85 research outputs found
Intensitas Jalan Kaki terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah
Masalah penelitian adalah bagaimana perbedaan jalan kaki dengan intensitas sedang dan intensitas tinggi terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien DM. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui perbedaan jalan kaki dengan intensitas sedang dan intensitas tinggi terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien DM. Metode penelitian adalah eksperimen semu. Sampel penelitian adalah anggota paguyuban DM “Ngudi Waluyo”, Kabupaten Purbalingga sebanyak 36 orang. Jalan kaki dengan intensitas sedang dengan kecepatan 4 km/h atau 2,5 mph dan dicapai Denyut Nadi Target (DNT) sebesar 75% x (200-umur). Jalan kaki dengan intensitas tinggi dengan kecepatan 5 km/h atau 3,2 mph dan dicapai Denyut Nadi Target (DNT) sebesar 200–umur–10. Instrumen penelitian adalah treadmill, lembar penjaringan sampel, buku panduan dan monitoring, dan fotometer. Analisis data menggunakan uji t-berpasangan dan repeated Anova (α=0,05). Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan antara jalan kaki dengan intensitas sedang (p=0,001) dan tinggi (p=0,001) terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien DM ringan (kadar glukosa darah sewaktu <250 mg/dl). Simpulan penelitian adalah ada perbedaan antara jalan kaki dengan intensitas sedang dan tinggi terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien DM ringan. Research problem was how different moderate intensity and high intensity walking to decrease blood glucose levels in diabetic patients. Research purpose was to determine differences in moderate-intensity and high intensity walking to decrease blood glucose levels in diabetic patients. Research method was a quasi-experiment. Research sample were members of the DM community “Ngudi Waluyo”, Purbalingga many as 36 people. Moderate intensity walking at 4 km/h speed or 2.5mph and achieved target pulse Denyut Nadi Target (DNT) by 75%x(200-age). High intensity walking at 5km/h speed or 3.2mph achieved target pulse Danyut Nadi Target (DNT) by 200-age-10. The research instruments were a treadmill, netting samples sheet, guide and monitoring books, and a photometer. Data analysis using a paired t- test and repeated ANOVA (α=0.05). The result showed there was difference between moderate intensity (p=0.001) and high intensity walking (p=0.001) to decrease blood glucose levels in mild diabetes patients (blood glucose levels as <250 mg/dl). Conclusion, there was difference between moderate and high intensity patients to decrease blood glucose levels in mild diabetes mellitus patients
PREDICTION OF INCOMING ORDERS USING THE LONG SHORT-TERM MEMORY METHOD AT PT. XYZ
Currently the need for domestic packaging paper continues to increase, driven by the level of consumer awareness about sustainable packaging. PT XYZ is a local company engaged in the Corrugated Cardboard Box (KKG) industry. So far, the problems in fulfilling incoming orders every month are not optimal with an average of about 30% inaccuracy. This is because the orders that enter cannot be predicted. As an effort to win market competition in packaging paper, PT. XYZ must improve the fulfillment of incoming orders by predicting incoming orders using the Long Short-Term Memory (LSTM) method. The aim of this research is to provide a predictive model for incoming orders in accordance with the needs of order fulfillment to be applied to production planning. So that order fulfillment can be on time. The method used in predicting incoming orders is the Long Short-Term Memory (LSTM) method using weighting evaluations with the lowest Root Mean Squared Error (RMSE) and Augmented Dickey-Fuller test (ADF). The test results of the LSTM method with parameter sizes of Batch: 1 Epochs: 5000 Neurons: 1 show that the RMSE for MDM products is 8.767582 and 0.287924, LNR products are 10.623984 and 0.466621, WTP products are 1.636849 and 0.361515 lower than the size of the fit parameters for other LSTM models, and the ADF Statistic value for MDM products -6.137597, LNR -6.753697, WTP -4.87292
