18 research outputs found
Virtual Reality Photography Untuk Media Promosi Online Objek Wisata Curug Tujuh Bidadari
Sektor pariwisata memiliki peran strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, begitu juga dalam pekembangan memajukan objek wisata. Curug Tujuh Bidadari dalam melakukan promosi yang sekarang berjalan pihak dari sie-pemasaran masih menggunakan brosur dan belum mempunyai website khusus untuk promosi. Promosi lewat brosur tidak efektif karena mengeluarkan anggaran yang cukup besar dan bersifat sementara karena sering mengalami kerusakan, hilang, mudah luntur dan terbuang. Pada penelitian ini diterapkan teknologi Virtual Reality (VR) Photography atau sering juga disebut Panorama 360º secara online yang berpotensi menghasilkan media promosi objek wisata yang inovatif dan interaktif dengan jangkauan luas. Tujuannya semakin banyak wisatawan yang tertarik untuk berkunjung ke objek wisata Curug Tujuh Bidadari setelah me-review lokasi dari produk ini. Web sederhana dengan halaman utama berupa denah lokasi objek wisata Cuug 7 Bidadari menawarkan 3 lokasi utama yang bisa dilihat dalam bentuk VR Photography dalam bentuk flash (swf)
Sistem Informasi Pembayaran Administrasi Sekolah Berbasis Web dan Mobile pada MTS NU 17 Kyai Jogoreso
Sistem pembayaran administrasi sekolah di MTs NU 17 Kyai Jogoreso, Kendal menggunakan metode konvensional dengan cara penulisan manual pada buku dan kartu pembayaran siswa menimbulkan permasalahan banyaknya proses yang harus dilalui yang tidak efisien waktu. Sistem informasi berbasis web dan mobile dibutuhkan untuk memangkas proses, mengefisienkan waktu dan memudahkan pihak tata usaha untuk pengelolaan administrasi. Sistem dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP, MySQL sebagai database, dan Framework Bootstrap sebagai desain antarmukanya untuk sistem berbasis web, serta Java dan Flutter untuk sistem berbasis mobile. Metode penelitian menggunakan Research and Development(R&D), sedangkan untuk perancangannya menggunakan metode Object Oriented Programming (OOP) yang menggunakan Unified Modeling Language (UML). Pengujian dilakukan dua tipe yaitu uji validasi sistem serta uji coba produk. Hasil uji validasi memperoleh skor 38 untuk sistem yang berbasis web dan skor 32 untuk berbasis mobile, keduanya termasuk kategori sangat valid. Uji coba produk untuk kedua sistem mendapatkan skor 31 dengan kategori sangat efektif. Sistem ini pun mampu menyederhanakan setiap proses dan menyingkat waktu pelayanan dari sepuluh menit menjadi tiga menit pada sistem yang lama
Sistem Monitoring Kualitas Udara dan Otomatisasi Pemberian Pakan Ayam Berbasis IoT
Permasalahan penting untuk diperhatikan dalam beternak ayam broiler adalah pakan dan kualitas udara didalam kandang. Yaitu bagaimana cara agar peternak bisa mengetahui kadar gas amonia dalam kandang dan pemberian pakan teratur agar ayam pada masa brooding mendapat nutrisi pakan di jam yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem kontrol kualitas udara dan otomatisasi dalam pemberian pakan ayam pada masa brooding. Pengukuran kadar gas amonia menggunakan sensor MQ-135, pengukuran suhu menggunakan sensor DHT11 dan otomatisasi pemberian pakan menggunakan sensor RTC DS3231. Data sensor akan di olah menggunakan mikrokontroller Wemos D1 R1 kemudian dikirimkan pada aplikasi android melalui jaringan internet menggunakan firebase database realtime sehingga dapat diakses dimanapun dan kapanpun
LITERASI METODE PENELITIAN DAN BISNIS TEKNOLOGI KREATIF DI ERA NEW NORMAL
The Covid-19 pandemic that hit the world including Indonesia had an impact on all aspects, one of which was the economic aspect. MSMEs are the most affected, where 50% of MSMEs are forced to go out of business because economic activities are stopped suddenly, and demand decreases. MSME turnover has dropped dramatically by around 40%-70%. Business people, especially MSMEs, have to start adapting to the new normal to maintain their business. At this webinar, various solutions will be given to the confusion of the community, especially MSME entrepreneurs, where they can choose the tips and solutions offered that are suitable to be applied according to their fields to survive and even grow during a pandemic, starting from business opportunities, to tips and tricks for using the right technology that can support MSME programs. The material in this webinar was delivered by 5 resource persons who are experts in their fields. The implenetation of this activity is carried out through the Zoom application and Live Youtube, with a total of 514 participants from various professions and MSME players. Webinar participants are given the opportunity to conduct questions and answer after all the resource persons have delivered their material. Participant who attend and fill in attendance receive certificates and material that are presented in this webinar
