77 research outputs found

    Partisipasi Masyarakat Dalam Penyelenggaraan Pemilukada Kabupaten Buton Tahun 2012 (Studi Pada Kelurahan Jaya Bakti Kecamatan Sampolawa)

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana partisipasi masyarakat Kelurahan Jaya Bakti Kecamatan Sampolawa dalam penyelenggaraan Pemilukada Kabupaten Buton. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Data dikumpulkan melalui (1) Penelitian kepustakaan (2) Penelitian lapangan (3) wawancara dan (4) Dokumentasi. Data kemudian dianalisis secara interaktif dan disajikan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat Kelurahan Jaya Bakti tergolong rendah. Yakni : (1) Kesadaran untuk mendaftarkan diri sebagai Pemilih Pada Pemilukada, (2) Partisipasi pada pelaksanaan Kampanye Calon Kepala Daerah adapun partisipasi hanya dilakukan oleh adanya motivasi sebagai huburan semata, dan (3) partisipasi pada saat pelaksanaan pemungutan suara. Beberapa factor yang menyebabkan rendahnya partisipasi seperti;  minimnya pengetahuan politik masyarakat, minimnya sarana informasi tentang proses pemilukada dan jauhnya lokasi pemungutan suara

    Pengaruh Jadwal Pelajaran PJOK dan Kompetensi Guru Terhadap Kecerdasan Emosional dan Minat Peserta Didik SMA Se-Kota Baubau

    Get PDF
    Permasalahan penelitian ini adalah masih terdapatnya hasil penelitian yang inkonsistensi mengenai tingkat kecerdasan emosional dan minat peserta didik yang mengikuti pelajaran PJOK. Banyak faktor yang mempengaruhinya diantaranya jadwal pelajaran dan kompetensi guru. Pada proses pembelajaran, jadwal pelajaran menjadi patokan kegiatan belajar oleh guru dan peserta didik. Jadwal pelajaran PJOK yang baik ditepatkan dengan cuaca saat pagi hari pada jam 07.00. Dengan cuaca yang sejuk, bisa memberikan rasa nyaman peserta didik dalam belajar. Dalam lingkungan sekolah juga peran terpenting berada pada guru, dengan memliki guru yang berkompeten maka akan menjadikan kualitas peserta didik yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelajaran PJOK dan kompetensi guru terhadap kecerdasan emosional dan minat peserta didik SMA se-Kota Baubau. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan jenis penelitian ex post facto digunakan untuk meneliti peristiwa yang telah terjadi, kemudian meruntut ke belakang untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat menimbulkan hal tersebut. Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster sampling, sehingga jumlah sampel keseluruhan 330 siswa dan 15 guru. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu kompetensi guru, kecerdasan emosional siswa dan minat siswa. Uji validitas instrumen menggunakan korelasi Product Moment Pearson. Uji reliabilitas menggunakan teknik Cronbach Alpha. Teknik analisis data yang digunakan menggunakan uji independent sample test dan uji regresi linear sederhana dengan diolah menggunakan aplikasi SPSS 16. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Kecerdasan emosional peserta didik SMA yang mengikuti jadwal PJOK pagi hari berbeda dengan yang mengikuti jadwal PJOK sore hari, dengan perbedaan nilai rata-rata sebesar 2,697. 2) Minat peserta didik yang mengikuti jadwal PJOK pagi hari berbeda dengan yang mengikuti jadwal PJOK sore hari dengan perbedaan nilai rata-rata sebesar 5,006. 3) Jadwal pelajaran PJOK berpengaruh terhadap kecerdasan emosional peserta didik, dengan nilai t hitung sebesar 3,300 > t tabel 1,97. 4) Jadwal pelajaran PJOK berpengaruh terhadap minat peserta didik, dengan nilai t hitung sebesar 4,813 > t tabel 1,97. 5) Kompetensi guru berpengaruh terhadap kecerdasan emosional peserta didik, dengan nilai t hitung 3,277 > t tabel sebesar 3,182. 6) Kompetensi guru berpengaruh terhadap minat peserta didik dengan nilai 3,426 > t tabel sebesar 3,182. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh jadwal pelajaran PJOK dan kompetensi guru terhadap kecerdasan emosional dan minat peserta didik SMA se-Kota Baubau

