3 research outputs found

    Pelatihan dan Workshop Pendekatan dan Teknik Konseling Expressive Therapy bagi Guru BK SLTP/ MTs.N Kota Padang

    Get PDF
    Kegiatan pelatihan dan workshop ini dijalankan berdasarkan banyaknya fenomena siswa yang tidak mampu menyampaikan perasaan dan pemikirannya dalam proses konseling.  Hal ini berkemungkinan terjadi karena dampak psikologis dari berbagai kejadian, salah satu contohnya adalah ketakutan terhadap ujian nasional. Dampak psikologis ini, seharusnya bisa diminimalkan dan/atau dihilangkan apabila siswa mau menyampaikan permasalahannya kepada guru BK/Konselor. Untuk itu guru BK/konselor harus memiliki wawasan dan keterampilan tentang berbagai pendekatan dan teknik dalam konseling. Salah satunya adalah teknik konseling expressive therapy. Para ahli terapi ekspressif meyakini bahwa individu berbeda dalam mengekspresikan apa yang ada dalam dirinya, ada individu yang lebih terbuka mengungkapkan apa yag terasa dalam dirinya, termasuk mengkomunikasikan kecemasan yang dirasakannya. Sebaliknya ada individu lainnya agak tertutup tidak bisa mengkomunikasikan secara langsung apa yang terasa dan menjadi beban pikirannya, termasuk mengkomunikasikan kecemasan yang dirasakannya. Untuk itu konselor perlu memiliki metode yang bervariasi dalam kegiatan pelayanan konseling, sehingga konselor dapat mengembangkan kemampuan klien untuk mengkomunikasikan secara efektif dan otentik apa yang ada dalam dirinya dan apa yang menjadi beban pikirannya, serta yang menjadi obyek kecemasannya. Pelatihan dan workshop ini diberikan kepada guru BK/Konselor tingkat SLTP/MTsN se Kota Padang dalam pertemuan MGBK Kota Padang

    Kecemasan mahasiswa teknik komputer dan jaringan dalam menghadapi ujian praktik kejuruan

    Get PDF
    The high level of student anxiety when facing exams causes negative effects that come from internal and external factors. Anxiety is an emotional state that is not soothing, such as feeling depressed in the face of adversity or before it occurs, which is characterized by feelings of worry, tension, and fear in certain situations. This study aims to describe the anxiety of vocational high school students in terms of cognitive, affective, and behavioral aspects. This research is quantitative research with descriptive methods. With a sample of 115 students using a proportional random sampling technique. The data were obtained by providing anxiety instruments in the face of vocational practice exams. Data were analyzed descriptively by determining the mean, standard deviation, and percentage. The results of the study reveal that the first, the level of anxiety of students majoring in Computer and Network Engineering in facing vocational practice exams is generally in the low category. Second, the level of anxiety of students majoring in Computer and Network Engineering in facing vocational practice exams seen from the cognitive aspect is generally in the medium category. Third, the level of anxiety of students majoring in Computer and Network Engineering in facing vocational practice exams seen from the affective aspect is generally in the medium category. Fourth, the level of anxiety of students majoring in Computer and Network Engineering in facing vocational practice exams seen from the aspect of behavior is generally in the medium category

    Pengembangan LKS Berbasis KPS Pada Materi Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit

    Get PDF
    The aim of this research was to develop the student worksheets based on the science process skills on electrolyte and nonelectrolyte solution topic. This research used research and development method(RD). The student worksheets which was developed had characteristics that suitable with the expected competencies, attractive to students and had qualified didactics, constructions, and technical requirements. Based on expert validation, the percentage of suitability the content was 87.27%, constructions aspect was 97.33%, readability aspect was 84.70% and attractiveness aspects was 84.00%. Expert validation and teacher response in the very high category. Based on teachers response about the suitability, constructions, and readability aspect of the student worksheets, it was in the very high category. Based on students response in readability and attractiveness aspects of the student worksheets, it was also in the very high category. It can be concluded that the student worksheets was proper to be used.Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan LKS berbasis keterampilan proses sains pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (RD). LKS yang dikembangkan memiliki karakteristik sesuai dengan kompetensi yang diharapkan, menarik untuk siswa serta telah memenuhi syarat didaktik, konstruksi dan teknik. Berdasarkan validasi ahli, persentase pada aspek kesesuaian isi sebesar 87,27%, aspek konstruksi sebesar 97,33%, aspek keterbacaan sebesar 84,70% dan aspek kemenarikan sebesar 84,00%. Hasil validasi ahli dan tanggapan gurudikategorikan sangat tinggi.Berdasarkan hasil tanggapan guru terhadap aspek kesesuaian isi, konstruksi dan keterbacaan LKS, aspek tersebut dikategorikan sangat tinggi. Berdasarkan hasil tanggapan siswa terhadap aspek keterbacaan dan kemenarikan LKS, aspek tersebut juga dikategorikan sangat tinggi. Dapat disimpulkan bahwa LKS hasil pengembangan layak digunakan.Kata kunci: larutan elektrolit dan non elektrolit, LKS, keterampilan proses sain
    corecore