Systematic Literature Review Trend Augmented Reality 2019-2023 dan Peluang Penerapannya di Masa Depan
Augmented reality (AR) merupakan teknologi yang dapat menyatukan objek visual yang dibuat melalui komputer dengan dunia nyata dengan menambahkannya secara real-time. Penelitian ini melakukan peninjauan berupa Systematic Literature Review (SLR) terhadap penerapan AR di berbagai bidang dalam 5 tahun terakhir yaitu dari tahun 2019 hingga 2023. Tujuan dari SLR ini adalah untuk mengidentifikasi tren penerapan AR di 5 tahun terakhir, kemudian memprediksi potensi dan tantangan yang akan dihadapi di masa depan, serta mengajukan beberapa poin yang dapat digunakan sebagai saran penerapan AR selanjutnya. Sebanyak 500 judul artikel penelitian tentang AR diambil dari hasil pencarian melalui pengindeks database Google Scholar dengan alat bantu berupa software Publish or Perish dari Harzing. Visualisasi data dilakukan menggunakan software VOSviewer untuk melihat keterkaitan antar bidang pada AR, sedangkan pemfilteran artikel yang dilakukan untuk memilih artikel-artikel yang benar-benar berdampak menggunakan pedoman Preferred Reporting Items for Systematic reviews and Meta-Analysis (PRISMA) Flow Diagram. Artikel-artikel yang telah terpilih kemudian dilakukan pengelompokan per bidangnya untuk dilakukan analisis. Hasil yang diperoleh pada SLR kali ini adalah bidang pendidikan menjadi tren penerapan AR di 5 tahun terakhir dan kemungkinan besar akan terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya, disusul penerapan di bidang industri, retail dan pemasaran. Bidang militer berpotensi besar untuk penerapan AR di masa depan mengingat hingga akhir penelitian ini dibuat, situasi keamanan dunia masih panas. Tantangan yang dihadapi di dunia pendidikan adalah perlunya dukungan pihak institusi terhadap guru atau pengajar serta kesiapsediaan teknologi, sedangkan di bidang industri terdapat tantangan pada pemilihan divisi yang tepat untuk penerapan AR tanpa membebani pekerjaan. Terakhir, 5 poin saran diberikan pada penelitian ini untuk penerapan AR yg lebih efektif
User Interface and User Experience Analysis of Kejar Mimpi Mobile Application Using The User-Centered Design Method
User criticism on the Play Store revealed some flaws in the Kejar Mimpi App review. Observations were made on research that discussed the Kejar Mimpi Application, and it discovered that no prior research on User Experience and User Interface had been conducted. Interviews will be conducted to collect additional data, and the initial questionnaire will be distributed on May 6, 2022. Developers and designers use User-Centered Design (UCD) design methodologies to ensure that the product or system meets the users' needs. This study used the System Usability Scale (SUS) and User Experience Questionnaire (UEQ) methods or techniques to assess user interface and user experience. This research has produced as many as 24 design recommendations and a style guide. The final evaluation results measured using the SUS questionnaire increased the average value by 14,9% from a value of 67 (adjective rating Ok category, grade scale D, High Marginal category) to 77 (adjective rating Good, grade scale C, Acceptable category). The results of the UEQ also have gained an average increase in the ratio, where previously most were in below-average positions, now in good positions. Research on the user interfaces analysis and user experience of the Kejar Mimpi Application has the potential to be developed further. Therefore, the author has several suggestions that can be used for further research so that prototype part can be developed again to be more responsive and use different methods for evaluation of design results, such as Eye Tracking, Cognitive Walkthrough, and Heuristic Evaluation.User criticism on the Play Store revealed some flaws in the Kejar Mimpi App review. Observations were made on research that discussed the Kejar Mimpi Application and discovered that no prior research on User Experience and User Interface had been conducted. Interviews will be conducted to collect additional data, and the initial questionnaire will be distributed on May 6, 