34 research outputs found
LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Universitas Negeri Yogyakarta semester khusus 2016 yang berlokasi di SMK Negeri 2 Sewon telah dilaksanakan pada tanggal 15 Juli 2016 sampai 15 september 2016. Kelompok PPL di lokasi ini berjumlah 14 mahasiswa yang terdiri dari 4 mahasiswa dari prodi Pendidikan Teknik Informatika, 2 mahasiswa dari prodi Pendidikan Seni Kerajinan, 2 mahasiswa dari Pendidikan Seni Rupa, 2 mahasiswa dari Prodi Pendidikan Fisika, 2 mahasiswa dari prodi Pendidikan Sejarah, 2 mahasiswa dari Pendidikan Busana..
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah program yang bertujuan untuk mengembangkan kompetensi mengajar mahasiswa sebagai calon guru/ pendidik/ tenaga kependidikan. Program ini merupakan mata kuliah 3 SKS yang harus ditempuh oleh mahasiswa S-1 kependidikan Universitas Negeri Yogyakarta. Kegiatan ini memeberikan pengalaman bagi mahasiswa kependidikan yang nantinya akan menjalani profesi sebagai seorang pendidik dalam rangka melatih dan mengembangkan kompetensi pedagogil, kepribadian, profesional, dan sosial. Selain itu, mahasiswa dapat merasakan dunia kependidikan secra langsung
Adapun hasil yang dicapai selama PPL, mahasiswa memperoleh pengalaman dan keterampilan untuk melaksanakan pembelajaran dan kegiatan manajerial di sekolah. Praktik mengajar yang dilaksanakan dapat berjalan lancar walaupun terdpat beberapa kendala. Kendala-kendala ini dapat diatasi dengan berkonsultasi dengan guru pembimbing dan terus memperbaiki diri selama proses pembelajaran. Dengan adanya PPL mahasiswa dapat melaksanakan secara langsung bagaimana menjadi guru dan menghadapi berbagai kondisi dan situasi yang ada dikelas. Mahasiswa juga berhadapan langsung dengan siswa dengan segala keragaman dan problematika yang dihadapinya. Dapat dikatakan, proses PPL mahasiswa di SMK Negeri 2 Sewon berjalan dengan lancar.
Kegiatan PPL ini memberikan manfaat yang besar bagi mahasiswa. Aplikasi ilmu selama di kmapus benar-benar diterapkan saat PPL berlangsung. Mahasiswa PPL belajar tentang manajemen kelas dan mengelolanya. Hal yang paling penting dari PPL ini adalah mahasiswa memperoleh kegiatan berharga dan juga hubungan kekeluargaan dengan siswa, guru, maupun masyarakat sekolah.
Aplikasi Berbasis Android Untuk Keselamatan Berkendara
Keberadaan transportasi merupakan kebutuhan yang sangat penting saat ini bagi masyarakat. Pentingnya transportasi tidak terlepas akan kebutuhan mobilitas yang harus dilakukan oleh masyarakat. Kebutuhan akan transportasi yang tinggi ini terlihat dengan meningkatnya jumlah kendaraan yang ada hingga pada saat ini. Peningkatan akan jumlah kendaraan saat ini tidak dipungkiri erat kaitannya dengan keberadaan angka kecelakaan yang terjadi. Berdasarkan undang-undang No.22 tahun 2009 tentang lalulintas dan Angkutan jalan, kecelakaan lalulintas merupakan suatu peristiwa di jalan yang tidak diduga dan disengaja yang melibatkan kendaraan atau pengguna jalan lain yang mengakibatkan korban manusia atau kerugian harta benda. Dengan pentingnya keselamatan berkendara maka dibuatlah aplikasi keselamatan berkendara pada Platform Android. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan dapat membantu pengendara dalam mengurangi resiko kecelakaan pada saat berkendara. Aplikasi ini akan membantu pengendara dalam memperingatkan pengendara mengenai kecepatan kendaraan dan akan memberitahukan kepada sang pengendara bahwa cara mengemudi sang pengendara belum baik melalui feedback yang diberikan ketika pengendara menyelesaikan perjalana pada aplikasi. Pada tahapan implementasi, aplikasi ini dibangun menggunakan Bahasa pemrograman Java, dengan database yang digunakan SQLite dan dengan IDE yang digunakan Android Studio. Hasil dari pengujian dari dua kategori user yaitu user umum dan user expert di dapatkan indeks user umum 71,6% dan user exper 88%.
