12 research outputs found

    pengaruh penggunaan metotreksat terhadap jumlah leukosit dan trombosit pasien artritis reumatoid di RSUD Dr Saiful Anwar Malang

    No full text
    Artritis reumatoid adalah penyakit autoimun atau penyakit yang terjadi pada saat tubuh diserang oleh sistem kekebalan tubuhnya sendiri yang mengakibatkan peradangan dalam waktu lama pada sendi. Salah satu obat yang digunakan untuk pasien artritis reumatoid adalah metotreksat. Pemakaian metotreksat sebagai terapi keganasan mempunyai efek samping yang cukup membahayakan yaitu terjadi penekanan pada proses hematopoesis di sumsum tulang mempengaruh kadar leukosit dan trombosit. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penggunaan metotreksat pada pasien artritis reumatoid terhadap jumlah leukosit dan trombosit. Penelitian ini merupakan penelitian observasional berupa studi retrospektif pada pasien artritis reumatoid periode 2015-2016. Data yang didapat kemudian diolah menggunakan metode uji wilcoxon. Dari 101 pasien yang dijadikan sampel didapatkan hasil 57,42% pasien berusia 46-60 tahun, 84.15% pasien berjenis kelamin perempuan, dan sebanyak 55,44% pasien menggunakan terapi metotreksat dengan dosis 7,5 mg/minggu. Untuk uji wilcoxon nilai signifikansi jumlah leukosit dan trombosit pada tubuh antara sebelum dan setelah diberi obat metotreksat adalah 0,689 dan 0,478 artinya tidak ada perubahan yang signifikan terhadap jumlah leukosit dan trombosit pada pasien artritis reumatoid di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang Kata kunci: metotreksat, artritis reumatoid, leukosit, trombosit

    pengaruh penggunaan metotreksat terhadap jumlah leukosit dan trombosit pasien artritis reumatoid di RSUD Dr Saiful Anwar Malang

    Get PDF
    Artritis reumatoid adalah penyakit autoimun atau penyakit yang terjadi pada saat tubuh diserang oleh sistem kekebalan tubuhnya sendiri yang mengakibatkan peradangan dalam waktu lama pada sendi. Salah satu obat yang digunakan untuk pasien artritis reumatoid adalah metotreksat. Pemakaian metotreksat sebagai terapi keganasan mempunyai efek samping yang cukup membahayakan yaitu terjadi penekanan pada proses hematopoesis di sumsum tulang mempengaruh kadar leukosit dan trombosit. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penggunaan metotreksat pada pasien artritis reumatoid terhadap jumlah leukosit dan trombosit. Penelitian ini merupakan penelitian observasional berupa studi retrospektif pada pasien artritis reumatoid periode 2015-2016. Data yang didapat kemudian diolah menggunakan metode uji wilcoxon. Dari 101 pasien yang dijadikan sampel didapatkan hasil 57,42% pasien berusia 46-60 tahun, 84.15% pasien berjenis kelamin perempuan, dan sebanyak 55,44% pasien menggunakan terapi metotreksat dengan dosis 7,5 mg/minggu. Untuk uji wilcoxon nilai signifikansi jumlah leukosit dan trombosit pada tubuh antara sebelum dan setelah diberi obat metotreksat adalah 0,689 dan 0,478 artinya tidak ada perubahan yang signifikan terhadap jumlah leukosit dan trombosit pada pasien artritis reumatoid di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang Kata kunci: metotreksat, artritis reumatoid, leukosit, trombosit
    corecore