6 research outputs found

    ANALISIS KINERJA KEUANGAN RUMAH SAKIT SEBELUM DAN SESUDAH MERGER BERDASARKAN RASIO KEUANGAN TAHUN 2017-2019

    Get PDF
    Tujuan dari penilitian ini untuk mengetahui  kinerja keuangan berdasarkan rasio keuangan berdasarkan rasio likuiditas, solvabilitas, aktivitas, dan profitabilitas Rumah Sakit Mayapada sebelum dan sesudah merger dengan Rumah Sakit Bogor Medical Center. Jenis penelitian deskriptif yaitu metode dimana data dikumpulkan, disusun, diinterpretasikan dan dianalisis sehingga memberikan keterangan yang lengkap bagi masalah yang dihadapi. Menggunakan metode analisis berdasarkan laporan keuangan yang terdiri dari neraca dan laporan laba rugi pendapatan komprehensif lain. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu laporan keuangan perusahaan yang telah diterbitkan oleh perusahaan di website  www.idx.co.id. Berdasarkan hasil penelitian kinerja keuangan berdasarkan rasio likuiditas, rasio aktivitas, dan rasio profitabilitas mengalami penurunan kategori menjadi tidak baik setelah merger, dan rasio solvabilitas sebelum dan sesudah merger dapat dikategorikan baik, karena skor rasio diatas rata-rata industri pada umumnya

    APPLYING CORRECTION GAME IN TEACHING NOMINALIZATION TO IMPROVE STUDENTS’ WRITING OF DISCUSSION TEXT

    Get PDF
    Related to curriculum 2013 which is currently applied in Indonesia, students are required to learn genres and later write the text independently. One of the genre types learned at higher level of students, grade XII is argumentative discussion. However, they often face difficulties in delivering and elaborating their opinions and reasons in writing discussion text since they do not know exactly how to do so. Using qualitative design and Systemic Functional Linguistics analysis, this study attempts to find out the analysis result of the discussion text written by expert in which becomes the basic reference to identify the main problem found in the students’ texts which later help to discover pedagogical implication to improve their writings. The results show that the expert’s text is considered as an ideal model of discussion text. Besides, there are two problems appeared in the students’ texts in term of the situational contexts such as lack of nominalization and the absence of passive sentence. The former becomes the major problem since it is assumed to affect the appearance of the latter. The implementation of Correction Game which is integrated in the genre based approach teaching reveals as pedagogical implication

    KATEGORI FATIS BAHASA SUNDA SUKABUMI

    Get PDF
    Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan kategori fatis bahasa Sunda Sukabumi. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap, yakni Februari-Juni 2015. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Instrumen yang digunakan adalah peneliti sendiri dibantu tabel analisis kerja. Objek dalam penelitian ini adalah percakapan bahasa Sunda Sukabumi yang berbentuk partikel dan kata (mencakup paduan, gabungan, dan perulangan), frasa, serta klausa atau kalimat fatis. Fokus penelitian ini adalah bentuk, distribusi, fungsi, dan makna kategori fatis bahasa Sunda Sukabumi. Data dalam penelitian ini adalah sepertiga total keseluruhan data, yakni 10 rekaman dari total 30 rekaman. Berdasarkan hasil penelitian, kategori fatis selalu hadir dalam percakapan informal bahasa Sunda Sukabumi. Kategori fatis bahasa Sunda Sukabumi ditemukan sebanyak 93 bentuk, dengan rincian partikel dan kata fatis sebanyak 24 fatis, paduan fatis sebanyak 14 fatis, gabungan fatis sebanyak 42 fatis, perulangan fatis sebanyak 2 fatis, frasa fatis sebanyak 6 fatis, dan klausa atau kalimat fatis sebanyak 5 fatis. Dengan demikian, bentuk kategori fatis yang penggunaannya paling dominan adalah gabungan fatis, yakni 42 fatis, sedangkan bentuk yang penggunaannya paling sedikit adalah perulangan fatis, yakni sebanyak 2 fatis. Sementara berdasarkan distribusinya, kategori fatis bahasa Sunda Sukabumi paling dominan berdistribusi di tengah kalimat, yakni sebanyak 166 penggunaan. Fungsi yang terkandung dalam kategori fatis bahasa Sunda Sukabumi sebanyak 9 fungsi, namun fungsi yang kemunculannya paling dominan adalah fungsi menegaskan pembicaraan, yakni sebanyak 132 kemunculan. Makna fatis yang muncul dalam kategori fatis bahasa Sunda Sukabumi sebanyak 14 makna. Makna yang kemunculannya paling dominan adalah fungsi menekankan kebenaran sebuah fakta, yakni sebanyak 136 kemunculan. Kata Kunci: Kategori Fatis, Percakapan, Bahasa Sunda Sukabumi

    PEMBERDAYAAN IBU NIFAS DALAM MELAKUKAN KOMBINASI PIJAT BBLR DAN KMC (METODE KANGAROO MOTHER CARE) TERHADAP ROOTING SUCKING REFLEX

    Get PDF
    Penting bagi para orang tua  untuk mengetahui cara merawat anaknya setiap hari. Perawatan bayi baru lahir yang buruk dapat menyebabkan kelainan  bahkan kematian. Masa nifas merupakan masa adaptasi terhadap perubahan fisik dan psikologis serta meningkatkan peran ibu dalam pengasuhan anak sehari-hari. Berat badan lahir rendah berkontribusi terhadap peningkatan angka kematian, penyakit dan kecacatan pada bayi serta mempengaruhi kehidupan mereka di masa depan. Bayi baru lahir akan menggunakan refleks primitif seperti rooting,sucking, dan lainnya. Pijat bayi merupakan suatu bentuk pelayanan medis yang melibatkan terapi sentuhan dengan menggunakan metode tertentu pada bayi yang  dirawat. Metode kangaroo dinilai dapat memenuhi kebutuhan dasar bayi akan kehangatan, ASI, perlindungan dari infeksi dan ikatan kasih saying.  Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan juga keterampilan ibu nifas tentang cara melakukan kombinasi pijat bayi dan perawatan metode kanguru pada BBLR untuk melatih rooting sucking reflex. Metode digunakan dalam kegiatan ini, seperti penyediaan materi tentang cara pijat dan metode kanguru, serta melatih para ibu nifas  prosedur pelaksanaan pijat bayi dan metode kanguru pada BBLR. Hasil dari pelatihan pemberdayaan dan diskusi masyarakat Kelurahan Helvetia adalah para ibu nifas paham dan terampil dalam melakukan kombinasi pijat bayi dan perawatan metode kanguru pada BBLR
    corecore