11 research outputs found

    HUBUNGAN MOTIVASI INTRINSIK DAN EKSTRINSIK DENGAN KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI SPINNING PT PRIMARAJULI SUKSES TANGERANG

    Get PDF
    ABSTRAKPenelitian ini untuk menganalisa seberapa kuat hubungan motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik dengan kinerja karyawan bagian produksi spinning PT Prima Rajuli Tangerang.Populasi dari Penelitian ini  jumlah  karyawan bagian spinning  di PT Primarajuli Sukses Tangerang sebanyak 70 orang dan penelitian ini dilakukan dengan sensus (tidak dengan sampel) dengan alasan jumlah populasi yang relatif sedikit dengan dominan pekerja laki-laki 70 orang atau 100% dan dengan usia dominan 20-30 tahun dengan pendidikan berdominan SLTA dengan dominan masa kerja 5-10 tahun. Dalam penelitian ini, Penulis melakukan sensus terhadap sumberdaya manusia sebagai karyawan di bagian spinning PT Primarajuli Sukses Tangerang. Objek yang diteliti adalah motivasi kerja baik motivasi intrinsik maupun ekstrinsik dan kinerja kerja karyawan bagian spinning PT Primarajuli Sukses Tangerang. Ada dua Variabel yang digunakan yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Motivasi Intrinsik dan Ekstrinsik sebagai variabel bebas dan Kinerja Karyawan sebagai variabel terikat. Untuk menguji variabel yang berpengaruh, peneliti menggunakan metode regresi linier berganda dan uji T dan Uji F.Menurut hasil yang diperoleh, Motivasi Intrinsik dan Ekstrinsik terhadap Kinerja tidak sesuai dengan yang diperkirakan. Persepsi tersebut hanya menjelaskan 50,6% dari Motivasi intrinsik dan Ekstrinsik, sisanya 49,4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.Kata kunci : Motivasi Intrinsik, Motivasi Ekstrinsik, Kinerja Karyawa

    HUBUNGAN MOTIVASI INTRINSIK DAN EKSTRINSIK DENGAN KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI SPINNING PT PRIMARAJULI SUKSES TANGERANG

    Get PDF
    ABSTRAK Penelitian ini untuk menganalisa seberapa kuat hubungan motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik dengan kinerja karyawan bagian produksi spinning PT Prima Rajuli Tangerang.Populasi dari Penelitian ini  jumlah  karyawan bagian spinning  di PT Primarajuli Sukses Tangerang sebanyak 70 orang dan penelitian ini dilakukan dengan sensus (tidak dengan sampel) dengan alasan jumlah populasi yang relatif sedikit dengan dominan pekerja laki-laki 70 orang atau 100% dan dengan usia dominan 20-30 tahun dengan pendidikan berdominan SLTA dengan dominan masa kerja 5-10 tahun. Dalam penelitian ini, Penulis melakukan sensus terhadap sumberdaya manusia sebagai karyawan di bagian spinning PT Primarajuli Sukses Tangerang. Objek yang diteliti adalah motivasi kerja baik motivasi intrinsik maupun ekstrinsik dan kinerja kerja karyawan bagian spinning PT Primarajuli Sukses Tangerang. Ada dua Variabel yang digunakan yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Motivasi Intrinsik dan Ekstrinsik sebagai variabel bebas dan Kinerja Karyawan sebagai variabel terikat. Untuk menguji variabel yang berpengaruh, peneliti menggunakan metode regresi linier berganda dan uji T dan Uji F. Menurut hasil yang diperoleh, Motivasi Intrinsik dan Ekstrinsik terhadap Kinerja tidak sesuai dengan yang diperkirakan. Persepsi tersebut hanya menjelaskan 50,6% dari Motivasi intrinsik dan Ekstrinsik, sisanya 49,4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Kata kunci : Motivasi Intrinsik, Motivasi Ekstrinsik, Kinerja Karyawa

    PELATIHAN PERENCANAAN KEWIRAUSAHAAN HIDROPONIK DAN PENGUATAN KELEMBAGAAN SANTRIPRENEUR DI PESANTREN AL WAFI ISLAMIC BOARDING SCHOOL PENGASINAN DEPOK

