ANALISIS HARGA DAN VARIAN MAKANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN : Survey Pada Menu Unpopular Di B’leaf Café Bandung

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai tingkat harga, varian makanan dan keputusan pembelian menu unpopular di B’leaf Café Bandung serta memperoleh gambaran mengenai bagaimana harga dan varian makanan berpengaruh terhadap keputusan pembelian konsumen yang ditinjau dari persepsi konsumen. Penelitian menggunakan metode deskriptif dan verifikatif yang diolah menggunakan program SPSS 23 for Windows dengan kuesioner sebagai alat pengumpul data. Penelitian ini memiliki dua variabel independen yaitu harga dan varian makanan dan variabel dependen yaitu keputusan pembelian. Populasi pada penelitian ini adalah tamu hotel Banana Inn Bandung yang pernah memesan menu A’la Carte di B’leaf Café periode Januari 2016-Desember 2016. Teknik penarikan sampel adalah accidental sampling dan ditentukan sebanyak 67 sampel penelitian berdasarkan perhitungan menggunakan rumus Slovin. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa baik secara parsial maupun simultan terdapat pengaruh positif signifikan harga dan varian makanan terhadap keputusan pembelian pada menu unpopular di B’leaf Café Bandung. Besarnya pengaruh harga dan varian makanan terhadap keputusan pembelian sebesar 50,12%, sedangkan sisanya sebesar 49,87 % dipengaruhi oleh variabel yang lain. Secara keseluruhan tingkat kesesuaian harga dan varian makanan di B’leaf Café cukup baik berdasarkan survey terhadap konsumen sehingga B’leaf Café sebaiknya lebih memperhatikan kesesuaian harga dan varian makanan agar sesuai dengan harapan konsumennya. ;---This study aimed to obtain the price level, food variants and purchase decision of unpopular menus in B’leaf Café Bandung and to obtain how price and food variants take effect toward consumer purchase decision that reviewed from consumer perception. The study used descriptive and verifikative method which processed using SPSS 23 for Windows program with questionnaire as data collector. Population of this study is Banana Inn Hotel Bandung guest who have ordered A’la Carte Menus in B’leaf Café within January 2016 – December 2016. This study using accidental sampling tehnique for taking sample and defined 67 samples based on Slovin’s formula. The result showed that price and food variants has significant positive effect to purchase decision on unpopular menus in B’leaf Café Bandung. Price and food variants take effect 50,12% to purchase decision while 49,87% effected by other variabels. Overall, price and food variants level in B’leaf Café are good enough based on the survey to consumer so that B’leaf Café should pay more attention to the suitability of price and food variants to match consumer expectations

FORMULASI DAN KARAKTERISASI EDIBLE FILM BERBASIS SEMI REFINED KAPPA KARAGINAN DENGAN INKORPORASI MINYAK ATSIRI KAYU MANIS DAN APLIKASINYA PADA UDANG KUPAS SELAMA PENYIMPANAN

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh variasi konsentrasi sorbitol dan gliserol terhadap sifat fisik dan mekanik edible film semi refined kappa karaginan, mengetahui pengaruh variasi konsentrasi minyak atsiri kayu manis terhadap sifat fisik dan mekanik edible film semi refined kappa karaginan konsentrasi plasticizer terpilih, dan mengetahui pengaruh aplikasi edible coating berbasis semi refined kappa karaginan dengan plasticizer konsentrasi terpilih dan inkorporasi minyak atsiri kayu manis terhadap sifat kimia dan mikrobiologi udang kupas selama penyimpanan. Penelitian ini terdiri dari 2 tahap dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL), yaitu a) penelitian pendahuluan, yaitu formulasi dan karakterisasi edible film semi refined kappa karaginan dengan plasticizer sorbitol dan gliserol, dan b) penelitian utama, yang meliputi formulasi dan karakterisasi edible film semi refined kappa karaginan dengan plasticizer konsentrasi terpilih dan inkorporasi minyak atsiri kayu manis, dan aplikasi edible coating kappa karaginan formulasi terpilih pada udang kupas selama penyimpanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh variasi konsentrasi sorbitol dan gliserol mampu meningkatkan ketebalan dan persen pemanjangan film, namun menurunkan kekuatan regang putus dan meningkatkan laju transmisi uap air film; pengaruh variasi konsentrasi minyak atsiri kayu manis mampu meningkatkan ketebalan film, namun belum mampu menurunkan laju transmisi uap air dan meningkatkan kekuatan regang putus serta persen pemanjangan film secara signifikan; dan aplikasi edible coating semi refined kappa karaginan dengan konsentrasi soritol dan gliserol terpilih serta inkorporasi minyak atsiri kayu manis pada udang kupas berpengaruh nyata terhadap pH, namun tidak berpengaruh terhadap angka Total Volatile Base Nitrogen (TVB-N) dan Total Plate Count (TPC)