2022. User-Centered Design (UCD) design methodologies are used by developers and designers to ensure that the product or system meets the needs of the users. This study used the System Usability Scale (SUS) and User Experience Questionnaire (UEQ) methods or techniques to assess user interface and user experience. This research has produced as many as 24 design recommendations accompanied by a style guide. The final evaluation results measured using the SUS questionnaire increased the average value by 14,9% from a value of 67 (adjective rating Ok category, grade scale D, High Marginal category) to 77 (adjective rating Good, grade scale C, Acceptable category). The results of the UEQ also gained an average increase in the ratio, where previously most were in below-average positions, now in good positions. Research on the user interface analysis and user experience of the Kejar Mimpi Application has the potential to be developed further, therefore the author has several suggestions that can be used for further research so that part prototype can be developed again to be more responsive and use different methods for evaluation of design results, such as Eye Tracking, Cognitive Walkthrough, and Heuristic Evaluation
Augmented Reality dan Virtual Reality sebagai Media Promosi Sekolah berbasis Android
Media promosi sekolah berupa brosur tidak dapat menampilkan bangunan sekolah yang layak sehingga dibutuhkan media lain yang dapat menampilkannya secara lengkap dan dapat menarik calon siswa untuk mendaftar ke sekolah. Dengan potensi dimana hampir semua orang saat ini memiliki smartphone, maka solusi yang paling tepat adalah membangun aplikasi android yang menerapkan teknologi Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) dengan memanfaatkan brosur yang telah ada sebagai marker dari AR-nya. Pembuatan AR dengan menggunakan software Unity3D, dengan plugin Vuforia sebagai tempat database markernya, sedangkan pemodelan objek 3D yang akan dimunculkan di atas marker, dibuat dengan software Google SketchUp. AR memunculkan objek gedung sekolah yang dapat dilihat atau diputar ke segala arah dan VR memungkinkan user untuk jalan-jalan secara virtual ke dalam gedung sekolah. Rangkaian pengujian memperoleh nilai 3.1 untuk performance, 3.84 untuk usability, 2.44 untuk compatibility, dan memperoleh hasil nilai rata-rata 3.1 dari nilai total 4 termasuk kategori sangat baik
Pemenuhan Hak Atas Pendidikan Masyarakat Perbatasan di Kalimantan Timur (Studi Kasus di Kecamatan Long Apari Kab. Mahakam Ulu)
Pendidikan diwilayah perbatasan masih menyimpan berbagai permasalahan dimulai dari infrastruktur penunjang, aksesbilitas, minimnya tenaga pengajar, dan standar pelayanan mutu pendidikan yang jauh tertinggal dibandingkan wilayah lain. Studi ini bertujuan untuk membahas pemenuhan hak atas pendidikan masyarakat perbatasan di Kalimantan Timur. Penelitian ini menggunakan metode yuridis empris dengan menkaji ketentuan hukum yang berlaku dan apa yang terjadi dalam kenyataannya di masyarakat berdasarkan data-data empiris yang terkait dengan objek penelitian. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan: berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014, seluruh kewenangan tentang pengelolaan dan pemanfaatan kawasan perbatasan menjadi kewenangan pemerintah pusat, pemerintah daerah belum memiliki peraturan daerah mengenai pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan yang berorientasi kepada pemenuhan hak atas pendidikan masyarakat di wilayah perbatasan. Kedua, karakteristik wilayah perbatasan dengan kepadatan rendah dan tersebar menjadi kendala dalam penyediaan pengembangan infrastruktur pendidikan, pengawasan dan pembinaan sekolah dan guru. Studi ini memberikan rekomendasi terhadap kebutuhan pendekatan sistem yang terintegrasi dalam pengembangan wilayah perbatasan
Pelatihan Pemasaran Digital dalam Upaya Peningkatan Kemandirian Ekonomi Usaha Mikro Kecil dan Menengah
Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah memberikan pelatihan pemasaran digital kepada pelaku Unit Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Nyamat, Tengaran, Kabupaten Semarang. Pelatihan pemasaran digital menggunakan aplikasi Canva untuk membuat desain media promosi produk UMKM. Pelatihan ini melibatkan 15 orang peserta pada tanggal 16 Oktober 2022 di Balai Desa Nyamat. Setiap kelompok diminta untuk membuat desain media promosi produk UMKM yang dimiliki kemudian memilih design templte pada Canva. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah metode ceramah, diskusi, dan praktik secara langsung. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah terdapat peningkatan keterampilan dan pengetahuan peserta hal mendesain promosi produk menggunakan Canva. Hasil evaluasi dan monitoring memperlihatkan hasil peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta yang mencapai 70%. Implikasi dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat dapat meningkatkan pengetahuan baru bagi pelaku UMKM dalam membuat desain media promosi menggunakan aplikasi Canva