    Get PDF
    Pesantren Al Wafi Islamic Boarding School (IBS) membekali santri santrinya dengan kegiatan santripreneur, sebagai usaha pesantren membekali santri kecakapan hidup (lifeskill) supaya bisa hidup mandiri setelah lulus. Kegiatan santripreneur yang dikembangkan dengan mengembangkan kewirausahaan hidroponik. Tujuan dilaksanakannya kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang diadakan di lingkungan Pesantren AL Wafi adalah untuk memberikan pendampingan para santri terkait pengelolaan kegiatan kewirausahaan hidropononik dengan memberikan pelatihan dan pendapingan penyusunan bisnis plan serta pendampingan proses produksi sampai pengemasan. Permasalahan yang terjadi terkait dengan kegiatan santripreneur dengan kewirausahaan hidroponik adalah minimnya pengetahuan terkait dengan perencanaan bisnis (business plan) hidroponik. Hal ini terjadi karena kurikulum kewirausahaan dipesantren memiliki keterbatasan dan baru mengembangkan kurikulun integrasi. Sebagai solusi dari permasalahan mitra adalah dengan memberikan seminar dan pendampingan dalam perencanaan kewirausahaan hidroponik dan penguatan kelembagaan dengan membuat komunitas hidroponik santri Al Wafi. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari pengabdian masyarakat tahap satu. Pendampingan diselesaikan dalam tiga tahapan kegiatan yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Tahap persiapan dilakukan dengan melakukan survey pendahuluan untuk melihat kondisi di lapangan dan menentukan siapa saja siswa siswi komunitas hidroponik yang akan diundang untuk mengikuti pelatihan. Tahap pelaksanaan, dilakukan dengan memberikan pelatihan dengan menggunakan metode ceramah dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab dan latihan sebagai bentuk kegiatan Workshop diantaranya dengan memberikan pemahaman tentang pengertian bisnis plan bagi para santri SMA AL WAFI IBS. Selanjutnya para santri peserta pelatihan mencoba untuk membuat rencana bagaimana memulai usaha (business plan), serta bagaiman membuat laporan. Setelah kegiatan pelatihan dan pendampingan ini diharapkan para santri SMA AL WAFI IBS dapat memahami tentang pengembangan kewirausahaan hidroponik, menumbuhkan kemandirian, bisa menambah motivasi ketika memasuki dunia kerja, bisa membuat rencana usaha (business plan) dan dapat menjalankan kegiatan komunitas hidroponik Al Wafi IBS.Kata kunci : perencanaan bisnis, kewirausahaan, sekolah islam berasrama, pesantre

    PENGELOLAAN ORGANISASI KEPENGURUSAN YANG EFEKTIF DI TPA PUTRA BANI, KELURAHAN BENDA BARU, PAMULANG, TANGERANG SELATAN

    Get PDF
    Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk mengarahkan pengurus agar dapat mengelola TPA Putra Bani yang efektif di lingkungan Kelurahan Benda Baru, Pamulang. Peserta pengabdian ini adalah siswa, orang tua, pengurus TPA Putra Bani, ulama, dan pakar pendidikan di wilayah setempat. Metode pengabdian yang digunakan adalah metode survey dan penyuluhan secara langsung  dengan memberikan kiat-kiat orang tua agar dapat memotivasi siswa untuk semangat belajar Al-Qur’an, dimulai dari kebiasaan saat berada di rumah, pelatihan yang ditujukan kepada pengurus TPA agar  memiliki wawasan, cara pemecahan masalah, semangat kerjasama dan berjiwa kepemimpinan. Serta dilakukan tanya jawab kepada siswa, orang tua, pengurus TPA, ulama, serta pakar pendidikan. Kesimpulannya adalah bahwa kegiatan ini telah memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat dengan pengelolaan organisasi yang efektif terhadap Taman Pendidikan Al-Qur’an Putra Bani di kemudian hari, yaitu telah terbentuk susunan kepengurusan TPA, pendataan siswa dari usia TK, SD, SMP, dan SMA. Juga dilakukan penjadwalan rapat lima unsur pendidikan, sosialisasi kurikulum dan target pembelajaran

