4 research outputs found

    PENYULUHAN PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI DI DESA AMPLAS

    Get PDF
    ABSTRACT   Most of the mothers who live in Amplas village do not have enough health information about giving immunizations to babies. Therefore, immunization for babies in Amplas village is still not implemented properly. This of course will have an impact on the development of the baby. This counseling for mothers aims to increase knowledge about the importance of giving complete basic immunization to babies. Partners involved in this activity are members of Amplas village. The methods used in the activity included counseling, discussion and question and answer. The steps taken include: Meeting the local village midwife This is done to confirm the number and data of toddlers in Amplas Village and those who are active to come to Posyandu, Collecting cadres Cadres are collected in order to motivate mothers with babies or toddlers to come In an outreach program about the importance of basic immunization for babies, Inviting mothers and children to counseling activities. This activity is carried out to motivate mothers to immunize their children and increase their knowledge about the importance of basic immunization for their children. The activity took place with a question-and-answer lecture method and using powerpoint media, leaflets and photocopies of the material. Monitoring This monitoring process was carried out by making visits to the posyandu in Puguh Village, Boja District. Monitoring is carried out by observing the increase in the number of mothers and children who come to the posyandu. The results achieved were an increase in the number of mothers and children attending the posyandu

    PEMBERDAYAAN IBU HAMIL DALAM PELAKSANAAN RAWAT GABUNG DENGAN KEBERHASILAN MENYUSUI DI MASA PANDEMI COVID 19

    Get PDF
    Ibu hamil akan mengalami perubahan fisik dan psikologis yang nyata sehingga diperlukan  adaptasi.  Proses  adaptasi  yang  kurang  baik  dapat  menyebabkan  stress  atau  kecemasan  sehingga  dapat  meningkatkan  produksi  kortisol  yang akan menghambat produksi ASI. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengeksplorasi pemberdayaan ibu hamil dalam pelaksanaan perawatan gabung (rawat gabung) selama pandemi COVID-19 dan dampaknya terhadap keberhasilan menyusui. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara mendalam terhadap ibu hamil yang telah mengalami perawatan gabung selama pandemi. Ibu juga membutuhkan  bantuan  dan  informasi  serta  dukungan  agar  dapat  mempersiapkan  diri  untuk  laktasi  pada masa  kehamilan  untuk  menunjang  keberhasilan  menyusui.  Kondisi  pandemi  Covid-19  saat  ini  mengakibatkan  keterbatasan  ibu  hamil  untuk  mengakses  informasi   kesehatan   dari   tenaga   kesehatan   dapat   diminimalisir   dengan   pemberian  promosi  kesehatan  yang  disampaikan  melalui  media

    PELATIHAN TENTANG KEBERHASILAN MENYUSUI DI MASA PANDEMI COVID-19

    Get PDF
    Pemberian ASI eksklusif pada masa Covid-19 idealnya tetap dilanjutkan dengan menerapkan protokol kesehatan yang menjamin kecukupan ASI untuk bayi pada masa pandemi Covid-19 untuk membentuk antibodi kekebalan tubuh bayi terhadap infeksi virus Covid-19. Menyusui mempunyai dampak positif bagi ibu dan bayinya. Adapun manfaat dalam memberikan ASI yaitu mengurangi pendarahan pasca lahiran, mempercepat dalam pemulihan ibu, menunda kehamilan, mengurangi risiko terkena kanker payudara serta memberikan kebahagiaan bagi ibu. Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk memberikan pelatihan tentang keberhasilan menyusui di masa pandemi Covid-19

    PENYULUHAN TENTANG MANFAAT PELAKSANAAN RAWAT GABUNG PADA IBU MENYUSUI

    Get PDF
    Rawat gabung merupakan salah satu faktor yang masih sulit di terapkan di Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik dan Rumah Bersalin. Rawat gabung dapat memperlancar pemberian ASI. Secara teknis hal itu dikarenakan rawat gabung merupakan stimulan ibu untuk sering menyusui bayinya. Pada dasarnya, tempat pelayanan kesehatan sebaiknya tidak menerapkan ruangan khusus untuk bayi terpisah dari ibunya. Setiap bayi berhak mendapatkan ASI eksklusif sejak dilahirkan. Air Susu Ibu (ASI) merupakan satu-satunya makanan terbaik bagi bayi sampai berumur 6 bulan karena mempunyai komposisi gizi yang paling lengkap dan ideal untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi. Namun dalam kenyataannya, pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan tidak mudah seperti apa yang dibayangkan. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah mengetahui dan memahami manfaat pelaksanaan rawat gabung pada ibu menyusui. Metode pelaksanaan kegiatan adalah penyuluhan tentang manfaat pelaksanaan rawat gabung pada ibu menyusui. Menyusui menjadi modal terbaik untuk kelangsungan hidup serta meningkatkan kesehatan, perkembangan sosial, ekonomi individu dan bangsa
    corecore