Keefektivitasan Penggunaan Media Visual Animasi Gerak dalam Pembelajaran Menulis Karakter Mandarin untuk Siswa Kelas I SD Gracia Surabaya

SD Gracia adalah salah satu sekolah yang memiliki pelajaran Bahasa Mandarin. Penelitian disusun untuk mengetahui efektivitas penggunaan media visual animasi gerak dalam pembelajaran menulis karakter Mandarin untuk siswa kelas I SD Gracia Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif untuk mengukur efektivitas media visual animasi gerak, dengan melakukan evaluasi tertulis dan wawancara. Media visual animasi gerak sangat efektif diterapkan pada pembelajaran menulis karakter Bahasa Mandarin dengan persentase ketuntasan 100%. Dapat disimpulkan bahwa media visual animasi gerak dapat menjadi media pembelajaran yang efektif dalam pembelajaran menulis karakter Bahasa Mandarin serta dapat menyajikan pembelajaran yang menyenangkan, agar dapat menarik fokus dan minat siswa dalam belajar

THE INFLUENCE OF THE APPLICATION OF GRAMMAR TRANSLATION METHOD (GTM) ON THE STUDENTS’ UNDERSTANDING IN READING COMPREHENSION AT THE FIRST YEAR STUDENTS OF MTs WATHONIYAH GINTUNG LOR – CIREBON

EKA FATMALA “ THE EFFECT OF GRAMMAR TRANSLATION METHOD (GTM) ON THE STUDENTS’ UNDERSTANDING IN READING COMPREHENSION AT THE FIRST YEAR STUDENTS OF MTS WATHONIYAH GINTUNG LOR – CIREBON” Method of teaching which is used at MTs Wathoniyah Gintung Lor – Cirebon is not creativity the teacher just used memorize method, especially in reading comprehension. As we know that the reading comprehension is one of the important language skill. The students’ reading comprehension skill at MTs Wathoniyah Gintung Lor – Cirebon is low, especially in knowing the meaning and the main idea of the text. The aim of this research is to know the influence of the application of grammar translation method on the students’ understanding in reading comprehension at the first year of MTs Wathoniyah Gintung Lor. This research based on Larsen – Freeman Grammar Translation Method was used for the purpose of helping students read and appreciate foreign language literature. It was also hoped that, trough the study of the grammar of the target language, students would become more familiar with the grammar of their native language and that this familiarity would help them speak and write their native language and better. The kinds of this research is quantitative research. The population of MTs Wathoniyah is 278 students, the researcher take 15% from the population so, the sample of this research in 40 students. The instruments of collecting data are observation, interview, and test. The instrument of the research have been tested for the validity and reliability. The data collected are analyzed by quantitative research it means by using t-test. The result of the test shows that average score of the students understanding in reading comprehension. The writer given pre-test and post-test. The average score of pre-test is 7.01 and the score average of post-test is 8.03. Mean while, based on the calculation above, the value t = 3.417 and t table =2.02. t values greater thant.table that found positive significant influence. Based on the value “t” it can be stated that there is significant influence of the application of grammar translation method on the students’ understanding in reading comprehension. the grammar translation method one of method that can be increase students’ reading skill. The writer hopes that this suggestion can give some advantages and motivations to the English teacher concerning with the learning progress, the students to be motivated in learning English and the next research to complete this research

