3,316 research outputs found
GAMBARAN KONDISI SANITASI LINGKUNGAN, PERSONAL HYGIENE DAN PERILAKU SANTRI TERKAIT PENYAKIT SKABIES (STUDI DI PONDOK PESANTREN DARUSSALAM BANYUWANGI)
Skabies umumnya menyerang individu yang hidup berkelompok seperti di asrama Pondok Pesantren Darussalam Banyuwangi yang ditemukan banyak santri memiliki riwayat skabies. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan kejadian skabies, sanitasi lingkungan, personal hygiene, dan perilaku santri Pondok Pesantren Darussalam Banyuwangi. Peneitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian adalah santri yang tinggal menetap di asrama Pondok Pesantren Darussalam Banyuwangi. Sampel sebanyak 102 santri diambil dengan menggunakan teknik proporsional random sampling.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyakit skabies pernah menyerang 84,3% santri, responden sebagian besar memiliki pengetahuan tentang penyakit skabies yang baik (48%), sikap terhadap penyakit skabies yang positif (94,1%), pernah saling bertukar peralatan pribadi dengan santri lain, memiliki personal hygiene yang baik (92,2%), menempati kamar dengan kondisi sanitasi yang buruk (96,1%) dan tidak ditemukan tungau di air kolam pemandian santri. Disarankan untuk melakukan kegiatan peningkatan pengetahuan, dorongan berperilaku hidup bersih dan sehat, serta perbaikan fasilitas asrama sesuai standar kesehatan.
Kata Kunci: Skabies, sanitasi, personal hygiene, perilak
Finding New Regional Mandalas: Indonesia Maritime Strategy Between India And China
This paper aims to analyse Indonesia’s dilemmas and prospects in engaging maritime strategic partner between China and India while pursuing its maritime reorientation. The expanding presence of China in Indian Ocean and its aggressiveness in maritime territorial dispute in East Asia has triggered India to transform Rao’s “Look East policy” to Modi’s “Act East policy”. Modi’s ambitious foreign policy increased eastward focus and his commitment in pursuing economic growth has been combined with India’s strategy in balancing against China’s Silk Road strategy. Both emerging powers, China and India, see Indonesia potential as strategic maritime partner in their strategic vision. Utilizing New Maritime Silk Road strategy or One Belt One Road (OBOR) Initiative in 2013, China engages ASEAN, including Indonesia, in infrastructure construction mega-project to enhance connectivity. While India, began in 1996 as dialogue partner in ASEAN Regional Partner (ARF), gets more involved in as ASEAN partner by joining ASEAN Defence Ministers Meeting Plus (ADMM+) in 2010 and Expanded ASEAN Maritime Forum (EAMF) in 2015. India and Indonesia have shared the common view of culture, colonial history, and political sovereignty, economic self-sufficiency, and independent foreign policy. Theyhave been also originated from the same ancient polity that habituate them to cooperate even under anarchy situation. However, this mandala-inspired cultural legacy would also drive them toward potential conflict as the two countries try to structure their spatial process centripetally using maritime strategy. In this regards, the paper will also discuss the continuity and dissonance of maritime perspective in Indonesia and India experience. Jakarta’s will to strengthen its maritime posture marks its leitmotif to play its role as center within Southeast Asia mandala will be contested by India and China strategic interests in the sea. In the cultural memory of region, exerting power on the sea and ownership of huge armada symbolically marks and legitimates a country’s supremacy within heterarchy or regional hierarchy that tends to be equal. Using both contemporary and classical literature, this research intends to reveal how the contending emerging powers seek to aspire regional leadership using maritime tradition. While embarking from leadership-generational change and historical experience, this paper will shed the light why maritime strategy acts as guiding principles for national security in the global geopolitical shift and regional geo-strategy.