ANALISA PREDIKSI EFEK KERUSAKAN GEMPA DARI MAGNITUDO (SKALA RICHTER) DENGAN METODE ALGORITMA ID3 MENGGUNAKAN APLIKASI DATA MINING ORANGE
Earthquakes are relatively common natural disasters in Indonesia, mainly due to the interaction of tectonic plates. In this study the seismic energy recorded on the seismograph was measured on the Richter Scale (SR). The dataset collected during Semester 1 of 2019 from the Meteorology and Geophysics, Climatology Agency (BMKG) noted that there were many seismic energy vibrations occurring from small to large around Indonesia. Furthermore, for the attributes of the dataset that have been collected include Date / Time, Longitude, Latitude, Depth (Km), Magnitude (SR), Range of depth (Km) and the effect of earthquake damage selected as the class of the dataset collected, in this study the authors used the method classification with ID3 algorithm to produce effective prediction data for the benefit of earthquake early warning in the Indonesian archipelago
Strategi Humas Partai Golongan Karya dalam Meraih Dukungan Massa Menuju Pemilu 2014 (Analisis Deskriptif di Bagian Humas Dewan Pimpinan Daerah Partai Golongan Karya Kabupaten Cianjur)
Partai politik merupakan kelompok yang terorganisir yang anggota-anggotanya mempunyai orientasi, tujuan dan nilai yang sama tujuan dari kelompok ini adalah merebut kedudukan politik untuk melaksanakan kebijakan-kebijakan mereka. Untuk merebut kedudukan politik di Indonesia yang memakai sistem Demokrasi, tentunya partai politik harus berlomba-lomba untuk meraih dukungan massa untuk memenangkan pertarungan politik di dalam Pemilihan Umum. Untuk memenangkan pemilu peranan humas melalui strategi humas sangat diperlukan karena hubungan baik dengan masyarakat dan pencitraan baik partai dapat meraih simpatisan loyal dari masyarakat yang akan menjadi pemilih. Partai politik yang pernah melalui berbagai dinamika dan tua di Indonesia yaitu partai Golongan Karya, Partai ini memiliki misi untuk memenangkan segala macam pemilu menuju 2014 baik Pemilu Gubernur (Pilgub) Jabar , Pemilu legislatif (Pileg), dan Pemilu Presiden (Pilpres) . Untuk memenangkan maka perumusan strategi melalui identifikasi publik, yang disesuaikan dengan strategi yang relevan dan di implementasikan sesuai dengan sistematika pengambilan keputusan partai Golongan Karya. Aktifitas Humas dalam membuat opini publik merupakan unsur terpenting dalam Kampanye, dimana peraihan dukungan massa akan lebih efektif dan efisien.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perumusan strategi dan implementasi strategi dilakukan oleh Humas partai Golongan Karya Kabupaten Cianjur.
Kerangka pemikiran yang digunakan oleh penulis adalah : Teori menurut Cultip, Center & Broom yaitu Perencanaan Startegis Public Relations, Teori Empat Langkah Startegi Public Relations. Teori selanjutnya yang relevan yaitu mengenai Teknik PR Campaign yang berkorelasi dengan teori agenda setting menurut Cohen.
Penelitian ini mengunakan metode deskriptif yaitu penelitian yang menggunakan latar ilmiah, dengan maksud menafsirkan fenomena yang terjadi dan dilakukan dengan jalan melibatkan berbagai metode yang ada artinya peneliti mengambarkan masalah-masalah yang diteliti sesuai fakta, dan didukung dengan pernyataan-pernyataan melalui observasi serta wawancara dengan pihak lembaga.
Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa Perumusan strategi humas melalui pertama, penentuan sasaran tujuan program, yang intinya menambah simpatisan dan penggiat partai/ meraih dukungan massa sebanyak- banyaknya. Kedua, Menentukan sasaran khalayak kunci yang terdiri atas internal public yaitu ; Pengurus DPP , DPD Provinsi Partai Golongan Karya, Pengurus DPD Kabupaten Cianjur Partai Golongan Karya, Organisasi Sayap Partai Golongan Karya, Kader Ideologis, Donatur. Selanjutnya yaitu Eksternal public ; Koran Cianjur, lembaga DPRD, Pemda, Unsur Muspida Kabupaten Cianjur dan lain sebagainya. Ketiga, penentuan aturan pembuatan startegi yaitu terdiri dari Mengacu Pada Strategi Politik Umum, pernyataan misi , kebijakan umum Partai Golkar Menghadapi Pemilu 2014. Dilajutkan dengan implementasi strategi humas Startegi Humas Partai Golkar Cianjur yang terdiri dari 4 tahap ; Tahap pertama, Humas Mengetahui permasalahan yang terjadi di Kabupaten Cianjur (contoh : Akan terjadi tahapan Pemilihan umum 2013-2014 yang terdiri dari Pemilu Gubernur Provinsi Jawabarat (PILGUB JABAR) dan pada tahun 2014 yaitu DPR, DPRD provinsi dan DPRD Kabupaten /Kota serta Pemilihan Presiden Republik Indonesia (PILPRES), Tahap ke-dua Humas merencanakan program kegiatan sesuai segmentasi aspirasi masyarakat yaitu : Silaturahmi Bareng Desa dan Kegiatan, Silaturahmi Pesantren, Jalan Santai, Road Show Ir Aburizal Bakrie ke 5 tempat, Diklat fungsionaris, Pembentukan dan pemberian modal usaha Kube, pemberian modal usaha kepada petani ikan jaring apung dan pemberian uang ke pesantren, Ramah tamah kader Golkar. Tahap ke-tiga Humas melakukan Tindakan yaitu : Implementasi Startegi kampanye humas dengan teknik partisipasi , teknik Ganjaran (dalam kegiatan jalan santai) ,memelihara hubungan public internal dan mengelola relasi (pada kegiatan ramah tamah dan diklat fungsionaris), Implementasi startegi humas dalam peranan tanggung jawab sosial (Sosial Responsibility) dengan mengunakan kemampuan pemeliharaan hubungan dengan supplier relations yaitu berhubungan dengan kerjasama dengan pemda dan kementrian kelautan dalam memberikan bantuan modal usaha berupa kube (Pemda) dan bantuan modal usaha dari kementerian untuk Petani jaring apung dan pondok pesantren. Humas membuat pesan untuk di beritakan dengan Strategy of Publicity, Strategy of Persuation.Tahap ke-empat, humas melakukan evaluasi program yang hasil evaluasinya terdiri dari: perlu perbanyak publikasi untuk peningkatan popularitas calon kandidat yang belum maksimal , Pengurus partai perlu melakukan follow up ekstra pasca kampanye di suatu daerah, dimaksudkan untuk pemeliharaan dan pengawalan suara. Hasil perolehan suara Pilgub Jabar (Irianto MS-Tatang) meraup suara 144.720 (14,80 %) mendapat peringkat ke 3, tentunya perlu adanya kerja keras dalam pendongkrakan suara dengan segmentasi prioritas massa mengambang / swing voter / kelompok yang kurang peduli di momentum menuju pemilihan legislatif dan pemilihan presiden 2014
INTEGRITY AND ELECTION-WINNING IN INDONESIA: HOW TO CHALLENGE DEMOCRACY AMIDST THE OLIGARCHY?