MENINGKATKAN KARAKTER DISIPLIN SISWA KELAS 3 MELALUI CHA-CHING KURIKULUM

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan tak lain untuk meningkatkan karakter disiplin siswa dalam mata pelajaran Matematika denganCha – Ching Kurikulum pada siswa kelas III SD Negeri Kalisampunro 3 Tanggulangin tahun ajaran 2017/2018. Penelitian ini dilakukan sebanyak 2 siklus. Dalam Setiap siklus terdapat 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Sebagai Subyek dalam penelitian ini adalah guru kelas dan siswa kelas 3. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis interaktif yang terdiri dari 3 komponen, diantaranya yaitu reduksi data, sajian data, dan penerikan kesimpulan. Sedangkan Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, observasi, angket dan wawancara. Uji Validitas data penelitian ini menggunakan trianggulasi teknik. Kata Kunci: Karakter Disiplin Siswa, Cha – Ching Kurikulu

Peran Pendidikan dalam Proses Peacebuilding di Sierra Leone

Abstract, This paper intends to describe the conflict that occurred in Sierra Leone which resulted in the Complex Political Emergency (CPE) condition and the role of education in the peacebuilding process in Sierra Leone. This condition has reduced the Human Development Index in the country. In order to raise the Human Development Index in Sierra Leone, the conflict must end immediately. One of the ways to end the conflict is by doing peacebuilding. The peacebuilding process can be done through education. In addition, by increasing access to education or rebuilding the education system. The five roles of education in the peacebuilding process, namely: first, skills training that offers a new way of life apart from violence. Second, education protects children. Quality education will provide physical, psychosocial, and cognitive protection for children. Third, education helps rebuild 'normality' and self-confidence. Fourth, education helps restore social capital that has been lost and damaged by prolonged conflict. Fifth, education contributes to social transformation. Through the literature study method, this paper found that educational interventions in Sierra Leone have a positive impact on the peacebuilding process. Keywords: conflict, role of education, peacebuilding Abstrak, Tulisan ini bermaksud untuk menggambarkan konflik yang terjadi di Sierra Leone yang melahirkan kondisi Complex Political Emergencies (CPE) dan bagaimana peran pendidikan dalam proses peacebuilding di Sierra Leone. Di mana kondisi ini telah menurunkan Indeks Pembangunan Manusia di Negara tersebut. Untuk dapat meningkatkan Indeks Pembangunana Manusia di Sierra Leone maka konflik harus segera diakhir. Salah satu cara untuk mengakhiri konflik adalah dengan melakukan peacebuilding. Proses peacebuilding dapat dilakukan melalui pendidikan. Selain itu, dengan meningkatkan akses pendidikan atau membangun kembali sistem pendidikan. Lima peran pendidikan dalam proses peacebuilding, yaitu: pertama, pelatihan ketrampilan yang menawarkan jalan kehidupan baru selain kekerasan. Kedua, pendidikan melindungi anak-anak. kualitas pendidikan akan memberikan perlindungan fisikal, psikososial, dan juga kognitif bagi anak-anak. Ketiga, pendidikan membantu membangun kembali ‘normalitas’ dan kepercayaan diri. Keempat, pendidikan membantu untuk memperbaiki modal sosial yang hilang dan rusak akibat konflik yang berkepanjangan. Kelima, pendidikan berkontribusi pada transformasi sosial. Melalui metode studi kepustakaan, tulisan ini menemukan bahwa intervensi pendidikan di Sierra Leone memberikan dampak positif terhadap proses peacebuilding. Kata kunci: konflik, peran pendidikan, pembangunan perdamaia

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PERKALIAN SISWA KELAS II SD NEGERI 1 KALIBEBER WONOSOBO MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA GASING

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar perkalian pada siswa kelas II SDN 1 Kalibeber melalui pembelajaran Matematika GASING. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas, dengan subjek penelitian siswa kelas II SDN 1 Kalibeber Wonosobo sebanyak 31 siswa. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Siklus pertama dilaksanakan dalam tiga kali pertemuan dan siklus kedua dilaksanakan dalam dua kali pertemuan. Teknik pengumpulan data penelitian menggunakan tes, observasi, dan wawancara. Data penelitian dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran Matematika GASING yang menggunakan media benda konkret dan semi konkret serta penjumlahan berulang dengan cara cepat, dapat meningkatkan prestasi belajar perkalian siswa kelas II SDN 1 Kalibeber Wonosobo. Hal itu ditunjukkan oleh peningkatan jumlah siswa yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dan peningkatan nilai rata-rata tes. Jumlah siswa yang mencapai KKM pada pre test sebesar 42%, akhir siklus I sebesar 65%, dan akhir siklus II sebesar 84%, sedangkan nilai rata-rata tes sebelum tindakan adalah 60,48, akhir siklus I 70,42, dan akhir siklus II 76,13. Kata kunci : Prestasi belajar perkalian, Pembelajaran Matematika GASING

