Analisis Kemampuan Komunikasi Siswa dengan Metode Pendekatan Realistis Mathematic Education (RME)

Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan bagaimana perencanaan dan langkah-langkah kemampuan komunikasi matematis siswa dengan metode pendekatan RME (Realistis Mathematic Education) pada siswa kelas 7 MTs Nur Ibrahimy. Adapun jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif, melalui pengumpulan data bersifat observasi, wawancara dan dokumentasi dan teknik analisa data yang digunakan berupa data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pendekatan RME (Realistis Mathematic Education) berkaitan erat dengan kemampuan siswa dalam mengkomunikasikan materi bilangan bulat dengan tepat dan benar, baik secara tulisan maupun lisan, melalui langkah-langkah memberikan masalah dalam kehidupan sehari-hari, memberikan dorongan dan mengembangkan masalah lebih dalam serta mempertimbangkan cara atau langkah untuk memeriksa dan meneliti dan terakhir memberikan siswa tugas. Penelitian ini diharapkan nantinya memberikan kontribusi bagi kepala sekolah dan guru dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam berkomunikasi matematis melalui pendakatan realistis mathematic education (RME) sehingga capaian pembelajaran tercapai dengan optimal secara efektif dan efesien

Jurnal komputer ke 2

Kearsipan merupakan sesuatu yang tidak bisa dilepaskan dari sebuah organisasi atau lembaga, arsip memliki peran yang begitu penting, ia dapat dijadikan pertimbangan pengambilan keputusan atau menjadi bukti konkrit terhadap sesuatu moment yang berlangsung dalam lembaga atau organisasi tersebut, dalam perkembangannya, arsip terus mengikuti perubahan teknologi, arsip kini tidak hanya berbentuk sebuah benda yang bisa disentuh saja, namun juga merupakan sesuatu yang tersimpan secara digital yang kita sebut dengan arsip digital atau elektronik. Pengelolaan arsip merupakan usaha yang dilakukan oleh lembaga arsip untuk menyajikan layanan yang sesuai dengan karakter masyarakat saat ini. Melalui tulisan ini penulis ingin menyampaikan tentang pengelolaan arsip baik digital maupun konvensional, serta perangkat lunak yang menjadi media pengelolaan arsip modern guna mempermudah tugas serta layanan kearsipa

Annisa nur safitra hasibuan's Quick Files

The Quick Files feature was discontinued and it’s files were migrated into this Project on March 11, 2022. The file URL’s will still resolve properly, and the Quick Files logs are available in the Project’s Recent Activity

Jurnal komputer medeley

Geospatial Information System (GIS) now is developing rapidly enough. Almost the whole part of development has used GIS as a tool to manage and perform the based spatial information to society for both business and government important. In line with its development, the availability of quality human resources to develop GIS is also being a concern of education world. As far as observed, the availability of GIS developer are still in certain environment, such as in government institution whose activities relation to processing of natural resources potential mapping or land use. While development fields are variety and need many skill human resources and expert in use of GIS. In this context, the college is expected to be able to increase its role through public service of knowledge transferring on the important of GIS technology mastery for society so that be able to take part in national development. One of activity had been done was the public service workshop on Increasing the quality of human resources to develop GIS. Participant of this workshop were consist of students and lectures from several college in Jakarta. The implemented method were GIS theory and concept presentation, practice, case study, discussion and final evaluation. This activity aimed to give understand about skill and mastery of GIS technology in basic level. The final result of this workshop concluded that the training on increasing of human resources quality to develop GIS was very helpful the participant to understand and implement the GIS technology into field. Keywords: Geospatial Information System (GIS), Human Resource, Society, Informatio

Jurnal komputer

Perangkat keras merupakan perangkat yang dapat dilihat dirasah secara langsung oleh manusia. Perangkat keras komputer adalah semua bagian fisik komputer, dibedakan dengan data yang berada didalamnya atau yang beroperasi di dalamnya sedangkan perangkat lunak merupakan perangkat yang dapat dilihat dan tidak dapat disentuh secara langsung oleh manusia, perangkat lunak yang menyediakan instruksi buat perangkat keras untuk menyelesaikan tugasnya