4 research outputs found
Pengembangan Keterampilan Berpikir Positif melalui Layanan Konseling Kelompok Bagi Anggota Ikatan Mahasiswa Pemuda Pelajar Semurup, Kota Padang
DEVELOPING A POSITIVE THINKING SKILL OF IMPPS MEMBERS THROUGH GROUP COUNSELING SERVICE. Activities of community service was based on a phenomena about lack of student's positive thinking skill and there are not functional optimally in a positive way. The purpose of this service is to developing a positive thinking skill of IMPPS members in Padang through group counseling service. The implementation method used consist of five phase which is 1) Shaping, 2) Transition, 3) Intervention, 4) Conclusion, and 5) Closing service. A total participant was 50 students of IMPPS Member. Result of this service was a member of IMPPS Padang has a knowledge, paradigm, and positive thinking skill in their activities in social and learning
Pemberdayaan Remaja Masjid di Kabupaten Kerinci melalui Kegiatan Kukerta dari Rumah Berbasis Pemberdayaan Masyarakat
Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah Berbasis Pemberdayaan Masyarakat merupakan program rutin dari Institut Agama Islam Negeri Kerinci yang bertujuan untuk pengembangan wawasan, pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap mahasiswa di masyarakat serta bisa berkontribusi bagi masyarakat sekitar. Metode kegiatan dilakukan dengan cara workshop, ceramah dan tanya jawab yang dilaksanakan sejak tanggal 19 Mei 2021 sampai dengan 19 Juli 2021. Lingkup kegiatan ini dilakukan di Kabupaten Kerinci yang memiliki desa yang aktif kegiatan remaja masjidnya. Hasil kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan remaja masjid dalam mengayomi masyarakat sesuai dengan tema program di desa masing-masing yang terdiri dari bahasa inggris, baca tulis Al Quran, media sosial facebook, pergaulan bebas dan pacaran, pedagang kaki lima, keluarga islam, e-commerce, ekonomi kreatif, speaking English, riba, tauhid generasi muda, alat peraga matematika untuk ana
Pemantapan Tauhid Remaja Masjid melalui Kegiatan Layanan Bimbingan Kelompok
Remaja sedang berada pada tahap perkembangan yang membutuhkan pembimbingan dan contoh yang benar dari orang dewasa agar mereka bisa tumbuh dan berkembang dengan baik, dalam hal ini termasuk pemantapan tauhid agar mereka mampu menjalani kehidupan dengan iman yang mantap kepada Allah SWT. Sehingga dibutuhkan metode yang sifatnya friendly agar mereka mudah dalam memahami tauhid dengan benar, salah satu metode yang bisa ditawarkan yaitu dengan memberikan layanan bimbingan kelompok. Metode kegiatan ini terdiri dari lima tahap yaitu 1) pembentukan, 2) peralihan, 3) kegiatan inti, 4) penyimpulan dan 5) penutup dengan peserta kegiatan yaitu anggota remaja masjid yang berjumlah 15 orang dan kegiatan ini dilakukan sebanyak lima kali pertemuan. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa anggota remaja masjid telah memiliki wawasan, dan pemahaman akan tauhid yang benar