(Nisbah Kelamin pada Populasi Nihonotrypaea Japonica (Ortmann, 1891) (Decapoda: Thalassinidea: Callianassidae), yang Berasal dari Mulut Sungai Shirakawa, Bagian Tengah Perairan Estuari Ariake, Kyushu Barat, Jepang)
Penelitian ini dilakukan di sebuah pantai intertidal berpasir yang terbentuk di muara Sungai Shirakawa, pada wilayah tengah perairan estuary Ariake Sound, Kyushu Barat, Jepang. Tujuan penelitian ini adalah untuk membahas nisbah kelamin populasi Nihonotrypaea japonica dari sudut pandang ilmu biologi. Pengambilan contoh dilakukan selama 21 kali saat pasang purnama selama periode antara tanggal 20 April 1999 sampai 18 April 2000. Dengan mengacu pada jarak waktu sampling, penelitian ini terbagi atas 2 bagian: (1) antara 20 April – 22 November 1999, pengambilan contoh dilakukan setiap 2 minggu sekali, dan (2) antara 22 Desember 1999 – 18 April 2000, pengambilan contoh dilakukan satu bulan sekali. Pengumpulan spesimen dilakukan dengan bantuan alat ‘yabby pumps' pada saat air surut. Contoh yang terkumpul selama penelitian terdiri atas 5 628 betina, 4 385 jantan, dan 346 individu tak teridentifikasi jenis kelaminnya, sehingga nisbah kelamin secara keseluruhan bias ke betina. Namun demikian, dengan membagi populasi ke dalam beberapa kelas ukuran, ada pola nisbah kelamin yang terlihat, dan pola ini nampaknya berkaitan dengan aspek biologi reproduksi udang tersebut
GALERI KEHIDUPAN BAWAH AIR DI SURABAYA
GALERI KEHIDUPAN BAWAH AIR DI SURABAYA
SAHREAL NUR YUSLI
0751010045
ABSTRAKSI
Galeri merupakan salah satu sarana apresiasi masyarakat yang mencakup
cipta dan karsa. Disaat setiap orang sibuk dengan rutinitasnya. Biota bawah air
yang terdapat ragam, corak dan warna menjadi salah satu pilihan sarana pelepas
stress dari rutinitas kebanyakan orang, serta menjadi trend hobi pada era modern.
Galeri kehidupan bawah air adalah fasilitas hiburan, informasi dan konservasi
ditengah kota yang berupa pertunjukan.
Beberapa tahun belakangan ini khususnya di Surabaya belum ada upaya
untuk menghadirkan sebuah wadah informasi dan pengetahuan bagi masyarakat
mengenai berbagai ragam, corak dan warna biota yang terdapat di perairan
indonesia. Pengaruh tentang berkembangna ragam biota bawah air baik laut dan
payau belum mampu dirasakan sebagian masyarakat, dikarenakan masyarakat
belum mengerti akan potensi biota yang terdapat pada bawah air yang kompeten.
Disisi lain ikan dan terumbu karang hanya kita ketahui melalui media dan
terdapat beberapa lapak yang terdapat di Surabaya, sehingga potensi ikan hias
yang seharusnya mampu bersaing dengan negara besar menjadi terhambat.
Galeri kehidupan bawah laut di Surabaya merupakan bangunan yang
digunakan untuk mempertunjukan dan sebuah media informasi tentang ikan hias
bagi masyarakat. Bangunan ini dirancang untuk menjadi salah satu media
informasi dan pengetahuan khususnya, dengan dilengkapi fasilitas yang akan
memanjakan penggunan bangunan dengan mempertimbagkan segi kenyamanan.
Lokasi yang dipilih di Surabaya utara memang dikhususkan untuk fasilitas
pendidikan dan konservasi.
Surabaya dibuat dengan konsep bangunan yang baru, yang diharapkan
dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat Surabaya untuk menikmati
keindahan biota bawah air baik laut dan payau .