    Pengaruh Kepemimpinan Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Hokben Citra Garden Jakarta Barat

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan terhadap kinerja karyawan, disiplin kerja terhadap kinerja karyawan serta untuk mengetahui pengaruh antara kepemimpinan dan disiplin kerja secara simultan terhadap kinerja karyawan pada HokBen Citra Garden Jakarta Barat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif Asosiatif dengan pendekatan kuantitatif, yaitu dengan mendeskripsikan keadaan responden serta deskripsi variabel penelitian dalam tabel frekuensi dan presentase dari hasil penyebaran kuesioner tersebut dengan melalui prosedur analisis data. Populasi dalam penelitian ini sebanyak menggunakan sampel jenuh. Teknik analisis data menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, uji signifikansi t, uji signifikansi f, koefisien korelasi dan koefisien determinasi. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa variabel kepemimpinan dan disiplin kerja berpengaruh secara positif dan signifikan secara simultan terhadap kinerja karyawan HokBen Citra Garden. Koefisien determinasinya sebesar 0,533 yang artinya kinerja karyawan sebesar 53,3% dapat dijelaskan oleh variabel kepemimpinan dan disiplin kerja dan sisanya dapat dijelaskan di penelitian lain

    The Effect of Leadership Style and Work Discipline on Employee Performance at PT Telkom Jakarta Barat

    No full text
    The purpose of this study was to determine the effect of leadership style and work discipline on employee performance at PT Telkom in West Jakarta, either partially or simultaneously. The method used in this study is a quantitative approach, a population of 130 people with sampling using probability sampling techniques: simple random sampling and Slovin's formula with an error level of 5% so that 99 respondents were obtained. Data analysis used validity test, reliability test, classical assumption test, regression analysis, correlation coefficient analysis, coefficient of determination analysis and hypothesis testing. The result of this study is that leadership style has a significant effect on employee performance with the regression equation Y = 14,573 + 0.632X1, the correlation value of 0.646 means that the two variables have a strong relationship. The value of the coefficient of determination is 41.7%. Hypothesis test obtained t arithmetic > t table or (8.338 > 1.985). The value of the coefficient of determination is 52.5% while the remaining 47.5% is influenced by other factors. Hypothesis test obtained value of F arithmetic > F table or (52,963 > 2,700). Thus H0 is rejected and H3 is accepted. This means that there is a simultaneous significant influence of leadership style and work discipline on employee performance

    PENINGKATAN PENDAPATAN MASYARAKAT DENGAN MENUMBUHKAN JIWA WIRAUSAHA DI KAMPUNG SENGKOL RT 06/02 KELURAHAN MUNCUL KECAMATAN SETU TANGERANG SELATAN

    Get PDF
    Kewirausahaan adalah ilmu yang mempelajari tentang nilai,  kemampuan, dan perilaku seseorang dalam menghadapi tantangan hidup (usaha). Oleh karenanya seorang wirausaha yang berhasil harus mempunyai karakteristik kewirausahaan. Karakteristik tersebut meliputi karakteristik demografi seperti umur dan jenis kelamin, serta latar belakang individu seperti pendidikan dan pengalaman kerja sebelumnya. Tujuan dilaksanakannya kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang diadakan di Kampung Sengkol RT 06/02 Kelurahan Muncul Kecamatan Setu Tangerang Selatan Banten adalah untuk memberikan pelatihan dan pendampingan masyarakat terkait menumbuhkan jiwa kewirausahaan. Harapan dari kegiatan ini bisa muncul semangat berwirausaha masyarakat RT 06/02 Kampung sengkol, sehingga bisa meningkatkan pendapatan masyarakat. Yang menjadi sasaran Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah para masyarakat Kampung Sengkol RT 06/02 Kelurahan Muncul kecamatan Setu Tangerang Selatan Banten. Pendampingan diselesaikan dalam tiga tahapan kegiatan yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Tahap persiapan dilakukan dengan melakukan survey pendahuluan untuk melihat kondisi di lapangan dan menentukan siapa saja masyarakat yang akan diundang untuk mengikuti seminar. Tahap pelaksanaan, dilakukan dengan memberikan pelatihan dengan menggunakan metode ceramah dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab dan latihan sebagai bentuk kegiatan. Tahap evaluasi akan dilakukan atas hasil yang telah dicapai oleh peserta pelatihan dengan melakukan kunjungan ke Kampung Sengkol RT 06/02 Kelurahan Muncul kecamatan Setu Tangerang Selatan Banten untuk mengetahui seberapa dalarn pemahaman masyarakat tentang materi yang telah disampaikan dalam pelatihan. Target utama Pengabdian Kepada Masyarakat oleh dosen UNPAM adalah perubahan sikap dari para sasaran. Perubahan sikap yang diharapkan dari program ini adalah perubahan motivasi dan minat untuk berwirausaha, sedangkan untuk sasaran yaitu perwakilan masyarakat RT 06/02. Setelah kegiatan pelatihan dan pendampingan ini diharapkan masyarakat dapat memahami  tentang pengembangan kewirausahaan, menumbuhkan kemandirian, bisa menambah motivasi, bisa membuat rencana usaha makanan ringan dari hasil pertanian, serta dapat membuat kemasan produk  yang menarik.Kata Kunci : Pendapatan, Wirausah

