4 research outputs found

    Sosialisasi “Keterkaitan Pola Asuh dan Inner Child Terhadap Tumbuh Kembang Anak di RA. Al-Muslim Waboroboâ€

    No full text
    AbstrakPola asuh menjadi bagian terpenting dari proses mendidik anak agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Hanya saja, rendahnya tingkat pendidikan orang tua menjadikan mereka minim pengetahuan dan kesadaran terhadap pola pengasuhan kepada anak. Orang tua tidak mengetahui bahwa jika pola asuh yang diterapkan itu salah, dapat memberi dampak buruk bagi tumbuh kembang anak. Dampak buruk itu berupa luka batin yang dialami anak sebab pola asuh yang kurang baik yang diterima dari orang tua. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan edukasi dan kesadaran orang tua tentang pentingnya pola asuh, dan keterkaitan pola asuh dan Inner Child terhadap tumbuh kembang anak. Kegiatan ini dilakukan di RA. Al-Muslim Waborobo, Kota Baubau, Kecamatan Betoambari, Sulawesi TenggaRA. Kegiatan dilakukan dengan tiga tahapan terdiri dari tahap persiapan yaitu observasi, administrasi, dan persiapan alat dan bahan. Tahap pelaksanaan itu terdiri dari langkah persiapan dan kegiatan sosialisasi. Dan tahap akhir terdiri dari monitoring dan evaluasi. Kegiatan sosialisasi ini memberikan kesadaran kepada orang tua tentang pentingnya pola asuh terhadap anak dan memperoleh pengetahuan bahwa ada keterkaitan antara pola asuh dan Inner Child terhadap tumbuh kembang anak.Kata Kunci: Orang Tua, Anak Usia Dini, Pola Asuh, Inner Child AbstractParenting is the most important part of the process of educating children so that they can grow and develop properly. However, the low level of education of parents makes them lack of knowledge and awareness of parenting patterns for children. Parents do not know that if the parenting applied is wrong, it can have a bad impact on the child's growth and development. The bad impact is in the form of mental wounds experienced by children due to poor parenting received from parents. The purpose of this activity is to provide education and awareness of parents about the importance of parenting, and the relationship between parenting and Inner Child to child growth and development. This activity is carried out in RA. Al-Muslim Waborobo, Baubau City, Betoambari District, Sulawesi TenggaRA. The activity was carried out in three stages consisting of the preparation stage, namely observation, administration, and preparation of tools and materials. The implementation stage consists of preparation steps and socialization activities. And the final stage consists of monitoring and evaluation. This socialization activity provides awareness to parents about the importance of parenting for children and gains knowledge that there is a relationship between parenting and Inner Child to child growth and development.Keywords: Parents, Early Childhood, Parenting, Inner Chil

    Efek Bullying Terhadap Psikologis Anak Usia Dini di Desa Morikana

    No full text
    AbstrakAnak yaitu manusia muda dalam umur, muda dalam jiwa dan perjalanan hidupnya karena mudah terpengaruh dengan keadaan sekitarnya. Pengetahuan tentang perkembangan anak dapat membantu mereka mengembangkan diri, dan memecahkan masalah yang dihadapinya, melalui pemahaman dengan faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan anak. Berbagai upaya untuk menfasilitasi perkembangan tersebut, baik di lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat. Saat ini banyak faktor internal maupun eksternal yang dapat mengganggu proses tumbuh kembang anak salah satunya bullying. Tujuan kegiatan sosialisasi ini di desa Morikana Kecamatan Mawasangka Tengah, yaitu bagaimana cara meningkatkan kesadaran orang tua dan guru tentang bahaya bullying terhadap psikologis anak dan mengedukasi masyarakat tentang apa saja jenis bullying dan apa yang harus dilakukan ketika anak mengalami bullying. Metode yang dilakukan melalui tiga tahap ialah tahap persiapan, tahap implementasi atau pelaksanaan, dan tahap monitoring dan evaluasi. Para orang tua sangat antusias mendengarkan dan memberi pertanyaan dari materi yang disampaikan. Sehingga diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat mengurangi intensitas dari kegiatan bullying di desa Morikana tersebut.Kata Kunci: Sosialisasi, Orang Tua, Bullying, Psikologis Anak AbstractChilidren are humans who are young age, young in spirit and in their journey of life because they are easly influenced by their surroundings. Knowledge of child development can help them develop themselves, and solve the problems they face, trough under standing the factors that influence childrens development. Various efforts to facilitate this development, both in the family, school,and community environment. Currently, there are many internal and external factors that can interfere with the process of child development, one of wich is bullying. The purpose of this socialization activity in Morikana village, Mawangka Tengah District, is how to increase the awareness of parents and teachers abou the psychological dengers of bullying on children and educate public about what types of bullying are and what to do when children experience bullying. The method is carried out thorugh theree stages, preparation phase namely the implementation or implementation stage and the monitoring and evaluation stage. The parents were very enthuasuastic about listening and asking questions from the material presented. So it is hopped that this activity can reduce the intensity of bullying activities the Morikana village.Keywords: Socialization, Parents, Bullying Effect, Child Psycholog

    Sosialisasi Pentingnya Peran Orang Tua dalam Pemenuhan Gizi pada Anak Usia Dini di TK Terpadu Rejo Sari

    No full text
    AbstrakPemenuhan Gizi yang seimbang pada Anak Usia Dini masih dianggap sepele oleh orang tua terutama dalam menyiapkan sarapan anak. Padahal memberikan nutrisi dan gizi yang baik sangat mempengaruhi aktifitas fisik anak-anak sebelum melakukan kegiatan belajar mengajar. Metode pelaksanaan program kreativitas mahasiswa ini dilakukan menggunakan tiga tahapan, antara lain: pelaksanaan kegiatan sosialisasi, tahap pelaksanaan, dan tahapan monitoring atau evaluasi. Hasil kegiatan ini menunjukan bahwa semakin tinggi pendidikan terakhir orang tua akan makin baik pula cara pengasuhan anak sehingga perkembangan anak terpengaruh berjalan secara positif. Sebaliknya semakin rendah tingkat pendidikan orang tua akan kurang baik dalam mengasuh anak.Kata Kunci: Sosialisasi, Pemenuhan Gizi, Anak Usia Dini AbstractThe fulfillment of balanced nutrition in early childhood is still considered trivial by parents, especially in preparing children's breakfast. In fact, providing good nutrition and nutrition greatly affects the physical activities of children before carrying out teaching and learning activities. The method of implementing this student creativity program is carried out using three stages, including: the implementation of socialization activities, the implementation stage, and the monitoring or evaluation stage. The results of this activity show that the higher the last education of parents, the better the way of childcare so that the child's development is affected runs positively. On the contrary, the lower the level of education of parents, the less good it will be in parenting.Keywords: Socialization, Nutrition Fulfillment, Early Childhoo
    corecore