    Analisis Intensitas Konsumsi Energi Terhadap Biaya Penggunaan Energy Listrik

    Get PDF
    Adapun tujuan dari pada penelitian ini adalah Untuk mengetahui prosedur audit energi yang dilakukan pada sebuah hotel dan Untuk menghitung besar Intensitas Konsumsi Energi (IKE) dan profil penggunaan energi listrik pada sebuah hotel. Metode yang dipergunakan pada penelitiann ini adalah mengadakan penelitian dan pengambilan data di gedung hotel Arbor Biz Makassar . Hasill yang didapatkan pada penelitian ini adalah. Peluang yang dapat menurunkan konsumsi energi listrik difokuskan pada sistem pengkondisian udara (AC), yang pada akhirnya diharapkan mampu menurunkan nilai IKE listrik di Arbor Biz Hotel. Untuk peluang hemat energi pada gedung Arbor Biz Hotel untuk pemakaian pendingin ruangan (AC) salah satu cara untuk menentukan IKE, sehingga IKE sebelumnya lebih besar menjadi lebih kecil Perhitungan menggunakan refrigeran Musicool dengan pemakaian energi lebih hemat 10% - 30%. Dengan mengambil persentase terkecilnya yaitu 10% dan terbesarnya 30

    Pengaruh Terpaan Iklan Shopee di Youtube terhadap Minat Beli Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar

    Get PDF
    Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan dari terpaan iklan shopee versi 10.10 di youtube terhadap minat beli mahasiswa ilmu komunikasi UIN Alauddin Makassar. Bedasarkan analisis regresi menujukkan bahwa setiap kenaikan satu satuan terpaan iklan akan meningkatkan minat beli sebesar 0,630. Artinya terdapat pengaruh yang signifikan dari terpaan iklan terhadap minat beli. Adapun besar pengaruhnya sebagaimana nilai Rsquare yang diperoleh sebesar 0,313, dimana nilai tersebut dapat diartikan bahwa, 31,3% minat beli mahasiswa ilmu komunikasi UIN Alauddin Makassar adalah sebagai akibat dari terpaan iklan shopee 10.10 di youtube. Kemudian berdasarkan uji hipotesis dengan menggunakan uji t, diketahui nilai t hitung sebesar 6,001, dimana nilai tersebut lebih besar dari nilai t tabel 1990 pada taraf signifikansi 5%, sehingga menerima Ha dan menolak Ho

    IDENTIFIKASI TUMBUHAN PAKU YANG BERPOTENSI EPIFIT PADA BATANG TANAMAN KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.)

    Get PDF
      In efforts to increase the production and productivity of oil palm, one of which is proper weed management, namely controlling ferns that have epiphytic potential on oil palm trunks. The purpose of this paper is to determine the types of ferns that have the potential as epiphytic plants on stems. Oil palm plantations, as well as identifying the effects on oil palm plantations. In addition, to determine which ferns have a higher population in oil palm plantations, PT. XIV Nusantara Plantation Unit. Keera-Maroangin Gardens. This paper is expected to be useful information material for companies in carrying out maintenance and efforts to increase production and productivity in oil palm plantations. The method used was purposive sampling which was carried out on TBM2, TBM3, and TM by collecting data on the types of epiphytic ferns, the number of populations and their effects. The types of ferns that were found to have epiphytic potential on oil palm trunks were 8 species from 3 types of families, namely, harupat ferns (Dryopteridaceae), squirrel ferns (Davalliaceae), squirrel toe ferns (Davalliaceae), wart ferns (Polypodiaceae), staghorm ferns. (Polypodiaceae), dragon scale spikes (Polypodiaceae), squirrel head spikes (Polypodiaceae), sword cylindrical spikes (Polypodiaceae). Of the 8 species of ferns found, the most common species found in the 3 plots was the harupat fern with a total of 732 populations spread in groups throughout the plot, while the least common species was the wart fern with a total of 22 populations that spread regularly.   &nbsp

