1 research outputs found

    Analisis Semiotik Ferdinand de Saussure Terhadap Nilai-Nilai Da’wah Pada Film Nussa dan Rara

    No full text
    ABSTRACT This research to understand the overall view, understand the signifier and signified of da’wah value and the synopsis of da’wah message of Nussa and rara animated film. Research used qualitative method by semiotics analysis dialog, pieces of image, sound and tones included in Nussa and rara animated film. The result of this research is: first these films are under the house production of The Little Giantz, with youtube account under the name Nussa Official, the main concept of making this film is making Islamic thing concept. Secondly in the episode “good is easy” of Nussa and Rara, the research found three scene that implied culture and morals which the scene is explaining about speaking good and polite, a scene about only pray for good, and the scene about struggling and managing. And thirdly the character in the episode “good is easy” Umma, Nussa, Rara, and Anta. The episode duration is 06:52. The episode presents a good example of culture and morals. The implication of this research is parent, academics and educator, viewer, and the society, which expected to be an example and alternative form of studies helpin to shape the Islamic generation to have high sense of culture and morals in everyday life. Keywords : Islamic Values; Nussa and Rara; Semiotic Ferdinand de Saussure.ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran umum film animasi Nussa dan Rara, penanda dan petanda nilai-nilai dakwah yang terkandung dalam film tersebut, dan sinopsis pesan dakwah di dalamnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif analisis semiotika terhadap dialog, potongan-potongan gambar, suara, atau bunyi-bunyian yang terdapat pada film animasi Nussa dan Rara. Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, Film Nussa dan Rara dinaungi oleh Rumah Produksi The Little Giantz pada channel Youtube Nussa Official. Konsep dasar ide dari pembuatan film tersebut adalah membuat suatu konsep Islamic thing. Kedua, pada episode #BaikItuMudah, penulis menemukan tiga scene yang menggambarkan adab dan akhlak, yaitu menjelaskan tentang berkata baik dan sopan, mendoakan yang baik-baik, dan berjuang serta berusaha. Ketiga, tokoh dalam episode “Nussa : #BaikItuMudah” yaitu Umma, Nussa, Rara, dan Anta dengan durasi 06:52 menit. Episode ini menampilkan pesan adab dan akhlak yang baik. Implikasi dari penelitian ini ialah orang tua, tenaga pendidik, penonton, dan masyarakat dengan harapan film ini dapat menjadi acuan alternatif dalam membentuk karakter generasi yang islami, memiliki adab dan akhlak mulia dalam keseharian. Kata Kunci : Nilai-nilai Islami, Nussa dan Rara, Semiotika Ferdinand de Saussure
    corecore