Kata kunci: Transportasi,kecelakaan,keselamatan,Aplikas
RANCANG BANGUN WEBSITE PERSONA(PERSONALITY ANALYST) MENGGUNAKAN MYERS-BRIGGS TYPE INDICATOR BERBASIS FRAMEWORK LARAVEL
Tes kepribadian adalah suatu kegiatan pengukuran atau penilaian kepribadian individu melalui berbagai macam cara untuk melihat aspek-aspek psikologi tertentu. Salah satu tes kepribadian yang akurat dan juga paling sering digunakan adalah MBTI(Myers Briggs Type Indicator). Hasil tes MBTI dapat digunakan untuk mengetahui jenis kepribadian, mengetahui kekuatan dan kelemahan diri, mengetahui pekerjaan yang cocok sesuai kepribadian ataupun menempatkan karyawan pada bidang atau posisi yang optimal sesuai kepribadiannya. Dari penjelasan tersebut MBTI bisa digunakan untuk merekomendasikan pekerjaan yang sesuai atau posisi yang optimal dari hasil tes, namun masih belum terdapat sebuah website yang bisa melakukan tes untuk masyarakat umum dan juga terintegrasi bagi perusahaan sehingga ini menjadi alasan untuk dibuatnya website PERSONA(Personality Analyst) sehingga hasil tes yang didapatkan dapat dioloah dengan lebih cepat dan praktis. Tahapan pengembangan website ini menggunakan metode waterfall dengan alasan model ini runtut yang terdapat tahapan mulai dari analisis, desain, implementasi dan pengujian. Website ini menggunakan framework Laravel dikarenakan mudah dikembangkan sesuai update teknologi secara berkala. Hasil dari website PERSONA yang dibangun adalah memberikan tes kepribadian MBTI kepada pengunjung dan bagi perusahaan akan ada fitur tambahan untuk melihat daftar hasil tes kepribadian yang menggunakan tokennya sehingga dapat diolah dan dipergunakan untuk kepentingan perusahaan.
Kata kunci : Kepribadian, Myers Briggs Type Indicator, Framework Larave
Kajian Imunohistokimia Perkembangan Bentuk Neuron Atekolaminergik Pada Area Postrema Monyet Ekor Panjang (Macaca fascicularis)= Morphological Development of Catecholaminergic Neurons in the Area Postrema of Long-tailed..
Area postrema merupakan sepasang penonjolan ke dorsal pada bagian kaudal medula oblongata yang berbatasan dengan ventrikel IV. Area ini berperan sebagai chemoreceptor trigger zone (CTZ) pada proses muntah yang juga melibatkan neuron katekolaminergik (neuron KA). Pada kemoterapi penderita kanker, fungsi AP sebagai CTZ diupayakan untuk ditekan agar tidal( ada refleks muntah pada pasien. Dalam rangka lebih memahami neuron KA tersebut, dalam penelitian ini dilakukan pengamatan perkembangan bentuk neuron KA di area postrema (AP) monyet ekor panjang (MEP) mulai fetus (F) umur 40 sampai anak (P) umur 105 hari secara imunohistokimia menggunakan antibodi terhadap enzim tirosin hidroksilase (TH). Hasil penelitian memperlihatkan neuron KA di medula oblongata belwn terlihat pada F40, dan bare dijumpai pada F55 di daerah bakal AP, bentuk bulat dengan inti besar dengan sitoplasma sedikit yang merupakan ciri perkembangan awal bentuk neuron. Prosesus sitoplasma yang pendek pada mulai ditemukan pada F85, dan neuron KA di AP berubah menjadi bipolar pada F100 yang merupakan tanda perkembangan menengah bentuk neuron. Dengan bertambahnya umur, prosesus sitoplasma neuron KA bipolar bertambah panjang yang merupakan ciri tingkat perkembangan bentuk akhir dan ditemukan dominan di AP pada P105. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa neuron KA di AP pada MEP berada dalam stadium perkembangan bentuk awal dan menengah selama masa prenatal, dan stadium perkembangan lanjut menuju ke perkembangan akhir terjadi pada masa postnatal.
Kato kunci: monyet ekor panjang, area postrema, tirosin hidroksilase (TH), neuron katekolaminergik
The morphological development of catecholaminergic (CA) neurons in the area postrema (AP) of long-tailed macaques from fetal day (F) 40 to 105 days old of infant (P) was studied immunohistochemically using antibody against enzyme tyrosine hydroxylase (TH). The results show that the CA\u27s neurons did not appear yet at F40, but found at F55 in the anlage of AP, round in shape with big nuclei and few cytoplasms. The CA neuron\u27s morphology then becomes bipolar in shape with short cytoplasm processes at F100, and getting longer at P105. From the results we concluded that the development of CA\u27s neurons was in the early and intermediate stages during prenatal period of the long-tailed macaques, and the development in advance was continued in the postnatal period.