Kata Kunci : Galeri, Ikan Hias, Informasi
Penempelan Musiman Parasit Bopyrid Pada Udang Lumpur, Nihonotrypaea Japonica (Ortmann, 1891) Dan Efeknya Terhadap Keragaan Reproduktif Betina
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji penempelan musiman sejenis bopyrid parasit pada udang lumpur, Nihonotrypaea japonica, dan untuk mengkaji efek penempelannya terhadap keragaan reproduktif udang lumpur betina. Pengambilan contoh dilakukan selama 21 kali pada saat pasang purnama antara tanggal 20 April 1999 hingga 18 April 2000 di 3 (tiga) stasiun tetap pada suatu daerah intertidal pantai berpasir muara Sungai Shirakawa, perairan estuari Ariake, Kyushu Barat, Jepang. Penempelan parasit, baik pada jantan maupun betina, dicatat dengan indikasi pembengkakan ruang insang. Efek penempelan parasit terhadap keragaan reproduktif udang betina diukur dengan membandingkan indek perkembangan ovari betina berparasit, betina tidak berparasit, dan total betina keseluruhan. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa penempelan parasit pada jantan lebih tinggi dibandingkan pada betina, meskipun nisbah kelamin memperlihatkan lebih banyak betina dibandingkan jantan. Indeks perkembangan ovari menunjukkan bahwa efek penempelan parasit terhadap keragaan reproduktif lebih bersifat individual
PENGARUH KUALITAS LAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI WISATA KOLAM RENANG TEUKU UMAR BOJONEGORO (Studi Pada Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya)
Kota Bojonegoro merupakan salah satu kota berkembang di Jawa Timur, oleh sebab itu masyarakat Bojonegoro menaruh besar harapan untuk bekerja didaerahnya sendiri. Tidak lepas dari julukan kota penghasil minyak terbesar di Indonesia, kota Bojonegoro ingin menjadi kota tujuan wisata seiring berkembangya industri minyak dikota Bojonegoro. Penelitian ini bertujuan untuk a) mengetahui kualitas layanan yang berpengaruh terhadap kepuasan konsumen di Kolam Renang Teuku Umar, b) mengetahui harga yang berpengaruh terhadap kepuasan konsumen di Kolam Renang Teuku Umar, c) mengetahui kualitas layanan dan harga secara bersama-sama berpengaruh terhadap kepuasan konsumen di Kolam Renang Teuku Umar. Sampel yang digunakan sebanyak 100 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Secara simultan atau bersama-sama kualitas layanan dan harga berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap Kepuasan Konsumen di Wisata Kolam Renang Teuku Umar Bojonegoro.
Kata Kunci: Kualitas Layanan, Harga, Kepuasan Konsumen
GALERI KEHIDUPAN DALAM AIR di SURABAYA
Galeri merupakan salah satu sarana apresiasi masyarakat yang mencakup cipta dan karsa. Disaat setiap orang sibuk dengan rutinitasnya. Biota bawah air yang terdapat ragam, corak dan warna menjadi salah satu pilihan sarana pelepas stress dari rutinitas kebanyakan orang, serta menjadi trend hobi pada era modern.
Galeri kehidupan bawah air adalah fasilitas hiburan, informasi dan konservasi ditengah kota yang berupa pertunjukan.
Beberapa tahun belakangan ini khususnya di Surabaya belum ada upaya untuk menghadirkan sebuah wadah informasi dan pengetahuan bagi masyarakat mengenai berbagai ragam, corak dan warna biota yang terdapat di perairan indonesia. Pengaruh tentang berkembangna ragam biota bawah air baik laut dan payau belum mampu dirasakan sebagian masyarakat, dikarenakan masyarakat belum mengerti akan potensi biota yang terdapat pada bawah air yang kompeten.
Disisi lain ikan dan terumbu karang hanya kita ketahui melalui media dan terdapat beberapa lapak yang terdapat di Surabaya, sehingga potensi ikan hias yang seharusnya mampu bersaing dengan negara besar menjadi terhambat.
Galeri kehidupan bawah laut di Surabaya merupakan bangunan yang digunakan untuk mempertunjukan dan sebuah media informasi tentang ikan hias bagi masyarakat. Bangunan ini dirancang untuk menjadi salah satu media informasi dan pengetahuan khususnya, dengan dilengkapi fasilitas yang akan
memanjakan penggunan bangunan dengan mempertimbagkan segi kenyamanan.