    Kebijakan Kepala Madrasah Pada Peningkatan Kemampuan Profesionalisme Guru Di Mts. S. Syahbuddin Mustafa Nauli Kec. Hulu Sihapas

    Get PDF
    Pokok permasalahan penelitian ini adalah bagaimana kebijakan kepala madrasah pada peningkatan kemampuan profesionalisme guru di mts. s. syahbuddin mustafa nauli. kec. hulu sihapas. Aspek-aspek yang diteliti adalah perkembangan kemampuan profesionalisme guru, kebijakan kepala madrasah pada peningkatan kemampuan profesionalisme guru, serta efektifitas kebijakan kepala madrasah pada peningkatan kemampuan profesionalisme guru di MTs. S. Syahbuddin Mustafa Nauli. Berdasarkan masalah di atas, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan kemampuan profesionalisme guru, kebijakan kepala madrasah pada peningkatan kemampuan profesionalisme guru, serta efektifitas kebijakan kepala madrasah pada peningkatan kemampuan profesionalisme guru di MTs. S. Syahbuddin Mustafa Nauli. Penelitian ini dilaksanakan di MTs. S. Syahbuddin Mustafa Nauli kec. Hulu Sihapas. Sumber datanya adalah kepala madrasah, para guru, tata usaha, siswa dan dokumen-dokumen MTs. S. Syahbuddin Mustafa Nauli kec. Hul Sihapas. Adapun metode yang digunakan adalah metode deskriptif lapangan melalui pendekatan kualita. Tehnik pengumpulan data digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik penjamin keabsahan data dilakukan dengan beberapa kriteria yaitu kredibilitas, keteralihan, ketergantungan, serta kepastian. Sedangkan teknik analisis datanya dilakukan dengan menggunakan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Adapun Perkembangan Kemampuan prefesionalisme guru di di MTs. S Syahbuddin Musthofa Nauli terbilang baik bila dikaitkan dengan ketentuan-ketentuan sebagaimana yang termuat di dalam Undang-Undang SIKDIKNAS Nomor 20 Tahun 2003 dan Undang-Undang Republik Indonesia No. 14 Tahun 2005 pasal 20 tentang guru dan dosen tentang Standar kompetensi guru. Ini dapat dilihat dari 30 jumlah guru 22 orang sudah S1, 1 orang sudah S2, 1 orang diploma III, dan 4 orang guru sedang masa kuliah. Bila dipersentasikan sekitar 80 % guru telah memenuhi standar kompetensi guru. Apabila dilihat dari bidang pendidikan guru hampir semua guru mengajar sesuai dengan keprofesionalan jurusan jenjang pendidikannya masing-masing (spesialisnya). Hanya 2 orang guru yang tidak mengajar sesuai dengan spesialisnya. Hal Ini disebabkan kurangnya guru pada bidang-bidang tersebut. Adapun kebijakan kepala sekolah terhadap peningkatan kemampuan profesionalisme guru di MTs. S Syahbuddin Musthofa Nauli dari segi makro tergolong cukup baik. Ini dapat dilihat dari dokumen yang ditulis oleh guru pendidikan umum berupa program tahunan, program semester, silabus dan RPP. Sedangkan untuk guru pendidikan Islam, para guru tidak membuat program-program pembelajaran tersebut. Ini disebabkan buku pendidikan agama yang dipakai di madrasah adalah kitab kuning, tidak adanya contoh susunan-susunan program pembelajaran untuk kitab kuning, pengetahuan guru yang minim dalam menyusun program pembelajaran dan materi/pembahasan pelajaran dalam kitab kuning lebih luas dibandingkan dengan isi buku pendidikan agama dari Depag. Kebijakan makro yang lain yaitu kepala madrasah menganjurkan para guru untuk megikuti seminar pendidikan, pelatihan, penataran, dan melanjutkan jenjang strata satu bagi guru yang belum sarjana. Kebijakan kepala madrasah dari segi mikro tergolong baik. Ini dapat dilihat dari kebijakan yang ditetapkan kepala sekolah yaitu: menyarankan kepada guru untuk megikuti seminar pendidikan, mengadakan diskusi, musyawarah guru mata pelajaran (MGMP), rapat guru, studi kelompok antar guru, menggunakan laptop/media pembelajaran paling utama bagi guru sertifikasi, mengadakan evaluasi hasil belajar siswa satu kali satu bulan. Adapun kendala-kendala yang paling utama menurunkan semangat guru untuk meningkatkan kompetensinya dalam mengajar yaitu kebijakan kepala madrasah tentang para guru dilarang untuk memberikan hukuman kepada siswa, hanya kepala madrasah yang boleh memberikan hukuman. Akibat dari kebijakan tersebut, para siswa kurang beradab kepada guru. Sedangkan keefektifan kebijakan kepala madrasah menurut peneliti belum sepenuhnya berhasil. Hal ini sesuai dengan pengamatan peneliti waktu dilapangan bahwa guru-guru sering menganggap kebijakan-kebijakan kepala madrasah hanya sekedar kebijakan saja. Ini disebabkan kepala madrasah terlalu optimis terhadap diri sendiri tanpa menerima pedapat atau ide-ide dari dewan guru. Selain dari itu, penyebab kurang efektifnya kebijakan kepala madrasah: banyaknya tugas yang diemban kepala madrasah, kurangnya kepercayaan kepala madrasah kepada guru, kurang memadainya sarana dan prasarana yang mendukung, bertolak belakangnya konsep pemikiran guru dengan kepala madrasah, berkurangnya kesehatan kepala madrasah, wafatnya tangan kanan kepala madrasah yang ikut mengontrol dan mengawasi perkembangan madrasah, serta kurangnya guru pembina di lingkungan asrama siswa