Key words: long-tailed monkey, area postrema, tyrosine hydroxylase (TH), catecholaminergic neuron
Perbedaan Nilai Arus Puncak Ekspirasi Pada Laki-Laki Antara Pekerja Pabrik Kayu Dan Pekerja Kantoran Di Sukoharjo
Dust exposure in the work environment may cause changes in physiology and disorders of the respiratory system. Factory workers who exposed to dust have low peak expiratory flow rate (PEFR). This was due to mucous cells hypertrophy of the respiratory tract and bronchial epithelial cell damage by dust. This research purposed was to analyze the differences of peak expiratory flow rate in males between wood factory workers and office workers in Sukoharjo. This research was observational analytic with cross sectional approach and the sampling technique was using cluster sampling. Samples size was 60, divided into two groups consisting 30 males of wood factory workers and 30 males of office workers. Peak expiratory flow rate in both groups was measured by using a spirometer. Data were analyzed by unpaired t test. Based on the analysis of data obtained mean of PEFR on wood factory workers was 4.9209 L/sec, while the office workers was 5.9396 L/sec with p = 0.005. There were significant differences of peak expiratory flow rate in males between wood factory workers and office workers in Sukoharjo
Persepsi Mahasiswa Terhadap Pembelajaran Daring pada Mata Kuliah Eksperimen Fisika
Penelitian bertujuan untuk menganalisis persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran daring pada mata kuliah eksperimen fisika. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif deskriptif. Penelitian dilakukan di Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Siliwangi dengan pelaku penelitian yaitu mahasiswa angkatan 2018 sebanyak 60 mahasiswa yang telah mengambil mata kuliah eksperimen fisika. Teknik pengambilan data yang digunakan yaitu triangulasi teknik berupa penyebaran angket, dokumentasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran daring pada mata kuliah eksperimen fisika dikategorikan baik dengan persentase sebesar 73,7% dan memberikan respon yang baik terhadap R-Phylab sebagai penunjang kegiatan praktikum berbasis remote laboratory.Kata kunci: Eksperimen Fisika, Pembelajaran Daring, Persepsi
Aplikasi Pembelajaran Ilmu Tajwid, Waqaf dan Makharijul Huruf Berbasis Android
Salah satu ilmu yang sangat penting dan harus dimiliki oleh seorang anak sejak usia dini dan umat muslim sebagai dasar sebelum mempelajari ilmu-ilmu lainnya adalah membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. Sebagian besar umat muslim mengalami kesulitan dalam  menghafal berbagai macam jenis Ilmu Tajwid dan menerapkannya saat dihadapkan dengan bacaan Al-Qur’an, atau sebagian  besar hanya mengetahui sedikit ilmu tajwid dan jarang menerapkannya saat membaca Al-Qur’an. Dengan kita sering membaca dan mengaplikasikan Al-Quran dalam kehidupan kita sehari hari maka hidup kita akan damai. Dunia sedang dalam kemajuan tekhnologi yang semakin pesat, mungkin dari situ kita bisa belajar tentang tajwid dengan menggunakan laptop sebagai medianya seperti aplikasi desktop, flash atau pun web. Tapi semenjak munculnya Android kita tidak usah lagi repot repot membawa laptop kita saat bepergian karena semua fitur sudah ada di dalam smartphone itu sendiri. Dengan kemajuan yang pesat seperti itu maka dibuatlah sebuah aplikasi pembelajaran tajwid, waqaf, dan makharijul huruf ini dengan metode pengembang luther,dan menggunakan software Intellij IDEA serta bahasa pemorgraman JAVA maka kita bisa belajar hurufhuruf hijaiyah beserta harakaat, belajar tentang tajwid dan masih banyak lagi. Dengan adanya aplikasi ini  semoga lebih banyak orang yang mengerti cara membaca Al-Quran serta mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari hari supaya tercipta kehidupan yang damai dan sejahtera
ETNO FISIKA BERUPA IMPLEMENTASI KONSEP KALOR PADA TARI MOJANG PRIANGAN
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara konsep kalor dengan tari Mojang Priangan. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif berupa studi pustaka. Metode studi pustaka dipilih agar dapat menggambarkan hasil penelitian secara lebih jelas dan mendalam dari berbagai literatur. Subjek penelitian ini adalah para penari Mojang Priangan di Sanggar Seni Katumbiri Universitas Siliwangi. Hasil penelitian ini menggambarkan bagaimana keterkaitan antara konsep kalor sebagai salah satu konsep dalam ilmu fisika dengan seni tari yang dalam hal ini adalah seni tari Mojang Priangan. Sebagai salah satu keterkaitan yang dimaksud ialah ketika seorang penari banyak melakukan gerakan dalam waktu tertentu, maka dari hal tersebut akan menimbulkan pembakaran kalor dalam tubuh dan menghasilkan suatu energi kalor baik keluar maupun masuk dari sistem. Kata kunci: etno fisika; konsep kalor; tari mojang priangan. ABSTRACTThe purpose of this research is to analysis the relationship between the heat consept and heat transfer with Mojang Priangan dance. This research uses qualitative research method in the form of study. It choosen in order that can describe the result of research clearly and deeper from some literature. The research's subject are Mojang Priangan's dancer in Katumbiri Art, Siliwangi University. The results of this research is describe how the relationship between heat concept as a consept in Physics with dance which in this case Mojang Priangan dance. The intend relation is when a dancer doing much motion at certain time, hence of that can cause burning heat and results a heat energy both in and out of system. Keywords: etno physics; the heat consept; mojang priangan dance