3 research outputs found

    Perbedaan Hasil Dan Lokasi Penangkapan Ikan Dengan Alat Tangkap Bottom Gill Net Di Perairan Negeri Wassu, Kabupaten Maluku Tengah

    Get PDF
    Perairan Negeri Wassu, Kabupaten Maluku Tengah. Penelitian dilakukan pada bulan april sampai juni 2021. Tujuan penelitian yaitu megetahui jumlah jenis ukuran dan komposisi hasil tangkapan dan meganalisis perbedaan hasil tangkapan pada lokasi berbatu dan berpasir. Hasil tangkapan pada kedua lokasi sebanyak 302 ekor dimana total hasil tangkapan pada lokasi berbatu sebanyak 198 ekor yang terdiri dari 14 spesies dengan jenis ikan yang dominan tertangkap yaitu ikan Sepatu (Pempheris Mangula) sebanyak 83 ekor atau 41,9 %, sedangkan pada lokasi berpasir sebanyak 104 ekor yang terdiri dari 9 spesies dengan jenis ikan yang dominan tertangkap yaitu Gora (Lutjanus Campechanus) sebanyak 37 ekor atau 35,6%. Hasil analisis perbedaan hasil tangkapan menyatakan bahwa terdapat perbedaan jenis hasil tangkapan pada kedua lokasi berdasarkan jumlah jenis hasil tangkapn dengan jumlah hasil tangkapan di lokasi berbatu (Lokasi A) sebanyak 198 ekor dan lokasi berpasir (Lokasi B) sebanyak 104 eko

    KOMPOSISI HASIL TANGKAPAN JARING INSANG DASAR DAN JARING INSANG HANYUT DI PERAIRAN TELUK AMBON DALAM

    Get PDF
    Proses tertangkapnya ikan pada mata jaring insang sangat berkaitan dengan desain dan konstruksi jaring yang berpengaruh pada efisiensi jaring insang. Perbaikan selektifitas jaring insang diperlukan informasi karakteristik hasil tangkapan meliputi komposisi hasil tangkapan ikan setiap ukuran mata jaring, komposisi ukuran panjang dan proses tertangkap (terjerat) pada setiap ukuran mata jaring. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis komposisi hasil tangkapan jaring insang dasar dan jaring insang hanyut yang dioperasikan di Teluk Ambon Dalam. Penelitian ini dilaksanakan di Perairan Teluk Ambon Dalam (TAD) pada bulan Oktober sampai Desember 2019. Secara Keseluruhan total jumlah hasil tangkapan pada jaring insang dasar sebanyak 13 Individus yang di dominasi oleh ikan Samandar, Salmaneti, Kerong-kerong, Bubara dan Gorara, sedangkan jaring insang hanyut sebanyak 15 jenis individu di dominasi oleh ikan tatari taruri, puri, kawalinya dan tola, serta cara ikan tertangkap pada kedua jaring insang dominan secara gilled

    Analysis Financial Fisheries Business of Mackerel Scad (Decapterus macarellus) in the Southern Waters of Ambon Island

    No full text
    This study aims 1) to determine the technical aspects of fishing with a mini purse seine; 2) to analyze the feasibility of a mini purse seine fishery business in the southern part of Ambon Island. This research was carried out from January to December 2018 in several fish landing sites scattered in the southern part of Ambon Island waters, namely Nusaniwe, Hutumuri and Lehari Villages. Sampling was by purposive sampling. Primary and secondary data were taken. Data were analyzed using descriptive analysis and business financial analysis. The dimensions of the mini purse seine vessels are 20-22.5 m long, 2.70-3.85 m wide, and 1.5-1.8 m high, the dimensions of the net are 225- 345 m long, 50-70.5 m high. The composition of the catch consisted of 4 types of fish, namely blue fly (59.8%), tuna (18.4%), skipjack (17.7%), and baby tuna (4.1%). The results showed that the mini purse seine fishery business met the requirements and was still feasible to develop. The results of the calculation of the business feasibility of a positive NPV and greater than zero (NPV> 0) of Rp. 933,471,927, an IRR of 15.8% greater than the interest rate (10.5%), the value of B / C> 1 of 1.18, the criteria for ROI of 20.14%, the value of PI (Profitability Index)> 1
    corecore