This article aims to understand and analyse the importance of electoral integrity and explain the dynamics of electoral democracy in Indonesia amidst the strong grip of the oligarchy that controls the government. However, electoral integrity is an important requirement so the oligarchy can be degraded and strengthen democracy. The research uses a qualitative method with data collection and analysis through a review of important and relevant literature. A thorough reading reveals that elections must be conducted fairly and free from fraud, malpractice, and administrative errors. In addition, political financing for political parties and increasing accountability for using more transparent and open funds are one of the main parts of preventing oligarchy. Finally, democracy requires broad public participation and involvement in order to oversee all processes of state administration by the government to be implemented properly
Pengambilan Keputusan Dengan Pendekatan Non-Numerical Multi Expert-Multi Criteria Dalam Penanganan Kecacatan Produksi Benang Pada PT. Primissima
PT. Primissima merupakan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang industri tekstil yaitu pembuatan benang dan kain mori (cambrics). Perusahaan akan sangat sulit bersaing jika hasil produknya sering mengalami cacat pada saat proses. Oleh karena itu, diharapkan ada solusi alternatif yang bisa menyelesaikan masalah perusahaan saat ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis solusi prioritas dalam meminimalkan cacat benang dalam proses produksi yang menggunakan mesin semi otomatis. Penelitian ini dimulai dengan mencari faktor penyebab cacat dalam proses produksi benang di PT. Primissima menggunakan fishbone diagram. Kemudian merumuskan dan memilih solusi alternatif dengan menggunakan metode non-numerical multi expert-multi criteria decision making (ME-MCDM). Berdasarkan hasil dari penelitian, masalah besar terletak pada operator atau faktor manusia yang ceroboh, kurang kerjasama, kurang rasa tanggung jawab dan tidak menghiraukan prosedur proses produksi yang sudah diterapkan sesuai dengan standar operasi perusahaan. Faktor sumber daya manusia sangat berpengaruh terhadap produktivitas dan kualitas di perusahaan. Sehingga perlu diadakan pelatihan khusus bagi karyawan baru dan penerapan kedisiplinan untuk pemberdayaan sumber daya manusia agar dapat meminimalisir tingkat kecacatan pada produksi benang di PT. Primissima. Kata kunci : Non - Numerical ME - MCDM,   Fishbone   Diagram, Alternatif Pengambilan Keputusa
Pengaruh Efektivitas Tata Kelola Kearsipan terhadap Peningkatan Mutu Pelayanan Administrasi di Balai Desa Krandegan
Penelitian ini bermaksud untuk mengukur seberapa besarnya dari pengaruh efektivitas tata kelola kearsipan terhapad peningkatan mutu pelayanan administrasi di Balai Desa Krandegan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Kemudian adalah teknik pengumpulan data di lakukan melalui angket dengan sebanyak sampel 15 orang. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa peningkatan efektivitas tata kelola kearsipan berpengaruh secara signifikan terhadap meningkatkan pelayanan administrasi dengan di perolehnya Thitung 3,911 dengan niali signifikannya sebesar 0,006. Kemudian besarnya pengaruh peningkatan efektivitas tata kelola kearsipan sebesar 0,513 sedangkan sisanya sebesar 0,487 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak di teliti pada penelitian ini.
 
Pengaruh portofolio porsi pembiayaan Murabahah dan kualitas pembiayaan terhadap profitabilitas pada PT Bank Muamalat Indonesia TBK periode 2015-2020
Tesis ini membahas tentang portofolio porsi pembiayaan murabahah dan kualitas pembiayaan pada dan pengaruhnya terhadap Profitabilitas perbankan PT Bank Muamalat Tbk.
Metode yang digunakan adalah metode Penelitian kuantitatif deskriptif menggunakan pendekatan korelasi (correlational research). Populasi pada penelitian ini adalah Laporan Keuangan PT. Bank Muamalat Indonesia tbk. Sampel yang digunakan dalam penelitian adalah Laporan Keuangan PT Bank Muamalat Indonesia tbk periode 2015-2020.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pembiayaan murabahah terbukti tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas di Bank Muamalat Tbk, dimana nilai probability lebih besar dari alpa 0.05 % (0.556 > 0,05). Hal ini disebabkan karena secara teori pembiayaan murabahah dengan keuntungan yang berbasis flat, dapat meningkatkan profitabilitas bank. Terbukti bahwa NPF berpengaruh positif tidak signifikan terhadap profitabilitas Bank Muamalat Indonesia yang diproksikan dengan ROA, dimana tingkat probability lebih dari 0.05 % (0,095 > 0,05) Hal ini dapat diartikan NPF tidak mempengaruhi profitabilitas Bank Muamalat. Hal ini disebabkan karena rasio NPF memiliki nilai rata-rata selama Sembilan tahun <5% sehingga memiliki resiko kredit yang kecil. Resiko kredit yang kecil ini tidak berpengaruh terhadap ROA.