    PELATIHAN DIGITAL MARKETING (SOSIAL MEDIA) UNTUK MENINGKATKAN LIFE SKILL SANTRI DAN STAF MARKETING DI PESANTREN AL WAFI ISLAMIC BOARDING SCHOOL DEPOK

    Get PDF
    Perkembangan teknologi digital marketing saat ini sangat membantu para pelaku usaha untuk memasarkan produknya salah satunya dengan memanfaatkan social media.  Kaplan dan Haenlin (2010) mendifinisikan Media Sosial adalah suatu grup aplikasi berbasis internet yang menggunkan ideologi dan tehnologi Web 2.0, dimana pengguna dapat membuat atau bertukar informasi pada aplikasi tersebut. Beberapa media sosial yang sangat digemari dan memiliki jutaan pengguna di Indonesia adalah Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, Blog, dan lainnya. Sosial media memungkinkan pengguna untuk melakukan komunikasi dengan jutaan pengguna lainnya (Williams dkk. 2012). Bagi para pemasar hal ini merupakan suatu potensi dan kesempatan yang sangat besar untuk digunakan sebagai salah satu alat komunikasi pemasaran. Sosial media memungkinkan berbagi informasi antara pengguna menjadi lebih mudah (Akrimi dan Khemakem. 2012). Tujuan dilaksanakannya kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang diadakan di Pesantren Al Wafi Islamic Boarding School (IBS) terletak di Jl Pengasinan Kab. Depok Jawa Barat membekali santri dan karyawan penerimaan santri baru lifeskill tentang pemanfaatan social media untuk kegiatan marketing. Pendampingan  diselesaikan dalam tiga tahapan kegiatan yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Tahap persiapan dilakukan dengan melakukan survey pendahuluan untuk melihat kondisi di lapangan dan menentukan siapa saja masyarakat yang akan diundang untuk mengikuti seminar. Tahap pelaksanaan, dilakukan dengan memberikan pelatihan dengan menggunakan metode ceramah dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab dan latihan sebagai bentuk kegiatan. Tahap evaluasi akan dilakukan atas hasil yang telah dicapai oleh peserta pelatihan dengan melakukan kunjungan ke Pesantren Al Wafi Islamic Boarding School (IBS) terletak di Jl Pengasinan Kab. Depok Jawa Bara untuk mengetahui seberapa dalarn pemahaman masyarakat tentang materi yang telah disampaikan dalam pelatihan. Target utama Pengabdian Kepada Masyarakat oleh dosen UNPAM adalah perubahan sikap dari para sasaran. Perubahan sikap yang diharapkan dari program ini adalah meningkatnya pemahaman digital marketing khususnya sosil menia untuk kegiatan marketing,  sedangkan untuk  sasaran yaitu santri santri dan sebagaian karyawan bagian penerimaan siswa baru
    corecore