2 research outputs found
Hubungan beban kerja dengan stres kerja tenaga kesehatan di Instalasi Bedah Sentral Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Kendal
Latar belakang :stres adalah tuntutan eksternal yang mengenai seseorang misalnya
objek dalam lingkungan atau sesuatu stimulus yang secara obyektif adalah berbahaya.
Stres juga bias diartikan sebagai tekanan, ketegangan, gangguan yang tidak
menyenangkan yang berasal dari luar diri seseorang. Beban kerja erat hubungannya
dengan stres kerja. Beban kerja yang berat dapat memengaruhi stres kerja yang berujung
pada penurunan produktivitas pekerjaan.
Tujuan :untuk mengetahui hubungan beban kerja terhadap stres kerja pada petugas
instalasi bedah sentral Rumah Sakit Islam Muhamadiyah Kendal.
Metode :Jenis penelitian ini merupakan penelitian observasi dengan pendekatan Cross
Sectional. Jumlah populasi dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 25 orang dengan
metode sampling yang digunakan yaitu total sampling dimana semua anggota populasi
dijadikan anggota sampel.
Hasil :karakteristik responden berdasarkan beban kerja, sebagian besar termasuk
kategori berat yaitu sebanyak 11 responden (44%). Stres kerja, sebagian besar termasuk
kategori tinggi yaitu sebanyak 25 responden (48%). Berdasarkan nilai significancy pada
hasil uji statistik menunjukan (p = 0,016 < 0,05) yang berarti ada hubungan beban kerja
dan stres kerja.
Simpulan :Ada hubungan beban kerja terhadap stres kerja pada petugas instalasi bedah
sentral Rumah Sakit Islam Muhamadiyah Kendal. Saran :Rumah sakit harus lebih
memperhatikan kesejahteraan petugas tenaga kesehatan dengan manajemen beban kerja
dan resiko kerja yang lebih baik dengan melakukan pengelolaan stress kerja petugas
tenaga kesehatan melalui pelatihan dan sistem pembagian tugas yang jelas sehingga
mengurangi resiko stres kerja