10 research outputs found
REMATERIAL KESIAPAN OPERASIONAL SATUAN TUGAS (SATGAS) TNI KONTINGEN GARUDA (KONGA) UNITED NATIONS INTERIM FORCE IN LEBANON (UNIFIL) TA 2020-2021
Satgas TNI Konga perlu didukung dan disiapkan dalam berbagai aspek termasuk penyiapan material yang dibutuhkan pada pelaksanaan tugas. Sebagian material yang ada saat ini usianya sudah tua, tidak layak pakai sehingga menurunkan kinerja, menghambat pelaksanaan tugas sehari-hari bahkan sampai menimbulkan beberapa kecelakaan. Permasalahan berikutnya, penggantian material Satgas TNI Konga saat ini sangat tergantung pada kebijakan pimpinan, aturan dan proses pengadaan barang, mekanisme pengiriman barang dinas TNI keluar negeri, mekanisme penentuan dan penghitungan dana reimbursement. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa mengenai bagaimana mewujudkan kesiapan operasional yang baik dengan penggantian material atau rematerialisasi Satgas TNI Konga TNI yang sudah tidak layak pakai dan tidak layak tampil dengan menggunakan dana reimbursement. Batasan penelitian adalah Satgas Konga tahun 2020-2021 saja. Metode penelitian menggunakan penelitian kualitatif dengan sumber data diperoleh melalui wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa Berdasarkan Perpang No. 74 Tahun 2018 tentang penggunaan dana reimbursement sudah berjalan dengan baik, TNI menggunakan sistem sistem penggantian/pembayaran Wet Lease sehingga semua kesiapan perlengkapan yang digunakan Satgas TNI menjadi tanggungjawab TNI. Terdapat permasalahan antara lain: perubahan dokumen resmi misi PBB secara sepihak yang merugikan kepentingan Indonesia/TNI; pengadaan dan pengiriman barang Alutsista dan Material pendukung yang dibutuhkan Satgas TNI Konga belum lancar dan harus melewati proses birokrasi yang panjang; dan penggunaan dana reimbursement untuk pengadaan alpal/material Satgas yang baru belum maksimal. Kesimpulan penelitian adalah kesiapan material yang digunakan Satgas TNI saat ini masih belum memadai ditandai dengan proses yang lama dan alutsista yang sebagian besar sudah tua. Guna mempertahankan kesiapan operasional, setiap 3 bulan dilaksanakan pemeriksaan kesiapan Operasi (COE) sebagai pertanggungjawaban dari reimbursement yang telah dilakuka