DISASTER EMERGENCY STARTER PACK (DISESPACK) : PROGRAM MENCIPTAKAN MASYARAKAT TANGGAP BENCANA

Indonesia is a country that is very prone to disasters. In 2020, there were 4,649 disaster incidents and in 2021 there were 5,402 or an increase of 16.2% in disaster incidents. Natural disasters that occur often claim a large number of lives. This can be proven through data from BNPB which shows the high number of casualties after disasters occur every year. Based on information from BNPB and Basarnas, the factors causing the high number of casualties are the lack of public awareness regarding disaster response efforts and the delay in the rescue team to evacuate victims. So, to respond this, the author introduces DISESPACK (Disaster Emergency Starter Pack), a program that focuses on creating a community that is responsive to disaster emergencies. In its implementation, the DISESPACK program can be realized through “Triple E Programs” which consists of: Emergency Backpack, containing a starter pack for survival that is placed near the exit door. Educate of Housewives where a mother who has an important role in the family will be given education about disaster response efforts and E-Socialization of Disaster Response where the government conducts more massive socialization, so all the communities can comply with the disaster response program

MENINGKATKAN KARAKTER DISIPLIN SISWA KELAS 3 MELALUI CHA-CHING KURIKULUM

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan tak lain untuk meningkatkan karakter disiplin siswa dalam mata pelajaran Matematika denganCha – Ching Kurikulum pada siswa kelas III SD Negeri Kalisampunro 3 Tanggulangin tahun ajaran 2017/2018. Penelitian ini dilakukan sebanyak 2 siklus. Dalam Setiap siklus terdapat 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Sebagai Subyek dalam penelitian ini adalah guru kelas dan siswa kelas 3. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis interaktif yang terdiri dari 3 komponen, diantaranya yaitu reduksi data, sajian data, dan penerikan kesimpulan. Sedangkan Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, observasi, angket dan wawancara. Uji Validitas data penelitian ini menggunakan trianggulasi teknik

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJARKAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORRAY DENGAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS XI-IIS DI SMA NEGERI 7 BANDA ACEH

ABSTRAKKata Kunci: perbandingan, course review horray, model, make a matchModel pembelajaran merupakan kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Beberapa model pembelajaran diantaranya ialah model pembelajaran Course Review Horray dan model pembelajaran Make A Match. Model pembelajaran sangat penting untuk menciptakan proses pembelajaran yang efektif. Rumusan masalah dalam penelitian ini ialah apakah hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horray lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran Make A Match pada mata pelajaran Geografi Kelas XI-IIS di SMA Negeri 7 Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horray lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran Make A Match pada mata pelajaran Geografi Kelas XI-IIS di SMA Negeri 7 Banda Aceh. Populasi dalam penelitian ini ialah seluruh siswa kelas XI-IIS SMA Negeri 7 Banda Aceh yang berjumlah 95 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, dipilih hanya dua kelas yaitu kelas XI-IIS 2 sebanyak 32 siswa dan kelas XI-IIS 3 sebanyak 31 siswa. Teknik pengumpulan data berupa pemberian tes kepada siswa, yakni pre-test dan post-test. Data diolah dengan uji-t. Hasil pengolahan data diperoleh nilai thitung = 1,18 dan ttabel = 1,67 pada taraf signifikansi 5% dan derajat kebebasan (dk=32+31?2=61) sehingga hipotesis alternatif (Ha) ditolak. Artinya tidak ada perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan metode pembelajaran Course Review Horray dengan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan metode pembelajaran Make A Match di SMA Negeri 7 Banda Aceh.