12 research outputs found

    Analisis Teknik dan Tekno Ekonomi Pengusahaan Minyak Kayu Putih sebagai Alternatif Pasca Panen Skala Produksi Desa Cikembang Kecamatan Kertasari

    Full text link
    Tujuan penelitian untuk menganalisis kelayakan pengusahaan penyulingan minyak kayu putih (MKP) di Desa Cikembang apakah dapat memberikan alternatif pasca panen dengan memberikan kontribusi ekonomi skala produksi. Mesin penyulingan MKP terpasang dengan sistem steam/uap di Kecamatan Kertasari memiliki standar peralatan mesin penyulingan yang dapat mendukung MKP bermutu sesuai SNI. Distilasi skala laboratorium dihasilkan tetesan pertama pada 3 jam pertama. Warna jernih sesuai spesifikasi warna standar minyak atsiri kayu putih berwarna jernih, untuk bau minyak yang dihasilkan khas bau kayu putih dan bobot jenis 0.913 g/ml masuk dalam spesifikasi standar rentang bobot jenis yang dipersyaratkan 0,900 – 0,930 g/ml. Analisis tekno ekonomi ditunjukkan bahwa pengusahaan MKP layak dijalankan dengan parameter dengan beberapa parameter yaitu NPV sebesar Rp. 323.302.615,-; nilai IRR: 22.5% dan pay back period (PB) 6.31 tahun atau 76 bulan. Sesuai analisis sensivitas, pengusahaan MKP tersebut sangat sensitif terhadap parameter menurunnya jumlah produksi bahan baku MKP yaitu daun tanaman kayu putih
    corecore