9 research outputs found

    Pengaruh pemberian balsam minyak vetiver terhadap indeks organ hati dan ginjal pada tikus putih jantan yang dibuat stres

    Get PDF
    Peristiwa stres dalam hidup dapat memicu reaksi dampak negatif bagi kesehatan. Minyak atsiri Vetiver (Vetiveria zizanioides (L.) Nash) dapat digunakan sebagai relaksan untuk mengurangi stres. Penggunaan minyak atsiri murni secara terus menerus dapat menyebabkan iritasi bahkan menimbulkan efek toksik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian balsam minyak atsiri Vetiver dengan konsentrasi 10%, 20% dan 30% terhadap indeks organ hati dan ginjal. Penelitian ini menggunakan hewan coba tikus Wistar jantan (Rattus norvegicus) umur 2-3 bulan yang dibagi dalam 6 kelompok dimana setiap kelompok terdapat 9 hewan coba. Enam kelompok tersebut terdiri dari 3 kelompok diberi balsam minyak Vetiver dengan konsentrasi 10 %, 20 % dan 30 %, dan 3 kelompok lainnya adalah kelompok kontrol. Pemberian perlakuan ini dilakukan selama 30 hari, hewan coba diberi stressor dengan menggunakan metode Force Swimming Test. Pada hari ke 10, 20 dan 30 hewan coba dikorbankan dan dibedah untuk diambil organ hati serta ginjalnya untuk memperolah data indeks organ hati dan ginjal. Data indeks organ yang diperoleh dianalisis menggunakan metode Kruskal Wallis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap indeks organ hati (Asymp Sig = 0,724) dan ginjal (Asymp Sig = 0,176) pada ke 6 kelompok, sehingga dapat diketahui bahwa pemberian balsam minyak atsiri Vetiver tidak memberikan pengaruh bermakna kepada indeks organ hati dan ginjal
    corecore