Lokasi yang dipilih di Surabaya utara memang dikhususkan untuk fasilitas pendidikan dan konservasi.
Surabaya dibuat dengan konsep bangunan yang baru, yang diharapkan dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat Surabaya untuk menikmati keindahan biota bawah air baik laut dan payau .
Kata Kunci : Galeri, Ikan Hias, Informasi
Penerapan Fuzzy Logic Dalam Meprediksi Tingkat Kriminalitas Remaja
Adolescence is a period of development of children both sexually and will end until the child is legally mature. These changes will be followed by puberty and will have good and bad effects according to the education and the environment they live. At this time a lot of adolescents are involved in acts of delinquency that lead to acts of crime. Juvenile crime referred to in this study is a criminal offense committed by adolescents with the majority of irregularities occurring in adolescents under the age of 21 years. Factors taken in this study are family, relationships, school environment and the internet. If these aspects do not work out of balance it will trigger a high level of crime in adolescents. So the need for government participation in suppressing high crime rates. Problem solving using the Mamdani method is to determine the input variables and output variables which are a firm set, the second step is to change the input variables into a fuzzy set with the fuzzification process, then the third step is processing fuzzy set data with a minimum method. And the last or fourth step is to change the output into a firm set with the defuzzification process with the centroid method, so that the desired results will be obtained on the output variable. This method uses constants or mathematical functions of the input variables in the defuzzification process using a centralized average method
RANCANG BANGUN ALAT PENGUSIR HAMA TANAMAN MENGGUNAKAN ARDUINO DAN PENGONTROL BERBASIS ARDUINO
The development of electronic instrumentation technology is now experiencing a very rapid development, socializing and not a strange thing anymore. Technological advances are also very helpful in various sectors, one of which is the agricultural sector. Rice or in Latin, oryza sativa, is one of the most important cultivated plants in today's civilization. In the process of planting rice, there are challenges that will be faced by farmers, one of which is bird pests. The increasing number of cases of bird pest attacks can cause serious damage to rice so that the number of farmers' rice harvests has decreased. Attacks occur during shady weather conditions and birds attack in groups. The impact of this attack resulted in the rice drying up and even empty seeds. Various ways have been done by farmers to prevent bird pests from attacking rice plants. In current technological developments, these alternatives can be changed by utilizing technological sophistication, one of which is by designing an automation system tool using a microcontroller that can be tailored to specific needs. In this case, the researchers designed an automation tool that can facilitate the work of farmers to protect their rice plants from bird pests. The mechanism for making this security sensor system is quite simple by using the Arduino Uno as a microcontroller kit, and an ultrasonic sensor that will be installed as a bird pest detection tool
APLIKASI PELAYANAN KARTU PAS DI BANDARA HANG NADIM BATAM BERBASIS WEB
With the status of an international airport and the size of this airport, the airport enforces a policy, namely that every area in Hang Nadim Airport has certain access restrictions. Airport employees can pass through or enter several vital areas of the airport, in contrast to shopkeepers or tenants, cargo employees, and airline employees, they cannot enter the airport area freely, usually all workers at the airport have certain area restrictions on the card The airport's Public Address System (PAS) is used and has been determined. The objectives and expectations of this research are to analyze the needs, design, and implement a web- based PAS card service system at Hang Nadim airport. By determining the system design method used by researchers in making this research, namely the Waterfall method, and concluding that, the pass card service system at Hang Nadim Airport Batam currently has too many unnecessary procedures, which makes the bureaucratic process of making existing pass cards. In that place it seems convoluted. With the new system it is hoped that it can cut more unnecessary time and procedures, and the application of web-based PAS card services at Batam Hang Nadim airport which is designed is expected to simplify the process of making the pass card itself, as well as the implementation process at Batam Hang Nadim Airport. Done by installing software and also the required hardware and a system server whose system design only reaches the proposed stage of system implementation
- …