    PENGARUH MODAL KERJA, PENGALAMAN DAN HARGA JUAL TERHADAP PENINGKATAN EKONOMI MASYARAKAT NELAYAN DI DESA BAWALIPU KECAMATAN WOTU KABUPATEN LUWU TIMUR

    Get PDF
    ABSTRAK Firman Saputra Jusri, 2024. “Pengaruh Modal Kerja, Pengalaman dan Harga Jual Terhadap Peningkatan Ekonomi Masyarakat Nelayan di Desa Bawalipu Kecamatan Wotu Kabupaten Luwu Timur”. Skripsi Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Palopo. Dibimbing oleh Muhammad Alwi. Penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan pengaruh modal kerja, pengalaman dan harga jual terhadap peningkatan ekonomi masyarakat nelayan di Desa Bawalipu Kecamatan Wotu Kabupaten Luwu Timur. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder melalui penyebaran kuesioner dan dokumentasi. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 398 nelayan, dengan sampel sebesar 80 responden yang dipilih menggunakan rumus Slovin dengan signifikansi 10 % (0,10). Uji statistik kemudian dilakukan dengan menggunakan alat analisis regresi linier berganda untuk mengetahui validitas data, reliabilitas data, hubungan antar variabel dan dampak yang ditimbulkannya. Hasil penelitian ini berdasarkan hasil uji T variabel modal kerja (X1) berpengaruh signifikan terhadap variabel peningkatan ekonomi masyarakat nelayan (Y), hal ini dibuktikan dengan nilai T hitung 3,821 > T tabel 1,644. variabel pengalaman (X2) tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel peningkatan ekonomi masyarakat nelayan (Y), hal ini dibuktikan dengan nilai T hitung 1,411 < T tabel 1,644. variabel harga jual (X3) berpengaruh signifikan terhadap variabel peningkatan ekonomi masyarakat nelayan (Y), hal ini dibuktikan dengan nilai T hitung 2,925 > T tabel 1,644. Dan dari 3 variabel tersebut, variabel Modal Kerja merupakan variabel yang mempunyai pengaruh paling besar terhadap peningkatan ekonomi masyarakat nelayan. Berdasarkan uji simultan atau uji F hasil penelitian membuktikan bahwa seluruh variabel bebas diantaranya modal kerja (X1), pengalaman (X2), serta harga jual (X3) secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat yaitu variabel peningkatan ekonomi masyarakat nelayan (Y). Dimana diketahui nilai F hitung 3,603 > dari nilai F tabel 2.33. Kata Kunci : Ekonomi Masyarakat Nelayan, Harga Jual, Modal Kerja, Pengalaman

