3 research outputs found

    OPTIMALISASI DIGITAL ENTREPRENEURSHIP MELALUI PELATIHAN STARTUP DIGITAL BAGI KALANGAN REMAJA DI KECAMATAN KUTA SELATAN

    Get PDF
    Program Kemitraan Masyarakat ini bertujuan untuk mengoptimalkan pemahaman dan implementasi digital entrepreneurship melalui pelatihan startup digital di kalangan remaja. Pada Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dilakukan pelatihan dalam merancang ide dan business plan dengan kriteria target pencapaian 80-100%.  Kegiatan ini diikuti oleh 25 orang yang berasal dari seka truna-truni di Kecamatan Kuta Selatan. Kegiatan   pelatihan dilakukan    secara    luring    dengan    melibatkan   akademisi   dan   praktisi. Kegitan ini dibagi menjadi beberapa tahapan kerja yaitu; Perencanaan, Pelaksanaan, Observasi, Evaluasi dan Refleksi. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa sebelum pelatihan konsep startup, merancang ide startup dan menyusun business plan adalah sebesar 36% dan setelah kegiatan meningkat menjadi 64% dengan kategori sangat baik. Seluruh peserta memberikan respon positif terhadap pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat dan kegiatan ini diharapkan dapat berlangsung secara berkesinambungan

    PENINGKATAN KOMPETENSI TUTOR PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) DALAM MEMBUAT MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS VIDEO MENGGUNAKAN APLIKASI POWTOON

    Get PDF
    Media pembelajaran menjadi hal yang penting dalam kegiatan pembelajaran khususnya di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), namun pada kenyataannya tidak semua tutor memahami bagaimana cara membuat media pembelajaran khususnya video interaktif. Oleh sebab itu kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan tutor PKBM dalam membuat media pembelajaran berbasis video interaktif menggunakan aplikasi powtoon. Mitra pengabdian dalam kegiatan ini yaitu PKBM Mentari Fajar. Kegiatan ini dilaksanakan menggunakan metode pelatihan. Pelatihan membuat media pembelajara berbasis video ini menggunakan aplikasi Powtoon dengan jumlah peserta sebanyak 16 orang. Tahap pelaksanaan kegiatan meliputi persiapan, pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan refleksi. Hasil program pengabdian menunjukkan bahwa persentase ketercapain tutor dalam membuat media pembelajaran berbasis video interaktif menggunakan powtoon sebelum pelatihan adalah sebesar 18,75% dan terjadi peningkatan sebesar 81,25% setelah kegiatan berlangsung menjadi 100%. Selain itu, seluruh peserta kegiatan pengabdian memberikan respon positif terhadap pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat

    Aplikasi Pembelajaran Pronunciation Bahasa Inggris Berbasis Android Menggunakan Voice Recognition

    No full text
    Tiga unsur terpenting dalam menguasai suatu bahasa adalah kosa kata, tata bahasa, danpengucapan. Komunikasi antar individu dalam bahasa inggris memerlukan pengucapan yangbaik, dan selama ini proses untuk mengetahui dan memperbaiki kemampuan pengucapan tersebutterbilang masih sulit karena harus dilakukan secara manual antar individu dengan salingmemberikan timbal balik. Pada penelitian ini, dikembangkan suatu aplikasi yang memanfaatkanteknologi Voice Recognition untuk dijadikan sebagai media pembelajaran pengucapan BahasaInggris secara mandiri dimana aplikasi menekankan terhadap parameter penekanan pengucapansuara dan membandingkannya dengan pengucapan yang berada di database, sehingga dapatmenghasilkan nilai tingkat akurasi dari pengucapan yang diberikan. Tujuan dari penelitian iniadalah untuk merancang dan mengembangkan aplikasi pembelajaran pronunciation BahasaInggris berbasis Android dan mengimplementasikan voice recognition ke dalam aplikasipembelajaran pronunciation Bahasa Inggris berbasis Android. Aplikasi ini bisa digunakansebagai media pembantu proses pembelajaran pelafalan Bahasa Inggris yang praktis dan efektif.Aplikasi ini dibangun berbasiskan Android Mobile dengan metode penelitian Waterfall danbahasa pemodelan Unified Modeling Language (UML). Pengujian Black Box yang dilakukanterhadap aplikasi menunjukkan hasil bahwa semua fitur berfungsi dengan baik
    corecore