logam (2,22%), hipoglikemia (4,44%) dan interaksi obat potensial (37,75%)

    Laporan Praktek Kerja Profesi Apoteker di Bidang Sumber Daya Kesehatan Seksi Kefarmasian dan Seksi Alat Kesehatan dan Perbekalan Rumah Tangga Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur Jl. Jenderal Ahmad Yani no. 118 Surabaya (11 Februari - 14 Februari 2019)

    No full text

    Laporan Praktek Kerja Profesi Apoteker di Bidang Sumber Daya Kesehatan Seksi Kefarmasian dan Seksi Alat Kesehatan dan Perbekalan Rumah Tangga Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur Jl. Jenderal Ahmad Yani no. 118 Surabaya (11 Februari - 14 Februari 2019)

    Get PDF
    corecore