    PENGARUH WARNA SUBSTRAT TERHADAP PRODUKSI TELUR IKAN PELANGI KURUMOI (Melanotaenia parva)

    Get PDF
    Minimnya produksi telur menjadi kendala dalam budidaya ikan pelangi kurumoi (Melanotaenia parva), oleh karena itu penelitian mengenai pengaru watna substrat terhadap produksi telur perlu dilakukan. Penelitian dilaksanakan mulai bulan Februari sampai dengan Maret 2016. Penelitian bertempat di Balai Penelitian dan Pengembangan Budidaya Ikan Hias (BPPBIH) Depok Jawa-Barat. Ikan rainbow yang digunakan diperoleh dari balai dan Prosedur penelitian meliputi tahap persiapan untuk tempat pemijahan dan tempat inkubasi telur, kemudian melakukan seleksi dan pemeliharaan induk. dan tahap perlakuan pemijahan berdasarkan warna substrat. Data yang diperoleh meliputi data produksi telur, derajat pembuahan (FR), derajat penetasan(HR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai tertinggi untuk rata-rata produksi telur sebesar 20 butir dengan warna substrat kuning, rata-rata derajat pembuahan (FR) tertinggi sebesar 92,29 dengan warna substrat hijau dan derajat penetasan sebesar 90,95

    PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MADU DALAM NaCl FISIOLOGIS TERHADAP MOTILITAS DAN VIABILITAS SPERMATOZOA IKAN KOI (Cyprinus carpio L.)

    Get PDF
    Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian madu dalam NaCl fisiologis sebagai bahan pengencer terhadap motilitas dan viabilitas spermatozoa ikan koi (Cyprinus carpio L.). Penambahan madu dalam NaCl fisiologis sebagai pengencer diharapkan mampu mempertahankan motilitas dan viabilitas selama penyimpanan spermatozoa ikan koi (Cyprinus carpio L.). Desain penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perbedaan dari pengencer madu dalam NaCl fisiologis antara lain Perlakuan A (0%), B (0,8%), C (0,6%), D (0,4%), dan E (0,2%). Perlakuan disimpan dalam lemari pendingin dengan suhu 4°C dan selanjutnya diamati dengan interval waktu 6 jam sekali sampai spermatozoa semua mati. Data dianalisis secara deskriptif dan&nbsp; uji analysis of variance (ANOVA) pada Minitab versi 16. Hasil yang diperoleh menunjukan pemberian madu dalam NaCl fisiologis tidak berpengaruh terhadap motilitas dan viabilitas sperma ikan mas koi (Cyprinus carpio L.). Perlakuan dengan 0,6% madu menghasilkan motilitas dan viabilitas tertinggi

    Survey Tingkat Kepuasan Pengunjung Terhadap Tempat Dan Wahana Rekreasi Pantai Tanjung Bira Kabupten Bulukumba

    Get PDF
    ABSTRAK .,2018. . Skripsi. Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Makassar..konsultan I, ,. Konsultan II Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh jawaban atas permasalahan :Tingkat kepuasan pengunjung terhadap tempat dan wahana rekresai pantai Tanjung Bira Kabupaten Bulukumba. Populasi dalam penelitian ini adalah Pengunjung Pantai Tanjung Bira Kabupaten Bulukumba.Sampel yang digunakan sebanyak 100 orang, diambil dengan teknik Snowbal lsampling. Instrument yang digunakan yaitu Kuisioner Hasil penelitian menunjukkan bahwa; Tingkat kepuasan pengunjung terhadap wahana rekreasi Pantai Tanjung Bira Kabupaten Bulukumba berada dalam kategori Sangat Tinggi dengan nilai indeks rata-rata 85,6%
    • …
    corecore