PERBEDAAN JENIS PEKERJAAN (PENGELASAN DAN PEMOTONGAN PLAT) TERHADAP KEJADIAN KONJUNGTIVITIS FOTOELEKTRIKA DI PT JASA MARINA INDAH SEMARANG
Pengelasan adalah proses penyambungan antara dua keping logam menjadi satu bentuk yang diinginkan. Pemotongan merupakan proses pemisahan antar logam dengan menggunakan panas. Kedua jenis pekerjaan tersebut memiliki perbedaan berupa alat dan bahan yang digunakan, pengelasan menggunakan alat mesin las yang dilengkapi dengan kawat elektroda dan pemotongan menggunakan alat blander potong yang energinya dihasilkan dari gas elpiji dan oksigen. Kedua jenis pekerjaan tersebut dapat menyebabkan timbulnya gangguan kesehatan pada mata, yaitu timbulnya konjungtivitis yang disertai dengan tanda dan gejala seperti mata seperti ada pasir, mata terasa panas,pedih,berair, dan mata merah.
Jenis penelitian ini adalah Explanatory Research . Metode yang digunakan adalah metode survey dengan pendekatan cross sectional . Variabel bebasnya jenis pekerjaan pengelasan dan pemotongan plat, sedangkan variabel terikatnya adalah kejadian konjungtivitis. Subyek dalam penelitian ini adalah sebanyak 44 orang yang didasarkan pada ketentuan umur tidak lebih dari 40 tahun dan masa kerjanya lebih dari satu tahun. Analisa bivariat dilakukan dengan menggunakan uji chi square .
Penelitian ini menunjukkan bahwa kejadian konjungtivitis pada pekerja pengelasan adalah 72,7 % sedangkan pada pekerjaan pemotongan plat sebesar 22,7 %. Ada perbedaan jenis pekerjaan pengelasan dan pemotongan plat terhadap kejadian konjungtivitis (nilai p = 0,001).
Saran yang diberikan pada pemilik perusahaan adalah melakukan pemeriksaan kesehatan mata secara berkala. Meminimalisasi paparan radiasi ultraviolet dengan memberikan jam istirahat kepada pekerja dan perusahaan menyediakan kacamata pelindung yang sesuai dengan kriteria yaitu dapat melindungi mata dari radiasi ultraviolet dan memilih nomor lensa yang sesuai dengan besar ampere.
Kata Kunci: Pengelasan, pemotongan dan konjungtivitis welding, cutting and conjuctivity
THE DIFFERENCE OF WORK TYPE (PLATE WELDING AND CUTTING) TOWARD THE FOTOELEKTRIKA CONJUNGTIVITY INCIDENCE AT PT JASA MARINA INDAH SEMARANG
A welding is a connection process between two metals become one required shape. Meanwhile a cutting is a separation process among metals by using heat. These two works have differences in the used tools and materials, the welding uses weld machine completed with electrode wire and the cutting uses cutting blander tool which its energy is produced from LPG ang oxygen. These two works may cause health disorder in eyes, namely conjungtivity accompanied by such symptoms like as if there is sand in eye, eyes are hot, smart, watery and its color changesinto red.
The research is a kind of An Explanatory Research. The used methodin this research is a survey method with cross sectional approach. its free variable is the work type of plate welding and cutting, meanwhile its bound variable is the conjunctivity incidence. Subject of the research is in the amount of 44 people based one the age that is not more than 40 years old and their work periods are more thanone year. Bivariate analysis is performed by using chi square test.
The research indicates that the conjunctivity incidence in the welding worker is as much as 72,7 %, meanwhile in the cutting worker is as much as 22,7 %. There is difference in the work type of plate welding and cutting toward the conjunctivity incidence (p value = 0,001).
The writer suggests the company owner to inspection of health of periodical eye. Beside that the company owner should minimize ultraviolet radiation exposeby giving hour take a rest to company and the company gives warning to the workers who do not wear protection glasses when thy work and the company should provide protection glasses that is appropriate with such criteria, namely it can protect eyes from ultraviolet radiation and choose the lens number which is appropriate with the ampere size.
Keyword: welding, cutting and conjuctivit