1 research outputs found

    Rancang Bangun Alat Pemotong Ikan Patin Otomatis untuk Bahan Baku Ikan Salai

    Get PDF
    Catfish (Pangasius sp) is a type of fish that is widely used as raw material for processed smoked fish. Salai fish is one of the local culinary delights that are processed by cutting / splitting as well as drying and curing (smoking) which takes approximately 1-2 days and is one of the most familiar culinary delights in Indonesia, especially in Riau Province. However, in making this processed smoked fish, the process of cutting / splitting the fish is still done manually. This can be overcome by means of automatic feeder and catfish cutter. The way this tool works is that fresh fish will be put manually on the conveyor belt then the fish will go to the fish cutting process using a rotating circular blade and will cut the fish according to the depth has been adjusted for the raw material for processed catfish smoked fish. From data collection using 20 fish with a weight ranging from 150 to 365 grams and a length of fish ranging from 23 - 35 cm, the average working time of the 20 fish is 2,27 seconds. To determine the capacity of the tool, a continuous cutting process of 5 fish was carried out and the resulting time was 6,02 seconds, so in 1 minute this tool was able to process catfish as much as 48-49 fish per minute.    Ikan patin (Pangasius sp) merupakan salah satu jenis ikan yang banyak dijadikan sebagai bahan baku untuk olahan ikan salai. Ikan Salai merupakan salah satu kuliner lokal yang diolah dengan proses pemotongan/pembelahan serta pengeringan dan penyalaian (pengasapan) yang dilakukan kurang lebih 1-2 hari dan merupakan salah satu kuliner yang sangat familiar di Indonesia, khususnya Provinsi Riau. Namun, dalam pembuatan olahan ikan salai ini proses pemotongan/pembelahan ikan masih dilakukan secara manual. Hal ini dapat diatasi dengan alat feeder dan pemotong ikan patin otomatis.Cara kerja dari alat ini yaitu ikan yang masih segar akan diletakkan secara manual pada belt konveyor lalu ikan akan berjalan menuju proses pemotongan ikan menggunakan mata pisau bulat yang berputar dan akan memotong ikan sesuai dengan kedalaman yang telah disesuaikan untuk bahan baku olahan ikan salai patin.Dari pengambilan data yang dilakukan dengan menggunakan 20 ekor ikan dengan berat berkisar 150 – 365 gram dan panjang ikan berkisar 23 – 35 cm, waktu rata-rata dari pengerjaan 20 ekor ikan tersebut adalah 2,27 sekon. Untuk menentukan kapasitas alat, dilakukan proses pemotongan 5 ekor ikan secara kontinu dan waktu yang dihasilkan adalah 6,02 sekon, jadi dalam 1 menit alat ini mampu mengolah ikan patin sebanyak kurang lebih 4849 ekor ikan per menit.   &nbsp
    corecore