Terbukti terdapat pengaruh yang tidak signifikan antara Rasio Outstanding dan NPF Terhadap Profitabilitas (ROA) Bank Muamalat Tbk Periode 2015-2020. Dimana tingkat probability lebih dari 0.05 % (0.215 > 0,05). Persentase sumbangan variabel independen yaitu Portofolio Pembiayaan Murabahah dan Kualitas Pembiayaan terhadap variabel dependen yaitu Probilitas adalah sebesar 13,2%. Sedangkan sisanya sebesar 86,8% (100% - 13,2% = 86,8%) dijelaskan oleh seba-sebab lain diluar variabel yang dipilih
Strategies to Enhance The Resilience and Service Performance of Frontline Employees of PT Bank XYZ Makassar Regional Office
The Covid-19 pandemic has brought many changes to the business world and the Indonesian economy. Corporate resilience is essential for business continuity and recovery amid such a crisis. This study aims to analyze the effect of a high-performance work system (HPWS) on employee resilience and service performance at Bank XYZ Makassar Regional Office and determine the right strategy to improve employee resilience and service performance. An online survey was conducted among 336 frontline employees of Bank XYZ Makassar Regional Office, and the data were processed using the SEM-PLS method to determine the effect between variables. The results showed that the HPWS variable had a positive and significant effect on Employee Resilience. Employee Resilience has a positive and significant effect on Employee Service Performance. HPWS directly or indirectly has a positive and significant effect on the variables of Employee Resilience and Employee Service Performance. To improve Employee resilience and Service Performance, the company's employees must re-planning the HR planning system and re-designing the workflow of frontline employees.
Keywords: bank, employee resilience, employee service performance, frontliner, high-performance work system (HPWS
PENINGKATAN KAPASITAS PEMERINTAHAN DAERAH DALAM PROSES MASYARAKAT EKONOMI ASEAN
Pengembangan kapasitas merupakan bagian yang penting di dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam kehidupan sehari-hari pengembangan kapasitas misalnya dilaksanakan dengan pendidikan, baik secara formal maupun informal. Di dalam perusahaan misalnya melalui pelatihan-pelatihan sumberdaya manusia, pengembangan sistem manajerial. Di dalam pemerintahan pengembangan kapasitas aparatur pemerintahan juga penting untuk meningkatkan performa aparatur dalam menjadalankan tugasnya sebagai abdi negara, dan juga regulasi dan deregulasi kebijakan pemerintahan. Dalam konteks pembangunan secara keseluruhan pun upaya pengembangan kapasitas menjadi bagian yang tidak terpisahkan. Dengan kata lain tidak mungkin terjadi suatu proses pembangunan/pengembangan dalam hal apapapun tanpa upaya pengembangan kapasitas bagi pelaku maupun juga sistem yang mengaturnya. Masyarakat Ekonomi Asean adalah integrasi kawasan ASEAN dalam bidang perekonomian. Pertama, menjadikan ASEAN sebagai pasar tunggal dan pusat produksi. Kedua, menjadi kawasan ekonomi yang kompetitif. Ketiga, menciptakan pertumbuhan ekonomi yang seimbang, dan pilar terakhir adalah integrasi ke ekonomi global, kajian dan penelitian ini ditujukan untuk mengetahui faktor dan pengaruh dari kapasitas daerah dalam persipan MEA terutama di Kabupaten Buton, oleh karena hal tesebut diperlukan kajian dan penelitian mengenai faktor dan upaya-upaya dalam peningkatan kapasitas daerah dalam persipan MEA di Kabupaten Buton Hasil penelitian menunjukan adanya untuk penyatuan pilar pilar dengan tujuan peningkatan kapasitas daerah ini ditujukan untuk meningkatkan daya saing kawasan, mendorong pertumbuhan ekonomi, menekan angka kemiskinan dan untuk meningkatkan standar hidup masyarakat ASEAN. Integrasi ini diharapkan akan membangun perekonomian ASEAN serta mengarahkan ASEAN sebagai tulang punggung perekonomian Asia. Dimana sejalan dengan perkembangan Pemeritahan terutama iklim Good Governance dan Otonomi daerah menuntut adanya gerakan untuk meningkatkan dan menyiapkan daerah untuk menghadapi MEA Tersebut
- …